Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada 10 Gempa Susulan Pasca-Gempa Bumi Magnitudo 6,6 yang Guncang Kupang

Kompas.com - 02/11/2023, 18:44 WIB
Sigiranus Marutho Bere,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pihak BMKG Stasiun Geofisika Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), mencatat 10 gempa susulan usai gempa dengan magnitudo 6,6 mengguncang wilayah Kupang, NTT, Kamis (2/11/2023) pagi.

Kepala Stasiun Geofisika Kupang Margiono, mengatakan, 10 gempa susulan itu terjadi mulai pukul 05.28 Wita hingga pukul 20.01 Wita.

"Semua gempa bumi susulan itu di bawah magnitudo 5," kata Margiono kepada Kompas.com, Kamis malam.

Baca juga: Bangunan Bank NTT dan Kantor Polsek Rusak akibat Gempa M 6,6 Kupang

Margiono memerinci, gempa susulan pertama magnitudo 3,1 pukul 05.28. Lokasi:9.99 derajat lintang selatan dan 123.69 derajat bujur timur atau 21 kilometer barat laut Kabupaten Kupang dengan kedalaman 21 kilometer.

Kemudian, gempa bumi kedua terjadi pukul 06.03 Wita, dengan magnitudo 3,3.

Selanjutnya, gempa ketiga pada pukul 06.51 Wita dengan magnitudo 2,7. Gempa keempat pada pukul 07.12 Wita, dengan magnitudo 3,2.

Gempa kelima pada pukul 07.21 Wita, dengan magnitudo 2,2. Gempa keenam pukul 7.22 Wita dengan magnitudo 2,6 dan gempa ketujuh pada pukul 09.37 Wita dengan magnitudo 3,2.

Gempa kedelapan pada pukul 15.31 Wita dengan magnitudo 3,1. Gempa bumi kesembilan pada pukul 17.41 Wita dengan magnitudo 2,7 dan gempa ke-10 pada pukul 20.01 Wita bermagnitudo 2,6.

Baca juga: Gempa M 6,6 di Kupang Juga Merusak Bangunan Pusat Perbelanjaan

Ia mengatakan, gempa itu tak berpotensi tsunami. Meski demikian, warga diimbau tetap waspada terhadap kemungkinan terjadinya gempa susulan.

Sebelumnya, gempa bumi dengan magnitudo 6,6 mengguncang wilayah Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), Kamis (2/11/2023) pagi.

Kepala Stasiun Geofisika Kupang Margiono, mengatakan, gempa tersebut, berlangsung pada pukul 05.05 Wita.

"Data sementara, gempa dengan magnitudo 6,6 di wilayah Kota Kupang," kata Margiono, kepada Kompas.com, Kamis pagi.

Gempa itu berlokasi di 10,34 derajat lintang selatan dan 123,76 derajat bujur timur.

"Pusat gempa bumi ini 24 kilometer tenggara Kupang, dengan kedalaman 10 kilometer," kata dia.

Baca juga: PLN Pastikan Pasokan Listrik Aman Pasca-Gempa Magnitude 6,6 di NTT

Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempa tersebut.

Akibat getaran gempa yang kuat, warga Kota Kupang, termasuk Kompas.com, lari berhamburan keluar rumah. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cerita Erik 20 Tahun Jadi Relawan Tagana demi Kemanusiaan

Cerita Erik 20 Tahun Jadi Relawan Tagana demi Kemanusiaan

Regional
50 Caleg Terpilih di Kabupaten Semarang Ditetapkan, Ini Rinciannya

50 Caleg Terpilih di Kabupaten Semarang Ditetapkan, Ini Rinciannya

Regional
Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Regional
Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Regional
Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Regional
Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Regional
Sepekan Pantura Sayung Banjir Rob dan Jalan Demak-Kudus Tersendat, Sopir Truk: Lelah, Boros Solar

Sepekan Pantura Sayung Banjir Rob dan Jalan Demak-Kudus Tersendat, Sopir Truk: Lelah, Boros Solar

Regional
Simpan Narkoba di Rumah Dinas, Oknum Camat Ditangkap Polisi

Simpan Narkoba di Rumah Dinas, Oknum Camat Ditangkap Polisi

Regional
Semarang Night Carnival, Lalu Lintas di Jalan Pemuda dan Jalan Pandanaran Dialihkan

Semarang Night Carnival, Lalu Lintas di Jalan Pemuda dan Jalan Pandanaran Dialihkan

Regional
PDI-P Solo Minta Cawalkot yang Diusung Bertanggung Jawab Sejahterakan Masyarakat dan Tak Pindah Parpol Lain

PDI-P Solo Minta Cawalkot yang Diusung Bertanggung Jawab Sejahterakan Masyarakat dan Tak Pindah Parpol Lain

Regional
Terima Penghargaan dari Pemprov Jateng, Kota Semarang Jadi yang Terbaik dalam Penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka

Terima Penghargaan dari Pemprov Jateng, Kota Semarang Jadi yang Terbaik dalam Penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka

Regional
APBD Kalteng Meningkat 2 Kali Lipat dalam 8 Tahun, Capai Rp 8,79 Triliun pada 2024

APBD Kalteng Meningkat 2 Kali Lipat dalam 8 Tahun, Capai Rp 8,79 Triliun pada 2024

Regional
Kehidupan Ekonomi Kerajaan Demak

Kehidupan Ekonomi Kerajaan Demak

Regional
Pegawai Bea Cukai Ketapang yang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Burung Dicopot

Pegawai Bea Cukai Ketapang yang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Burung Dicopot

Regional
Kelola Air Tanpa Izin di Gili Trawangan, 2 Direktur Perusahaan Jadi Tersangka

Kelola Air Tanpa Izin di Gili Trawangan, 2 Direktur Perusahaan Jadi Tersangka

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com