Gibran Dikabarkan Akan Gabung Golkar, FX Rudy: Mas Wali Masih PDI-P Kok

SOLO, KOMPAS.com - Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrasi Indonesia Pejuangan (PDI-P) Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo atau FX Rudy menegaskan Gibran Rakabuming Raka masih menjadi kader partainya.

Hal ini diungkapkan FX Rudy saat santer isu Gibran merapat ke Partai Golkar. Isu tersebut berhembus menyusul adanya wacana Gibran mendampingi Prabowo Subianto sebagai Bakal Calon Wakil Presiden (Bacawapres) pada Pilpres mendatang. 

Baca juga: Gibran Beri Ucapan Selamat kepada Pasangan Ganjar-Mahfud MD

FX Rudi mengatakan Gibran Rakabuming Raka terdaftar sebagai kader PDI-P sejak 9 September 2019. Kemudian Gibran maju dan terpilih sebagai Wali Kota Solo, hingga sekarang.

"Saya tidak pernah berpikir negatif kepada siapa pun, termasuk Mas Wali (Gibran) dan Pak Jokowi sebagai presiden. Pengakuan saya, Mas Wali masih PDI-P kok," kata FX Rudy, saat di Pucang Sawit, Kecamatan Jebres, Kota Solo, pada Rabu (18/10/202.

Ketua DPC PDI-P Solo malah meminta yang membuat isu tersebut mengklarifikasi. Sebab hingga kini, FX Rudy mengatakan masih berpikir positif terhadap Gibran.

"Tanyakan yang mengisukan (isu gabung Golkar). Saya tidak perlu menanggapi, saya berpikir positif. Setahu saya, mas Gibran terdaftar sebagi anggota PDI-P 9 September 2019, hingga sekarang," katanya.

Mantan Wali Kota Solo itu yakin Gibran tidak akan berpindah-pindah partai dan tetap teguh pendirian bersama PDI-P.

"Saya yakin, tidak (berpindah partai). Tidak ke sana kemari. PDI-P sampai hari ini saya masih mengakui dia kader PDI-P," tegas Rudy.

Sebelumnya, Gibran Rakabuming Raka telah menepis kabar bergabung dengan Partai Golkar. Dia mengaku kaget dengan rumor yang berkembang di DKI Jakarta.

Wali Kota Solo itu juga meminta yang membuat rumor itu memberi komentar. Meskipun demikian, Gibran menjelaskan hingga saat ini, dirinya dan Golkar berhubungan baik dan saling komunikasi.

"Kalau komunikasi iya, tapi tidak untuk ini tadi ya (Rumor Bergabung Golkar)," kata Gibran Rakabuming Raka, saat ditemui di Balai Kota Solo, Jawa Tengah, pada Selasa (17/10/2023).