Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Panen Raya Cabai, Petani di Purworejo Kebanjiran Untung, Ada yang Beli Motor hingga Bangun Rumah

Kompas.com - 04/11/2023, 11:55 WIB
Bayu Apriliano,
Rachmawati

Tim Redaksi

PURWOREJO, KOMPAS.com Harga cabai di Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah semakin tinggi hingga tembus harga Rp 60.000 per kilogram.

Harga cabai yang tinggi banyak dikeluhkan oleh para konsumen.

Namun tidak bagi para petani di Desa Binangun dan Kendalrejo, Kecamatan Butuh, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah.

Mereka merasa sangat diuntungkan dengan harga cabai yang tinggi. Pasalnya, saat ini para petani di Desa Binangun sedang panen raya cabai.

Baca juga: Harga Cabai Rawit di Kota Baubau Tembus Rp 300.000 Per Kilogram

Para petani kebanjiran untung pada musim tanam cabai tahun ini. Harga yang tinggi membuat keuntungan petani cabai berlipat-lipat.

Akhmad, salah satu petani mengatakan, dengan harga cabai yang tinggi dalam sekali panen hasilnya sudah dapat dibelikan motor baru hingga bangun rumah.

"Kalau tanamnya lumayan lebar, sekali panen bisa langsung Inreyen (beli) motor baru. Dan kalau harganya kayak gini pasti bisa bangun rumah," kata Akhmad saat ditemui di kebun cabai miliknya pada Sabtu (4/11/2023)

Muhammad Masikin, petani cabai lainnya mengaku, dalam panen kali ini ia menanam cabai di lahan seluas kurang lebih 1.120 meter persegi. Dalam sekali panen Masikin bisa mendapat 5 kuintal hingga 1 ton cabai.

"Saya punya tanaman cabai sekitar 80 ubin (1 ubin = 14 meter persegi), sudah 4 kali panen, 5 kuintal sekali panen kalau pupuknya kuat bisa 1 ton," kata Masikin.

Baca juga: Senyum Ibu-ibu di Gunungkidul Saat Memetik Cabai yang Harganya Semakin Pedas

Sugianto petani cabai lainnya di Desa Binangun, mengatakan untuk perawatan cabai terbilang cukup mudah. Apalagi pekerjaan sebagai petani cabai sudah dijalankan masyarakat Desa Binangun dan Kendalrejo sudah bertahun-tahun.

"Alhamdulillah tahun ini termasuk panen yang sukses karena harganya lagi tinggi," kata Sugianto.

Untuk diketahui, harga cabai di pasar tradisional di Purworejo naik secara signifikan. Pantauan di Pasar Tradisional Kaliboto, harga cabai mencapai Rp 60.000 per kilogramnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

Regional
Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Regional
Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Regional
Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Regional
Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Regional
Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Regional
Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Regional
Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Regional
Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Regional
Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Regional
Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Regional
Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Regional
Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Regional
Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi 'Saling Lempar'

Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi "Saling Lempar"

Regional
9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com