BANDA ACEH, KOMPAS.com - Warga Gampong Rukoh, Kecamatan Syiah Kuala, Banda Aceh, menemukan kerangka manusia saat menggali fondasi di belakang sebuah toko.
Kapolsek Syiah Kuala Polresta Banda Aceh Iptu Cut Laela Surya mengatakan, kerangka manusia itu ditemukan dua pekerja asal Sumatera Utara (Sumut) Riki (25) dan Sardianto (28).
"Mereka bekerja menggali fondasi di tanah milik warga setempat bernama Danuraini (44)," kata Laela dalam keterangannya, Selasa (10/10/2023).
Baca juga: Berburu Burung, Warga Tanah Laut Temukan Kerangka Manusia di Lahan Sawit
Laela mengatakan, dari penemuan itu kedua pekerja tersebut langsung melaporkan ke pemilik toko, lalu diteruskan ke perangkat desa dan pihak kepolisian.
Selain kerangka manusia, perangkat desa juga menemukan identitas yang diduga milik korban berupa SIM atas nama M Jamil, warga Aceh Besar.
Imam meunasah (mushala), kemudian mengaku kenal dengan yang bersangkutan hingga menghubungi pihak keluarga yakni Rahmad Ambia (38).
"Pihak keluarga langsung membawa pulang kerangka tersebut ke Gampong Baet untuk dikebumikan. Pihak keluarga pun menolak untuk permasalahan ini diusut," sebutnya.
Baca juga: Belasan Tahun Korban Tsunami Aceh Kesulitan Air, Pertamina Bantu Bor Sumber Air Bersih
Menurut pengakuan keluarga kepada polisi, Jamil hilang saat tsunami terjadi di Aceh pada 26 Desember 2004.
Mereka pun menganggap laki-laki itu merupakan meninggal dalam musibah tersebut.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.