Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Komplotan Rampok Bersenpi di Medan Ditangkap, Satu Orang Tewas Ditembak

Kompas.com - 09/07/2023, 20:20 WIB
Rahmat Utomo,
Andi Hartik

Tim Redaksi

MEDAN, KOMPAS.com - Polisi menangkap enam orang yang diduga merupakan komplotan perampok bersenjata api (senpi) di Kota Medan, Sumatera Utara, Sabtu (8/7/2023) malam.

Salah seorang pelaku bernama Bima Bastian alias Jarot tewas ditembak polisi karena berusaha melawan petugas.

Polisi juga menembak empat pelaku lainnya, yakni Ari Wirana, Hairil Nazri, Fajar Ari Wibowo alias Cimin dan Muhammad Norman, karena melakukan hal serupa.

Baca juga: Siswa SD di Medan Tewas Diduga Korban Perundungan, Tim Dokter Lakukan Audit Medis

Selain itu, seorang penadah bernama Iman Setiawan juga diringkus polisi.

Kapolrestabes Medan Kombes Pol Valentino Alfa Tatareda mengatakan, saat beraksi mereka membawa senjata api jenis softgun. Beberapa tindakan mereka juga viral di media sosial.

"Laporan polisi terkait kelompok ini yakni tindak pencurian dengan kekerasan di rumah makan Ayam Penyet Jakarta di Jalan Dokter Mansyur, lalu ada kejadian di salon Jalan Flamboyan di Sunggal, ada juga satu lagi di minimarket Alfamidi. Ini hasil pendalaman kita, total ada delapan laporannya," ujar Valentino kepada wartawan di Rumah Sakit Bhayangkara Medan, Minggu (9/7/2023).

Baca juga: 4 Polisi Ditahan karena Diduga Peras 2 Transpuan di Medan

Dalam penyelidikan, awalnya polisi menangkap tersangka bernama Ari. Kemudian, pelaku lainnya ikut ditangkap pada Sabtu (8/7/2023). Saat hendak menangkap pelaku Jarot di Kecamatan Sunggal, Deli Serdang, terjadi aksi saling tembak menambak antara polisi dengan pelaku.

Jarot menembak menggunakan airsoftgun dan mengenai salah seorang polisi.

"Namun, syukur alhamdulillah puji Tuhan ini tidak berdampak terlalu fatal (ke anggota polisi), sehingga anggota melakukan tindakan tegas kita tembak pelakunya mengenai bagian dada," ujar Valentino.

Korban selanjutnya dibawa ke RS Bhayangkara untuk selanjutnya diserahkan ke keluarga.

Dari data yang dimiliki polisi, Jarot merupakan residivis kasus pencurian motor tahun 2019.

Kata Valentino, pengungkapan yang dilakukannya merupakan upaya untuk memberantas kejahatan di Kota Medan.

"Sesuai komitmen yang pernah kita sampaikan ya bersama Pak Wali Kota juga didukung dari Pak Kapolda dan unsur terkait, masyarakat juga sangat mendukung bahwa kita tidak mentoleransi aksi-aksi begal, kejahatan jalanan di-wilayah hukum Polrestabes Medan," tandas Valentino.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Banjir dan Longsor Landa Pinrang, Satu Warga Tewas, Sejumlah Rumah Warga Ambruk

Banjir dan Longsor Landa Pinrang, Satu Warga Tewas, Sejumlah Rumah Warga Ambruk

Regional
Kasus Dokter Lecehkan Istri Pasien, Pelaku Serahkan Uang Damai Rp 350 Juta ke Korban

Kasus Dokter Lecehkan Istri Pasien, Pelaku Serahkan Uang Damai Rp 350 Juta ke Korban

Regional
UNESCO Tetapkan Arsip Indarung I Semen Padang Jadi Memory of the World Committee for Asia and the Pacific

UNESCO Tetapkan Arsip Indarung I Semen Padang Jadi Memory of the World Committee for Asia and the Pacific

Regional
Golkar Buka Peluang Majunya Raffi Ahmad di Pilkada Jateng

Golkar Buka Peluang Majunya Raffi Ahmad di Pilkada Jateng

Regional
Mantan Gubernur Babel Maju Periode Kedua Usai 'Video Call' dengan Gerindra

Mantan Gubernur Babel Maju Periode Kedua Usai "Video Call" dengan Gerindra

Regional
Kisah Istri Berusia 19 Tahun di Karimun yang Tewas Dibunuh Suami dengan Batang Sikat Gigi

Kisah Istri Berusia 19 Tahun di Karimun yang Tewas Dibunuh Suami dengan Batang Sikat Gigi

Regional
Terluka akibat Terperangkap di Pohon, Seekor Monyet di Salatiga Diserahkan ke BKSDA Jateng

Terluka akibat Terperangkap di Pohon, Seekor Monyet di Salatiga Diserahkan ke BKSDA Jateng

Regional
Maju Pilkada Blora, Politikus NasDem Mendaftar ke Gerindra

Maju Pilkada Blora, Politikus NasDem Mendaftar ke Gerindra

Regional
Kebakaran Pemukiman Nelayan di Pesisir Pulau Sebatik, 29 Jiwa Kehilangan Tempat Tinggal

Kebakaran Pemukiman Nelayan di Pesisir Pulau Sebatik, 29 Jiwa Kehilangan Tempat Tinggal

Regional
Kecanduan Judi Online, Pasutri di Kubu Raya Nekat Mencuri di Minimarket

Kecanduan Judi Online, Pasutri di Kubu Raya Nekat Mencuri di Minimarket

Regional
DMI dan LPQ Kota Semarang Usulkan Mbak Ita Maju Pilkada 2024

DMI dan LPQ Kota Semarang Usulkan Mbak Ita Maju Pilkada 2024

Regional
Kampung Jawi di Semarang: Daya Tarik, Jam Buka, dan Rute

Kampung Jawi di Semarang: Daya Tarik, Jam Buka, dan Rute

Regional
Gantikan Ganefri, Krismadinata Terpilih Jadi Rektor UNP 2024-2029

Gantikan Ganefri, Krismadinata Terpilih Jadi Rektor UNP 2024-2029

Regional
Anak Ketua DPC Gerindra Ambil Formulir Pilkada Blora di PDI-P

Anak Ketua DPC Gerindra Ambil Formulir Pilkada Blora di PDI-P

Regional
Video Viral Bocah Menangis di Samping Peti Mati Sang Ibu yang Dibunuh Ayahnya di Minahasa Selatan

Video Viral Bocah Menangis di Samping Peti Mati Sang Ibu yang Dibunuh Ayahnya di Minahasa Selatan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com