LABUAN BAJO, KOMPAS.com - Direktur Utama Badan Pelaksana Otorita Labuan Bajo Flores (BPOLBF) Shana Fatina meminta aparat penegak hukum untuk mengusut hingga tuntas kasus tenggelamnya kapal wisata di perairan Taman Nasional Komodo.
“Kasus-kasus kapal tenggelam sebelumnya harus diusut hingga tuntas, sehingga bisa meningkatkan kepercayaan publik bahwa Labuan Bajo niat menyelesaikan persoalan-persoalan pariwisata yang ada,” tegas Shana saat ditemui di Labuan Bajo, Selasa (25/7/2023).
Baca juga: Kapal Wisata Sering Tenggelam di TN Komodo, Bupati: Ada Niat Rusak Pariwisata Labuan Bajo
Ia menegaskan pentingnnya proses hukum yang tuntas agar para pelaku wisata, khususnya pemilik kapal, tidak lagi berani berlayar ke perairan Taman Nasional Komodo tanpa izin dari Syahbaandr dan tidak menagkut wisatawan tidak sesuai data manifes.
“Banyak kasus-kasus penipuan selama ini, sehingga perlu proses hukum yang tegas. Supaya ke depan tidak terjadi lagi hal serupa. Karena berdampak buruk bagi pariwisata Labuan Bajo,” tegasnya.
Baca juga: Kapal Wisata Angkut Wisatawan Asing Tenggelam di Perairan Pink Beach Labuan Bajo
Berkaca pada kasus-kasus tersebut, pihaknya mengimbau kepada wisatawan agar mengecek informasi tentang pariwisata Labuan Bajo mulai dari kapal wisata, satatus kapal wisata, sebelum memutuskan untuk menaiki kapal wisata tersebut.
Sebelumnya, Kapal Wisata KLM Teman Baik yang tenggelam di perairan Pink Beach, Kawasan Taman Nasional Komodo (TNK), Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur, tidak mengantongi izin berlayar dari pihak Syahbandar.
Kapal tersebut mengangkut sembilan wisatawan asal Malaysia. Seluruh penumpang selamat.
"Kapal ini berangkat tidak ada clearance out dari pelabuhan, tapi jumlah penumpang sembilan orang. Nama kapal KLM Teman Baik GT 30," kata Kepala Seksi Keselamatan Berlayar, Penjagaan dan Patroli (KBPP) KSOP Labuan Bajo, Maxianus Mooy kepada wartawan, Sabtu (22/7/2023).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.