Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pria di NTT Meninggal Setelah Terpilih Jadi Kades, Jenazah Diotopsi

Kompas.com - 20/06/2023, 17:12 WIB
Sigiranus Marutho Bere,
Andi Hartik

Tim Redaksi

KUPANG, KOMPAS.com - Yanuarius Badj (35), warga Desa Fatutasu, Kecamatan Miomaffo Barat, Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU), Nusa Tenggara Timur (NTT), meninggal dunia setelah terpilih sebagai kepala desa setempat.

Keluarga yang menilai kematian Yanuarius janggal, kemudian meminta aparat Kepolisian Resor (Polres) TTU untuk mengotopsi jenazah Yanuarius.

"Pak Yanuarius ini meninggal pada tanggal 28 Mei 2023 lalu dan diotopsi tadi siang pukul 12.15 Wita,"kata Kepala Seksi Hubungan Masyarakat Polres TTU Ajun Komisaris Polisi (AKP) I Ketut Suta kepada Kompas.com, Selasa (20/6/2023).

Baca juga: NTT Kirim 550 Sapi ke DKI untuk Penuhi Kebutuhan Daging Jelang Idul Adha lewat Tol Laut

Suta menjelaskan, Yanuarius mengikuti pemilihan Kepala Desa Fatutasu pada 17 Mei 2023.

Saat itu, Yanuarius pun terpilih sebagai kepala desa. Namun, 11 hari kemudian atau tepatnya pada 28 Mei 2023, Yanuarius meninggal dunia.

Suta menyebut, Yanuarius meninggal diduga akibat kelebihan mengonsumsi minuman keras pada saat kunjungan bersama warga Desa Fatutasu di persawahan setempat.

"Saat itu, almarhum sempat jatuh di persawahan dan tidak sempat sadarkan diri," ungkap Suta.

Baca juga: Sebelum Ditemukan Tewas di Mimika, Pemuda Asal NTT Sempat Kirim Pesan ke Teman untuk Kuburkan Mayatnya

Setelah jatuh, Yanuarius lalu dibawa oleh warga ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kefamenanu.

Namun, setiba di RSUD Kefamenanu, Yanuarius dinyatakan telah meninggal dunia oleh dokter yang memeriksanya.

Keluarga yang meragukan penyebab kematian Yanuarius, lalu melaporkan kejadian tersebut ke Polres TTU untuk diproses hukum.

"Jadi kegiatan otopsi ini sebagian dari tindakan penyelidikan kepolisian," kata dia.

Suta mengatakan, organ tubuh yang dijadikan sampel akan dibawa ke Instalasi Patologi Anatomi Tubuh di Laboratorium Forensik Denpasar, Bali, untuk dilakukan pemeriksaan dan memastikan penyebab kematian Yanuarius.

"Untuk memastikan penyebab kematian almarhum, masih menunggu hasil pemeriksaan dari Instalasi Patologi Anatomi Tubuh, Laboratorium Forensik Denpasar," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Cerita Erik 20 Tahun Jadi Relawan Tagana demi Kemanusiaan

Cerita Erik 20 Tahun Jadi Relawan Tagana demi Kemanusiaan

Regional
50 Caleg Terpilih di Kabupaten Semarang Ditetapkan, Ini Rinciannya

50 Caleg Terpilih di Kabupaten Semarang Ditetapkan, Ini Rinciannya

Regional
Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Regional
Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Regional
Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Regional
Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Regional
Sepekan Pantura Sayung Banjir Rob dan Jalan Demak-Kudus Tersendat, Sopir Truk: Lelah, Boros Solar

Sepekan Pantura Sayung Banjir Rob dan Jalan Demak-Kudus Tersendat, Sopir Truk: Lelah, Boros Solar

Regional
Simpan Narkoba di Rumah Dinas, Oknum Camat Ditangkap Polisi

Simpan Narkoba di Rumah Dinas, Oknum Camat Ditangkap Polisi

Regional
Semarang Night Carnival, Lalu Lintas di Jalan Pemuda dan Jalan Pandanaran Dialihkan

Semarang Night Carnival, Lalu Lintas di Jalan Pemuda dan Jalan Pandanaran Dialihkan

Regional
PDI-P Solo Minta Cawalkot yang Diusung Bertanggung Jawab Sejahterakan Masyarakat dan Tak Pindah Parpol Lain

PDI-P Solo Minta Cawalkot yang Diusung Bertanggung Jawab Sejahterakan Masyarakat dan Tak Pindah Parpol Lain

Regional
Terima Penghargaan dari Pemprov Jateng, Kota Semarang Jadi yang Terbaik dalam Penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka

Terima Penghargaan dari Pemprov Jateng, Kota Semarang Jadi yang Terbaik dalam Penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka

Regional
APBD Kalteng Meningkat 2 Kali Lipat dalam 8 Tahun, Capai Rp 8,79 Triliun pada 2024

APBD Kalteng Meningkat 2 Kali Lipat dalam 8 Tahun, Capai Rp 8,79 Triliun pada 2024

Regional
Kehidupan Ekonomi Kerajaan Demak

Kehidupan Ekonomi Kerajaan Demak

Regional
Pegawai Bea Cukai Ketapang yang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Burung Dicopot

Pegawai Bea Cukai Ketapang yang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Burung Dicopot

Regional
Kelola Air Tanpa Izin di Gili Trawangan, 2 Direktur Perusahaan Jadi Tersangka

Kelola Air Tanpa Izin di Gili Trawangan, 2 Direktur Perusahaan Jadi Tersangka

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com