TANJUNGPINANG, KOMPAS.com – Wali Kota Tanjungpinang Rahma menyoroti soal kasus penemuan bayi laki-laki di kebun durian di Kelurahan Batu 8, Kecamatan Tanjungpinang Timur, Tanjungpinang, Kepulauan Riau (Kepri), pada Selasa (11/7/2023).
Rahma berharap aparat kepolisian segera menangkap pelaku pembuang bayi malang itu.
“Saya berharap tidak ada lagi kejadian serupa, terlebih di tengah upaya pemerintah dalam mewujudkan pemenuhan hak anak yang terus digencarkan saat ini,” terang Rahma.
“Kami telah berkoordinasi dengan pihak kepolisian untuk menyelidiki kasus ini, semoga segera mendapat titik terang,” tambah Rahma saat menjenguk bayi di Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Kepri.
Baca juga: Warga Muna Temukan Bayi Terbungkus Sarung di Depan Rumah, Awalnya Terdengar Suara Tangisan
Sementara itu, kata Rahma, kondisi bayi yang ditemukan dalam kondisi terbungkus plastik hitam dan kain putih itu membaik.
Saat ini, lanjutnya, masih mendapatkan perawatan medis di RSUP Kepri. Rahma memastikan bayi tersebut mendapat penanganan dengan baik.
Baca juga: Sandera Bayi, Perampok di Jambi Dihakimi Massa dan Motor Dibakar
“Tidak seperti saat ditemukan kemarin, saat ini keadaannya terus sehat,” ungkap Rahma.
Seperti diketahui, saat ditemukan kondiisi bayi sangat memprihatinakan. Badannya dipenuhi dengan bercak merah karena gigitan serangga.
Bayi laki-laki itu diperkirakan berusia dua hari dan diduga sengaja dibuang oleh orangtuanya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.