Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pabrik Pengasapan Ikan Milik WNA di Banyuwangi Hangus Terbakar, Tak Ada Korban Jiwa

Kompas.com - 02/07/2023, 21:00 WIB
Rizki Alfian Restiawan,
Michael Hangga Wismabrata

Tim Redaksi

BANYUWANGI, KOMPAS.com - Kebakaran melanda sebuah pabrik pengasapan ikan di Desa Grajagan, Kecamatan Purwoharjo, Banyuwangi, Jawa Timur, Sabtu (1/7/2023). 

Pabrik dengan nama PT. (CDF) Cinder Food Indonesia tersebut merupakan perusahaan milik Warga Negera (WN) Taiwan, Chung Chi Ayi.

Namun tinggal di alamat sementara di Dusun Kampungbaru RT 04 RW 03, Desa Grajagan, Kecamatan Purwoharjo.

Baca juga: Terjebak Kebakaran, Kakak Beradik di Batu Bara Sumut Tewas Mengenaskan

Kapolsek Purwoharjo, AKP Budi Hermawan mengatakan, kronologi kejadian bermula pada Sabtu (1/6/2023) pukul 23.30 Wib.

Saat itu karyawan PT. CDF bernama Mariono dan Teo Dimas bersama tujuh rekan lainnya melihat ada api berkobar di lantai tiga pabrik.

"Karyawannya yang melihat itu langsung melakukan pemadaman dengan alat seadanya," kata Budi, Senin (2/6/2023).

Baca juga: Kebakaran Hutan Tak Ganggu Aktivitas Pendakian di TWA Kawah Ijen

Beberapa di antaranya menghubungi petugas pemadam kebakaran yang berada di Kecamatan Srono.

"Api baru bisa padam pada Minggu (2/6/2023) sekira pukul 01.30 Wib," ujar Budi.

Menurut Budi, tungku itu mulai dipakai untuk melakukan pengasapan ikan pada pukul 16.00 Wib.

 

Lalu Mariono dan rekan-rekannya menambahkan kayu lagi ke tungku. Diduga api justru berkobar dan melalap bangunan.

"Kayu yang digunakan untuk bahan bakar tersebut, diperkirakan akan habis terbakar 6-8 jam ke depan, sehingga tidak ditambahan kayu bakar lagi," tutur Budi.

Beruntung, dalam insiden itu tidak ada korban jiwa. Hanya saja kerugian material akibat kebakaran tersebut ditaksir mencapai puluhan juta rupiah.

"Kerugian diperkirakan Rp 50 juta," tandas Budi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sejarah dan Makna Lambang Tut Wuri Handayani atau Logo Kemendikbudristek

Sejarah dan Makna Lambang Tut Wuri Handayani atau Logo Kemendikbudristek

Regional
Abu Vulkanik Gunung Ruang Selimuti Bandara Sam Ratulangi Manado

Abu Vulkanik Gunung Ruang Selimuti Bandara Sam Ratulangi Manado

Regional
3 Hari Dicari, Penambang yang Tertimbun Galian Batubara Belum Ditemukan

3 Hari Dicari, Penambang yang Tertimbun Galian Batubara Belum Ditemukan

Regional
Cerita Penumpang Pesawat Terdampak Penutupan Bandara Sam Ratulangi, Terancam Tak Bisa Liburan ke Luar Negeri

Cerita Penumpang Pesawat Terdampak Penutupan Bandara Sam Ratulangi, Terancam Tak Bisa Liburan ke Luar Negeri

Regional
Gempa M 5,5 Terjadi di Halmahera Barat, Tak Berisiko Tsunami

Gempa M 5,5 Terjadi di Halmahera Barat, Tak Berisiko Tsunami

Regional
Dimas Tewas Dianiaya Sesama Tahanan di Pekanbaru, 5 Orang Jadi Tersangka

Dimas Tewas Dianiaya Sesama Tahanan di Pekanbaru, 5 Orang Jadi Tersangka

Regional
Mantan Wakil Gubernur Maluku Daftar Cagub di PDI-P

Mantan Wakil Gubernur Maluku Daftar Cagub di PDI-P

Regional
Pekanbaru Siap Gelar Rakerwil I Apeksi 2024, Pj Walkot Muflihun: Persiapan Sudah Tuntas

Pekanbaru Siap Gelar Rakerwil I Apeksi 2024, Pj Walkot Muflihun: Persiapan Sudah Tuntas

Regional
Demo di Banjarnegara Ricuh, Fasum Rusak, 2 Polisi Luka, Ini Pemicunya

Demo di Banjarnegara Ricuh, Fasum Rusak, 2 Polisi Luka, Ini Pemicunya

Regional
Angka Stunting di Lamongan Turun Drastis, Bupati Yuhronur Efendi Paparkan Caranya

Angka Stunting di Lamongan Turun Drastis, Bupati Yuhronur Efendi Paparkan Caranya

Regional
Kakek di Serang Banten Lecehkan Remaja Lalu Diunggah ke Medsos

Kakek di Serang Banten Lecehkan Remaja Lalu Diunggah ke Medsos

Regional
Kunker ke NTB, Presiden Jokowi Akan Resmikan Jalan Inpres dan Bendungan Tiu Suntuk

Kunker ke NTB, Presiden Jokowi Akan Resmikan Jalan Inpres dan Bendungan Tiu Suntuk

Regional
Panen Padi Triwulan I-2024 di Lamongan Berhasil, Rata-rata 7,34 Ton Per Hektar

Panen Padi Triwulan I-2024 di Lamongan Berhasil, Rata-rata 7,34 Ton Per Hektar

Regional
Gelar Halal Bihalal Bersama Jajarannya, Mas Dhito Sampaikan Ini ke Pegawai Pemkab Kediri

Gelar Halal Bihalal Bersama Jajarannya, Mas Dhito Sampaikan Ini ke Pegawai Pemkab Kediri

Regional
Anggota Keluarga Jayabaya Kembali Daftar Bacabup Lebak lewat PDI-P dan Demokrat

Anggota Keluarga Jayabaya Kembali Daftar Bacabup Lebak lewat PDI-P dan Demokrat

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com