Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Aksi Brutal Geng KBTM, dalam Semalam 3 Kali Lukai Orang di Jalan Lingkar Salatiga dengan Sajam

Kompas.com - 11/07/2023, 13:28 WIB
Dian Ade Permana,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

SALATIGA, KOMPAS.com - Lima orang anggota geng KBTM yang meresahkan warga Kota Salatiga berhasil ditangkap. Dari lima orang tersebut, satu di antaranya masih di bawah umur.

Geng KBTM sebelumnya menjadi perbincangan karena berbuat brutal dengan senjata tajam di Jalan Lingkar Salatiga (JLS) hingga mengakibatkan beberapa orang mengalami luka.

"Selain lima orang yang ditangkap ini, ada dua orang anggota geng yang masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) Satreskrim Polres Salatiga," kata Kapolres Salatiga AKBP Feria Kurniawan di Pendopo Polres Salatiga, Selasa (11/7/2023).

Baca juga: Kelompok Diduga Geng Motor Teror Warga di Makassar, Satu Pemuda Terluka

Feria mengatakan, kejadian tersebut bermula saat KBTM saling tantang dengan geng WP melalui Instagram.

"Mereka janjian Jumat (7/7/2023) di Jalan Lingkar Salatiga. Namun pada kejadian pertama sekira pukul 02.30 WIB, mereka salah sasaran dan mengeroyok anggota perkumpulan silat," paparnya.

"Dalam kejadian yang pertama ini, korban bernama Irfan jatuh tertindih sepeda motor, Zidane luka sabetan senjata tajam di perut, dan Aria luka di kepala hingga menjalani perawatan di RS Elizabeth Semarang," ungkapnya.

Menurut Feria, pelaku dalam kejadian pertama adalah tersangka anak-anak, G (18) warga Boyolali dan D (19) warga Tengaran Kabupaten Semarang.

"Pelaku anak memboncengkan, sementara dua orang tersebut menyabetkan senjata tajam," tegasnya.

Tak berhenti di situ, geng ini kembali berulah 10 menit kemudian.

"Korban atas nama Sadad (15) warga Jaksel luka di bagian tangan. Pelaku yang menyabet senjata tajam bernama DM (18) warga Kabupaten Semarang," kata Feria.

Terakhir, kelompok ini menyerang Setiawan Dwi (19) warga Gedangan Kabupaten Semarang.

"Korban luka hingga jari kelingking sobek, pelakunya NF (18) warga Kabupaten Semarang," paparnya.

Feria menegaskan bahwa anggotanya akan terus mengejar pelaku yang melarikan diri.

"Mereka sudah meresahkan masyarakat, jadi kami akan menindak tegas. Apalagi kelompok ini sudah menyerang hingga menyebabkan korban luka-luka," ungkapnya.

Menurut Feria, ada 10 orang yang diperiksa dalam peristiwa tersebut.

"Tapi mereka tidak terlibat langsung. Jadi kita bina dan orangtuanya kami libatkan untuk memerhatikan pergaulan anaknya. Total ada 11 senjata tajam yang kami sita," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Tak Ada Petahana, PKB Optimistis Gus Yusuf Bisa Menang Pilkada Jateng

Tak Ada Petahana, PKB Optimistis Gus Yusuf Bisa Menang Pilkada Jateng

Regional
Kebakaran Rumah di Bantaran Rel Kereta Api Solo, 25 Warga Mengungsi

Kebakaran Rumah di Bantaran Rel Kereta Api Solo, 25 Warga Mengungsi

Regional
Maju Pilkada Solo, Caleg Terpilih Kevin Fabiano Daftar Cawalkot di PDI-P

Maju Pilkada Solo, Caleg Terpilih Kevin Fabiano Daftar Cawalkot di PDI-P

Regional
Sedihnya Hasanuddin, Tabungan Rp 5 Juta Hasil Jualan Angkringan Ikut Terbakar Bersama Rumahnya

Sedihnya Hasanuddin, Tabungan Rp 5 Juta Hasil Jualan Angkringan Ikut Terbakar Bersama Rumahnya

Regional
Maju Lagi di Pilkada, Mantan Wali Kota Tegal Dedy Yon Daftar Penjaringan ke PKS

Maju Lagi di Pilkada, Mantan Wali Kota Tegal Dedy Yon Daftar Penjaringan ke PKS

Regional
Dua Caleg Terpilih di Blora Mundur, Salah Satunya Digantikan Anak Sendiri

Dua Caleg Terpilih di Blora Mundur, Salah Satunya Digantikan Anak Sendiri

Regional
Perajin Payung Hias di Magelang Banjir Pesanan Jelang Waisak, Cuan Rp 30 Juta

Perajin Payung Hias di Magelang Banjir Pesanan Jelang Waisak, Cuan Rp 30 Juta

Regional
9 Rumah di Bantaran Rel Kereta Kota Solo Terbakar

9 Rumah di Bantaran Rel Kereta Kota Solo Terbakar

Regional
Pimpin Aksi Jumat Bersih, Bupati HST Minta Masyarakat Jadi Teladan bagi Sesama

Pimpin Aksi Jumat Bersih, Bupati HST Minta Masyarakat Jadi Teladan bagi Sesama

Regional
Harga Tiket dan Jadwal Travel Semarang-Banjarnegara PP

Harga Tiket dan Jadwal Travel Semarang-Banjarnegara PP

Regional
Sempat Ditutup karena Longsor di Sitinjau Lauik, Jalur Padang-Solok Dibuka Lagi

Sempat Ditutup karena Longsor di Sitinjau Lauik, Jalur Padang-Solok Dibuka Lagi

Regional
Dugaan Korupsi Pengadaan Bandwidth Internet, Plt Kepala Dinas Kominfo Dumai Ditahan

Dugaan Korupsi Pengadaan Bandwidth Internet, Plt Kepala Dinas Kominfo Dumai Ditahan

Regional
KY Tanggapi soal Status Tahanan Kota 2 Terpidana Korupsi di NTB

KY Tanggapi soal Status Tahanan Kota 2 Terpidana Korupsi di NTB

Regional
Pemilik Pajero Pasang Senapan Mesin di Kap, Mengaku Hanya untuk Konten Medsos

Pemilik Pajero Pasang Senapan Mesin di Kap, Mengaku Hanya untuk Konten Medsos

Regional
Update Bencana Sumbar, BPBD Sebut 61 Korban Tewas, 14 Orang Hilang

Update Bencana Sumbar, BPBD Sebut 61 Korban Tewas, 14 Orang Hilang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com