BATAM, KOMPAS.com–Mahasiswa Politeknik Batam bernama M Tsaqif tewas setelah tenggelam di waduk dalam kawasan Greenland, Batam Center, Kepulauan Riau, pada Senin (25/9/2023).
Mayatnya baru ditemukan pada Selasa (26/9/2023) oleh tim penyelam Kepolisian Daerah Kepulauan Riau.
“Setelah 15 jam melakukan pencarian, akhirnya jenazah M Tsaqif berhasil ditemukan,” kata Humas Kantor Pencarian dan Pertolongan Tanjungpinang Ardila Azizi melalui pesan WhatsApp, Selasa (26/9/2023).
Baca juga: Mahasiswa Baru Diduga Jadi Korban Kekerasan Senior gara-gara Rambut
Tsaqif (20) tenggelam saat menguji coba kapal tanpa awak buatannya yang akan mengikuti kontes di Jakarta pada Oktober 2023.
Awalnya, perahu yang dikendalikan dari jarak jauh itu tiba-tiba terbalik saat diuji coba.
Tsaqif kemudian secara spontan terjun ke waduk untuk menyelamatkan perahu buatannya.
Namun, saat berenang kakinya keram dan akhirnya tenggelam tertutup lumpur.
“Dasar waduk banyak lumpur, diduga korban lemas karena banyaknya lumpur, sehingga korban kelelahan hingga akhirnya tenggelam,” terang Ardila.
Baca juga: Buruh di Batam Minta 7 Hal ke Pemkot, Salah Satunya Harga Beras Turun
Sebelum hilang, korban sempat meminta bantuan kepada teman-temannya, tetapi upaya penyelamatan itu tidak berhasil.
Saat ini, jenazah mahasiswa semeter 3 jurusan teknik mesin itu sudah dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Kepolisian Daerah Kepulauan Riau.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.