PEKANBARU, KOMPAS.com - Sejumlah emak-emak membakar kafe remang-remang di Kecamatan Rambah Hilir, Kabupaten Rokan Hulu (Rohul), Riau.
Aksi main hakim sendiri itu dilakukan warga, karena geram melihat video viral pasangan joget erotis di kafe remang-remang tersebut.
Setidaknya ada dua kafe remang-remang yang dibakar emak-emak dan satu lagi dibongkar.
Baca juga: Kronologi Emak-emak di Rokan Hulu Riau Bakar Kafe Remang-remang
Selepas kejadian itu, Polres Rohul bersama TNI dan Satpol PP mendatangi lokasi kafe remang-remang yang dibakar warga.
Petugas gabungan juga melakukan penertiban terhadap kafe remang-remang yang diduga dijadikan tempat prostitusi.
"Kemarin kita sudah melakukan penyisiran dan menemukan sembilan titik pondok remang-remang," ujar Kapolres Rohul AKBP Budi Setiyono dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Jumat (28/7/2023).
Kesembilan pondok itu, kata dia, terindikasi menjadi tempat aktivitas penginapan, panti pijat, penggunaan narkotika, dan minuman keras.
Budi menekankan kepada pemilik kafe remang-remang supaya tidak menerima pasangan yang menginap bukan suami istri.
Baca juga: Ibu-ibu Bakar Warung Remang-remang Diduga Tempat Prostitusi di Rokan Hulu Riau
Sementara itu, Budi menyampaikan terima kasih kepada masyarakat yang telah menertibkan tempat maksiat tersebut.
Namun, dia meminta warga untuk tidak mengambil tindakan main hakim sendiri.
"Warga sudah menyampaikan permohonan maaf soal pembakaran kafe remang-remang itu. Itu semua merupakan tindakan spontanitas masyarakat setelah melihat video viral tersebut. Tapi, kita minta masyarakat agar masalah seperti ini dipercayakan kepada petugas untuk ditindaklanjuti sesuai dengan aturan yang berlaku," kata Budi.
"Kami berharap untuk ke depannya jangan mengambil langkah sendiri atau main hakim sendiri," tambahnya.