REMBANG, KOMPAS.com - Cristalino David Ozora Latumahina berkunjung ke kediaman KH Ahmad Mustofa Bisri atau Gus Mus di Kompleks Pondok Pesantren Raudlatut Thalibin, Kelurahan Leteh, Kabupaten Rembang, Jawa Tengah, pada Selasa (20/6/2023).
David Ozora sendiri merupakan korban penganiayaan yang dilakukan oleh Mario Dandy Satriyo pada Februari 2023 lalu.
David merasa senang karena bisa sowan ke kediaman salah seorang tokoh terkemuka Nadhlatul Ulama tersebut.
Baca juga: 80 Persen Biaya Perawatan David Ozora Ditanggung Asuransi Prudential
"Kabar baik. Iya senang," kata David yang datang bersama keluarganya.
Dalam pertemuannya dengan Gus Mus, mereka menceritakan insiden penganiayaan hingga masa-masa pemilihan yang dialaminya.
Ayah David, Jonathan Latumahina mengaku banyak mendapatkan petuah dari Gus Mus.
"Gus Mus tadi menyampaikan tentang ujian. Bahwa kejadian ini ujian dari Allah. Bahwa setiap yang mau naik kelas itu memang ujiannya sangat berat. Kita sebagai orang beriman harus menanggapi ini dengan tetap rendah hati. Dan semakin mengimani bahwa semua yang kita terima ini hanya karena ridho Allah," kata dia.
Jonathan juga menjelaskan banyak perubahan yang dialami oleh anaknya usai peristiwa tersebut.
Selain itu, Jonathan juga menceritakan kondisi yang sekarang sedang dialami oleh anaknya.
"Jadi perkembangan ini ada dua macam ya kalau David ini. Pertama itu motorik, yang kedua kognitif," terang dia.
Untuk saat ini, daya tahan David untuk sekali berjalan sudah bisa 16 menit. Sedangkan pundak kirinya masih agak turun.
"Jadi 16 menit dia nanti akan mengalami perubahan di saturasi oksigen, di detak jantung. Targetnya itu dia bisa stabil sampai di menit ke-24," jelas dia.
Baca juga: Jenguk David Ozora, Ardhito Pramono: Suara Lo Keren, Vid!
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.