Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ditemukan dalam Kondisi Tangan dan Mulut Terikat, Pria di Kutai Kartanegara Mengaku Dirampok

Kompas.com - 20/06/2023, 21:58 WIB
Ahmad Riyadi,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

BALIKPAPAN, KOMPAS.com – Warga Kelurahan Sungai Merdeka, Kecamatan Samboja Barat, Kabupaten Kutai Kartanegara, tepatnya di KM 37 poros Balikpapan-Samarinda, digegerkan dengan adanya seorang pria tanpa pakaian di pinggir jalan pada Selasa (20/6/2023). Pria tersebut ditemukan dalam kondisi tangan dan mulut terikat.

Penemuan tersebut bermula saat warga curiga mendengar suara teriakan dari semak-semak, di pinggir jalan tak jauh dari peternakan ayam. Warga pun mencoba mencari sumber teriakan tersebut. 

Baca juga: 6 Pelaku Perampokan Bos Money Changer: di Batam Ditangkap, Gunakan Air Softgun Saat Beraksi

Warga kemudian mendapati seorang pria yang diketahui berinisial RH (35) dalam kondisi tangan dan mulut terikat. Warga pun bergegas memanggil petugas untuk membantu mengevakuasi pria tersebut.

Berdasarkan keterangan RH, dirinya baru saja dirampok oleh sejumlah pelaku. Perampok tersebut membawa kabur mobil pikap jenis Grand Max miliknya.

Setelah itu para pelaku yang disebut berjumlah tiga orang membuang korban di lokasi tersebut.

"Iya benar ada pria ditemukan dalam kondisi terikat. Ngakunya dia dirampok terus dibuang disitu. Pelakunya ini tiga orang, terus dia kabur, keterangan sementara korban (RH) ini seperti itu,” ungkap Kapolsek Samboja, AKP Yusuf dihubungi Kompas.com.

Petugas pun langsung membawa korban ke Rumah Sakit terdekat agar mendapat perawatan sementara. Dari kejadian tersebut, polisi pun langsung berkoordinasi dengan jajaran Polres di wilayah Kaltim untuk memburu pelaku.

Dari informasi yang dihimpun, mobil pikap korban berhasil ditemukan di wilayah Penajam Paser Utara (PPU).

“Anggota lagi di lapangan ini. Info sementara mobil pikapnya berhasil diamankan di Penajam, tapi pelakunya sudah kabur. Ini masih dalam penyelidikan,” ungkapnya.

Yusuf mengatakan pihaknya masih belum dapat memastikan apakah RH merupakan korban perampokan atau lainnya. Sebab anggotanya masih melakukan penyelidikan di lapangan dan menemukan beberapa informasi janggal yang dibeberkan korban saat interogasi awal.

“Masih belum bisa dipastikan, karena saat dimintai keterangan ini korban plin-plan. Ini kami minta anggota untuk segera periksa kembali korban setelah dari rumah sakit,” pungkasnya. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Capaian Keuangan Sumsel, Nilai Ekspor 503,09 Juta Dollar AS hingga NTUP Naik 1,5 Persen 

Capaian Keuangan Sumsel, Nilai Ekspor 503,09 Juta Dollar AS hingga NTUP Naik 1,5 Persen 

Regional
Pemprov Sumsel dan Pemerintah Kanada Perkuat Kerja Sama Tangani Perubahan Iklim lewat Sektor Pertanian

Pemprov Sumsel dan Pemerintah Kanada Perkuat Kerja Sama Tangani Perubahan Iklim lewat Sektor Pertanian

Regional
Gempa Bumi Magnitudo 4,9 Guncang Sumba Barat Daya NTT

Gempa Bumi Magnitudo 4,9 Guncang Sumba Barat Daya NTT

Regional
Seorang Ibu di Kupang Potong Tangan Anaknya hingga Nyaris Putus

Seorang Ibu di Kupang Potong Tangan Anaknya hingga Nyaris Putus

Regional
Aktivitas Gunung Ile Lewotolok Meningkat dalam Tiga Hari Terakhir, Status Siaga

Aktivitas Gunung Ile Lewotolok Meningkat dalam Tiga Hari Terakhir, Status Siaga

Regional
3 Tahun Bersembunyi Usai Membakar Rumah dan Sepeda Motor, 7 Pria di NTT Serahkan Diri ke Polisi

3 Tahun Bersembunyi Usai Membakar Rumah dan Sepeda Motor, 7 Pria di NTT Serahkan Diri ke Polisi

Regional
Jaksa Beberkan Dugaan Korupsi Kades Wailebe NTT yang Ditetapkan Jadi Tersangka

Jaksa Beberkan Dugaan Korupsi Kades Wailebe NTT yang Ditetapkan Jadi Tersangka

Regional
Perkembangan Situasi di Intan Jaya, TNI-Polri Berhasil Evakuasi Jenazah Warga yang Ditembak KKB

Perkembangan Situasi di Intan Jaya, TNI-Polri Berhasil Evakuasi Jenazah Warga yang Ditembak KKB

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Malam Ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Malam Ini Hujan Ringan

Regional
Antisipasi Meroketnya Harga Pangan, Alokasi Pupuk Ditambah 9,55 Juta Ton

Antisipasi Meroketnya Harga Pangan, Alokasi Pupuk Ditambah 9,55 Juta Ton

Regional
KPU Sikka Tetapkan 35 Caleg Terpilih Periode 2024-2029, Ini Daftarnya

KPU Sikka Tetapkan 35 Caleg Terpilih Periode 2024-2029, Ini Daftarnya

Regional
Perempuan di Bawah Umur Diperkosa 7 Pria di Pantai, Sempat Dicekoki Miras

Perempuan di Bawah Umur Diperkosa 7 Pria di Pantai, Sempat Dicekoki Miras

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com