Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sandera Bayi, Perampok di Jambi Dihakimi Massa dan Motor Dibakar

Kompas.com - 05/07/2023, 23:38 WIB
Suwandi,
Michael Hangga Wismabrata

Tim Redaksi

JAMBI, KOMPAS.com - Tepergok warga, seorang perampok di Kecamatan Marosebo, Muarojambi nekat menyandera anak korban yang masih berusia 1 tahun 7 bulan dan mencoba kabur. 

Namun aksi pelaku bernama Riansyah (29) berhasil digagalkan warga dan bayi pemilik toko berhasil diselamatkan. Pelaku pun menjadi bulan-bulanan warga.

Tak hanya itu, motor Honda Beat milik pelaku yang merupakan warga Desa Baru, Kecamatan Marosebo, pun hangus dibakar massa. 

"Ya. Kita sudah amankan pelaku dan dibawa ke rumah sakit guna perawatan intensif," kata Kapolres Muarojambi AKBP Muharman Arta melalui pesan singkat, Rabu (5/7/2023).

Baca juga: Kisah Maulana Diterima di 21 Kampus Luar Negeri, Sosok yang Pintar dan Kini Pilih Kuliah di UC Berkeley AS

 

Dari tangan pelaku, polisi juga mengamankan sejumlah barang bukti yakni belasan bungkus rokok berbagai merek, uang tunai Rp 1.260.000, tali rafia dan karung.

Kronologi

Menurut polisi, perampokan di toko milik Hasbullah (44)  itu terjadi sekitar pukul 03.00 WIB, Rabu (5/7). Saat itu Marjanah (39), istri Hasbullah, terbangun dari tidur untuk buang air kecil.

Lalu, Marjanah mendengar ada mencurigakan dari dalam toko miliknya. Lokasi toko tersebut lokasinya terpisah dengan rumah utama. 

Baca juga: 3 Kasus Viral Pencurian Ban di Mobil yang Terparkir di Medan, 1 Pelaku Ditangkap

Marjanah lalu mengecek CCTV  dan melihat ada seseorang sedang berada di meja kasir.

Saksi pun segera membangunkan suaminya dan memberitahukan hal itu. Hasbullah lalu meminta kedua anaknya untuk bersembunyi di rumah utama.

Setelah itu Hasbullah langsung memberitahukan kejadian itu ke group WhatsApp kampung dan keluarga.

Lalu, bersama salah satu warga bernama Joko Purnomo, Hasbullah menuju ke toko untuk menangkap pelaku. 

Melihat kehadiran Hasbullah dan Joko, pelaku segera lari dan masuk ke rumah utama. Pelaku lalu menyandera anak korban yang masih bayi dan menghalau warga mendekat. 

Melihat hal itu, Hasbullah dan warga segera merebut paksa bayi malang itu dan menangkap pelaku.

Bayi Hasbullah selamat meski ada luka memar di leher akibat perbuatan pelaku. Sementara itu, warga lainnya segera berdatangan dan memukuli pelaku.

Pelaku akhirnya diamankan anggota Polsek Marosebo dan dibawa ke Puskesmas Jambi Kecil dan akhirnya dirujuk ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Jambi.

"Akibat kejadian tersebut korban mengalami kerugian sebesar Rp 2,7 juta," tutup Kapolres.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Duduk Perkara Hoaks ODGJ 'Dijual' Jadi PSK di Jember, Tetangga Dilaporkan ke Polisi

Duduk Perkara Hoaks ODGJ "Dijual" Jadi PSK di Jember, Tetangga Dilaporkan ke Polisi

Regional
Kritik Uang Kuliah, Mahasiswa Universitas Riau Dilaporkan Rektor ke Polisi

Kritik Uang Kuliah, Mahasiswa Universitas Riau Dilaporkan Rektor ke Polisi

Regional
Tim Penjinak Bom Brimob Sterilisasi Bandara dan Hotel Jelang Pentahbisan Uskup Agung Kupang

Tim Penjinak Bom Brimob Sterilisasi Bandara dan Hotel Jelang Pentahbisan Uskup Agung Kupang

Regional
Kejari Jayapura Eksekusi 4 Pelanggar Pemilu

Kejari Jayapura Eksekusi 4 Pelanggar Pemilu

Regional
Kekerasan Seksual Anak di Brebes Meningkat Setiap Tahun, Januari-April 2024 Tercatat 15 Kasus

Kekerasan Seksual Anak di Brebes Meningkat Setiap Tahun, Januari-April 2024 Tercatat 15 Kasus

Regional
Mayat Pria Tanpa Identitas yang Ditemukan di Hutan Kateri Dikenali Keluarga

Mayat Pria Tanpa Identitas yang Ditemukan di Hutan Kateri Dikenali Keluarga

Regional
Jadi Penyusun Ulang Buku “Resep Makanan Baduta dan Ibu Hamil”, Mba Ita: Komitmen untuk Tangani Stunting

Jadi Penyusun Ulang Buku “Resep Makanan Baduta dan Ibu Hamil”, Mba Ita: Komitmen untuk Tangani Stunting

Regional
Seorang Warga Sikka Dianiaya 3 Pria hingga Babak Belur, Satu Pelaku Berstatus ASN

Seorang Warga Sikka Dianiaya 3 Pria hingga Babak Belur, Satu Pelaku Berstatus ASN

Regional
Usai Penarikan Pencalonan, Caleg PDI-P Terpilih di Salatiga Resmi Diubah

Usai Penarikan Pencalonan, Caleg PDI-P Terpilih di Salatiga Resmi Diubah

Regional
Diisukan Maju Pilkada Papua, Irjen Fakhiri: Saya Masih Kapolda

Diisukan Maju Pilkada Papua, Irjen Fakhiri: Saya Masih Kapolda

Regional
'Long Weekend', Daop 5 Purwokerto Tambah Rangkaian Kereta Tujuan Jakarta, Apa Saja?

"Long Weekend", Daop 5 Purwokerto Tambah Rangkaian Kereta Tujuan Jakarta, Apa Saja?

Regional
Pembuat Video Asusila di Pemandian Air Panas Maluku Tengah Ditangkap

Pembuat Video Asusila di Pemandian Air Panas Maluku Tengah Ditangkap

Regional
Lakukan Hubungan Sesama Jenis, Motif Pelaku Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali Terungkap

Lakukan Hubungan Sesama Jenis, Motif Pelaku Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali Terungkap

Regional
Jadi Tersangka Korupsi Dana Internet Desa, Mantan Wabup Flores Timur Diperiksa Pekan Depan

Jadi Tersangka Korupsi Dana Internet Desa, Mantan Wabup Flores Timur Diperiksa Pekan Depan

Regional
Marliah Tiba-tiba Jadi Warga Negara Malaysia, Kok Bisa?

Marliah Tiba-tiba Jadi Warga Negara Malaysia, Kok Bisa?

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com