BREBES, KOMPAS.com - Warga Desa Penggarutan Kecamatan Bumiayu, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah digemparkan dengan tewasnya bayi berusia 20 hari di dalam sumur, Kamis (3/8/2023).
Sebelumnya, bayi berusia 20 hari itu sempat dicari keluarganya setelah hilang dari tempat tidur rumahnya sekitar pukul pukul 02.30 WIB.
Baca juga: Hendak Cari Jantung Pisang, Warga Bone Malah Temukan Jasad Bayi di Jalur Trans Sulawesi
Bayi laki-laki bernama Ardani Alfarisqi, merupakan anak pasangan Muhammad Alif Romadhoni (30) dan Siti Saropah (28). Bayi itu pertama kali ditemukan oleh tetangganya yang ikut melakukan pencarian.
KBO Satreskrim Iptu Puji Haryati, membenarkan peristiwa adanya bayi berjenis laki-laki ditemukan meninggal dunia tercebur sumur yang ada di dalam rumah orangtuanya. "Memang benar," kata Puji kepada wartawan, Kamis
Diketahui, awalnya korban tidur diapit ibu dan neneknya. Lalu, tiba-tiba ibu korban terbangun dan sudah tidak mendapatkan bayinya yang dilahirkan melalui operasi Caesar, di dalam ranjang tidurnya.
Ayah korban yang ikut terbangun, lalu bersama warga melakukan pencarian. Hingga akhirnya korban ditemukan tetangganya sudah dalam keadaan mengapung di dalam sumur rumahnya.
Kejadian ini pun, dilaporkan ke Polsek Bumiayu dan polisi yang datang ke lokasi langsung melakukan olah TKP.
Termasuk memintai keterangan orangtua korban dan keluarganya. Kasus penemuan bayi tercebur sumur, langsung ditangani Polsek Bumiayu dan Tim Resmob Polres Brebes. Polisi masih menyelidiki kasus itu.
Baca juga: Kronologi Ibu di Batam Jual Bayi, Dibantu Pacar Kenal Makelar dan Dijual Rp 11 Juta
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.