Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang Idul Adha, Harga Sejumlah Bahan Pokok di Makassar Naik

Kompas.com - 24/06/2023, 16:38 WIB
Darsil Yahya M.,
Andi Hartik

Tim Redaksi

MAKASSAR, KOMPAS.com - Harga sejumlah bahan pokok di Pasar Tradisional Terong, Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), mengalami kenaikan menjelang hari raya Idul Adha 1444 Hijriah.

Seperti cabai rawit merah yang sebelumnya dijual dengan harga Rp 20.000 per kilogram, kini naik menjadi Rp 30.000 per kilogram.

Cabai merah sebelumnya dijual dengan harga Rp 25.000 per kilogram, kini harganya Rp 30.000 per kilogram.

"Harga lombok (cabai) naik sejak minggu lalu," kata Mala (30), pedagang di Pasar Terong, saat ditemui Kompas.com, Sabtu (24/6/2023).

Baca juga: Peternak Sapi di Purworejo Kebanjiran Pesanan, 100 Ekor Sapi Laku Terjual Jelang Idul Adha

Tak hanya cabai, Mala juga menyebut harga bawang putih juga mengalami kenaikan sebesar Rp 10.000 per kilogram.

"Bawang putih Rp 45.000 per kilogram, sebelumnya Rp 35.000 per kilogram. Kalau bawang merah harganya tetap Rp 30.000 per kilogram. Bawang putih sudah satu bulan harganya naik," ujarnya.

Baca juga: Jelang Idul Adha, Stok Domba di DIY Masih Kurang 7.000 Ekor

Harga tomat juga mengalami kenaikan. Sebelumnya dijual dengan harga Rp 10.000 saat ini harganya Rp 12.000 per kilogram.

"Kalau lengkuas juga naik, sebelumnya dijual Rp 15.000 per kilogram, sekarang Rp 20.000 per kilogram, naik Rp 5.000," ucapnya.

Mala mengungkapkan, kenaikan sejumlah harga kebutuhan pokok tersebut biasa terjadi saat menjelang hari raya Idul Adha.

"Kan mau lebaran haji (Idul Adha) jadi bahan-bahan naik-naik semua," ungkapnya.

Meski demikian, masyarakat tetap membeli bahan-bahan tersebit.

"Alhamdulillah ada pembeli," kata Mala.

Rasnah (31), pedagang telur di Pasar Terong Makassar mengatakan, harga telur ayam ras juga mengalami kenaikan, namun tidak terlalu tinggi.

"Sekarang harga telur ayam ras satu rak Rp 53.000, sebelumnya Rp 52.000 cuman naik Rp 1.000. Faktornya mungkin karena mau lebaran jadi naik," tandas dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Rabu 26 Juni 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Rabu 26 Juni 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Rabu 26 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Rabu 26 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Rabu 26 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Rabu 26 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Sedang

Regional
[POPULER REGIONAL] Sosok Bupati Belu Perjuangkan Pengobatan Gratis | Soal Pejabat di Semarang Titip Anak di PPDB

[POPULER REGIONAL] Sosok Bupati Belu Perjuangkan Pengobatan Gratis | Soal Pejabat di Semarang Titip Anak di PPDB

Regional
Soal Pilkada Solo, Muhammadiyah Netral tapi Punya Kriteria Pemimpin

Soal Pilkada Solo, Muhammadiyah Netral tapi Punya Kriteria Pemimpin

Regional
Gunung Gandang Dewata, Puncak Tertinggi di Sulawesi Barat

Gunung Gandang Dewata, Puncak Tertinggi di Sulawesi Barat

Regional
Dampak Cuaca Buruk, Petambak Udang di Kebumen Panen Lebih Awal

Dampak Cuaca Buruk, Petambak Udang di Kebumen Panen Lebih Awal

Regional
Terungkap Motif Pria Bacok Pacar Anaknya hingga Tewas, Sakit Hati Putrinya Dilecehkan

Terungkap Motif Pria Bacok Pacar Anaknya hingga Tewas, Sakit Hati Putrinya Dilecehkan

Regional
Malam Ini Gunung Lewotobi Laki-laki Meletus Lagi, Semburkan Abu Tebal 900 Meter

Malam Ini Gunung Lewotobi Laki-laki Meletus Lagi, Semburkan Abu Tebal 900 Meter

Regional
Sejarah Kabupaten Semarang

Sejarah Kabupaten Semarang

Regional
Sudah Berkeluarga, Oknum Guru di Bengkulu Tega Cabuli Siswinya Sendiri

Sudah Berkeluarga, Oknum Guru di Bengkulu Tega Cabuli Siswinya Sendiri

Regional
Lewat Inovasi Penanganan Stunting, Pemkot Semarang Raih Penghargaan Pelayanan Publik dari PBB

Lewat Inovasi Penanganan Stunting, Pemkot Semarang Raih Penghargaan Pelayanan Publik dari PBB

Kilas Daerah
6 Venue Event Populer di Kota Tangerang, Cocok untuk Segala Acara

6 Venue Event Populer di Kota Tangerang, Cocok untuk Segala Acara

Regional
Bayi Perempuan Tanpa Identitas Ditemukan di Depan Kapel Ende

Bayi Perempuan Tanpa Identitas Ditemukan di Depan Kapel Ende

Regional
Status Tanggap Darurat Bencana Erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki Diperpanjang

Status Tanggap Darurat Bencana Erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki Diperpanjang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com