KOMPAS.com - Kandang ayam milik Andika Adji Prasetya (33), di Dusun Karanglo, Desa Jeruksawit, Kecamatan Gondangrejo, Kabupaten Karanganyar terbakar, Minggu (27/8/2023) sekitar pukul 00.08 WIB. Akibatnya, belasan ribu ayam hangus terpanggang.
Tidak hanya itu, gudang pakan permanan berukuran 6 meter x 10 meter dan gudang sekam dengan ukuran 10 meter x 30 meter turut hangus.
Kebakaran itu diketahui saat pengecekan kandang. Seorang penjaga kandang melihat percikan api di sekitar kandang. Tak butuh waktu lama, terjadi kobaran api dan terus membesar.
Baca juga: Pabrik Kayu di Rembang Hangus Terbakar, Kerugian Ditaksir Mencapai Rp 5 Miliar
Para penjaga yang melakukan pengecekan pun langsung memanggil rekan-rekanya untuk membantu pemadaman. Lalu ada juga penjaga kandang yang melapor ke pemadam kebakaran Kabupaten Karanganyar.
Kasi Pemadam Kebakaran Penyelamatan dan Sarana Prasarana Satpol PP Karanganyar, Efan R. Pratama mengatakan petugas langsung meluncur ke lokasi usai menerima laporan.
"Pada pukul 00.37 WIB kami menerima laporan tentang adanya kebakaran kandang ayam, di Dusun Karanglo, Desa Jeruksawit, Kecamatan Gondangrejo, Kabupaten Karanganyar, " kata Efan, Minggu (27/8/2023), dikutip dari TribunSolo.com.
"Sampai di lokasi, kami bersama instansi yang terkait memadamkan api, dan pukul 01.32 WIB, api dapat dipadamkan," lanjutnya.
Efan mengatakan kejadian bermula penjaga kandang melihat percikan api dari mesin IOT atau Alat pengatur arus listrik. Percikan api itu lah yang membuat kandang berukuran 12 meter kali 66 meter tersebut terbakar.
Dia mengatakan, tidak ada korban jiwa manusia dalam kejadian tersebut. Namun, ada 15.000 ekor ayam dan beberapa bangunan di sekitar kandang ayam hangus terbakar.
"Penyebab terjadinya kebakaran diduga terjadi konsleting listrik pada IOT atau alat pengatur arus listrik," pungkasnya.
Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Malangnya Andika, Kandang Ayam di Karanganyar Dilalap Api, 15 Ribu Ekor Mati Terpanggang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.