Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemerkosaan Anak Disabilitas di Palembang Terbongkar dari Kecurigaan Pendamping

Kompas.com - 03/11/2023, 11:34 WIB
Aji YK Putra,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

PALEMBANG, KOMPAS.com- Pemerkosaan bocah disabilitas di Palembang, Sumatera Selatan berinisial R (8) terkuak dari kecurigaan pendampingnya yang melihat korban menjadi kecanduan menonton film porno.

Setelah dilakukan penyelidikan, pelaku pemerkosaan R ternyata ayah sambungnya sendiri yakni HI (47).

Pelaku kini mendekam di sel tahanan Polda Sumatera Selatan usai dilaporkan oleh pendamping korban.

Baca juga: Bawaslu Kabupaten Bandung: Alat Bantu di TPS untuk Penyandang Disabilitas Mesti Jadi Prioritas

Plh Kanit I Subdit IV Renakta Direkrotrat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Sumsel Ipda Dedi Yanto mengatakan, korban dan pelaku sebelumnya sama-sama tinggal di asrama penyandang disabilitas di kawasan Km 5 Palembang.

Namun beberapa waktu belakangan, pendamping R mendapati perilaku menyimpang terhadap R dimana ia sering kedapatan menonton film porno lewat handphone.

“Pendampingnya waktu itu melihat korban menonton kartun porno di handphone. Saat dicegah, korban ini marah,” kata Dedi, di Polda Sumsel, Jumat (3/11/2023).

Dedi menerangkan, karena marah pendamping R pun lantas membiarkan korban menonton film tersebut. Ia pun tak menduga bahwa korban malah hendak membuka seluruh pakaiannya tersebut.

Kecurigaan pendamping R pun makin menguat, ia mencoba membujuk R untuk bercerita dengan menggunakan bahasa isyarat. DIsana, korban beberapa kali menyebut nama ayah sambungnya.

“Pihak pendamping kemudian membawa R ini ke bidan, hasil pemeriksaan terdapat luka lecet di alat vital korban,” ujarnya.

Baca juga: Mertua Bunuh Menantu yang Hamil 7 Bulan karena Berteriak Saat Hendak Diperkosa

Menurut Dedi, dari hasil pemeriksaan, aksi pemerkosaan telah berlangsung lebih dari satu tahun. Polisi pun masih melakukan penyelidikan untuk mengungkap motif tersangka tega memperkosa korban.

“Hasil visum korban sudah kami dapatkan, dan memang ada ditemukan tanda kekerasan seksual terhadap korban,” jelasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Regional
Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Regional
Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Regional
Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi 'Saling Lempar'

Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi "Saling Lempar"

Regional
9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

Regional
Patroli Geng Motor di Jalan Protokol, Polisi Bubarkan Balap Liar

Patroli Geng Motor di Jalan Protokol, Polisi Bubarkan Balap Liar

Regional
Jalan Rusak, Seorang Wanita di Ketapang Melahirkan Dalam Perjalanan ke Rumah Sakit

Jalan Rusak, Seorang Wanita di Ketapang Melahirkan Dalam Perjalanan ke Rumah Sakit

Regional
Diduga Depresi Usai Bunuh Perempuan di Kamar Kos, Lansia Ini Gantung Diri di Pantai Kejora

Diduga Depresi Usai Bunuh Perempuan di Kamar Kos, Lansia Ini Gantung Diri di Pantai Kejora

Regional
Polisi Tangkap Pemuda Bawa Senjata Tajam saat Nongkrong di Solo

Polisi Tangkap Pemuda Bawa Senjata Tajam saat Nongkrong di Solo

Regional
Akui Tidak Punya Uang, Bernadus Ratu-Albertus Ben Bao Deklarasi Maju Pilkada Sikka dari Jalur Independen

Akui Tidak Punya Uang, Bernadus Ratu-Albertus Ben Bao Deklarasi Maju Pilkada Sikka dari Jalur Independen

Regional
3 Kader Demokrat Berebut Restu AHY di Pilkada Sumsel, Cik Ujang Klaim Sudah Kantongi Rekomendasi

3 Kader Demokrat Berebut Restu AHY di Pilkada Sumsel, Cik Ujang Klaim Sudah Kantongi Rekomendasi

Regional
Eks Komisioner KPU Konsultasi Calon Independen Pilkada Magelang

Eks Komisioner KPU Konsultasi Calon Independen Pilkada Magelang

Regional
Setelah Gerindra, Rektor Unsa Daftar Maju Pilkada ke PSI

Setelah Gerindra, Rektor Unsa Daftar Maju Pilkada ke PSI

Regional
Terima Pendaftaran Pilkada Manokwari, PDI-P: Kami Tak Koalisi dengan PKS

Terima Pendaftaran Pilkada Manokwari, PDI-P: Kami Tak Koalisi dengan PKS

Regional
Sepasang Calon Perseorangan Mendaftar di Pilkada Pangkalpinang

Sepasang Calon Perseorangan Mendaftar di Pilkada Pangkalpinang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com