Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rela Pinjamkan Rumah untuk Ruang Kelas, Guru Honorer di Grobogan Dapat Motor dari Ganjar

Kompas.com - 15/06/2023, 19:38 WIB
Puthut Dwi Putranto Nugroho,
Khairina

Tim Redaksi

GROBOGAN, KOMPAS.com - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menghadiahi sepeda motor kepada Aulia Rizkia Rahmawati, guru honorer SDN 1 Karangwader, Kecamatan Penawangan, Kabupaten Grobogan lantaran merelakan rumahnya dijadikan tempat belajar-mengajar saat sekolahannya direnovasi.

Pengajar kelas 1 itu tidak menyangka kehadiran Ganjar di SDN 1 Karangwader pada Kamis (15/6/2023) membawa berkah baginya.

Saat itu, Aulia, sapaannya berkesempatan berdialog langsung dengan Ganjar soal rencana renovasi sekolah tempatnya mengabdi.

Baca juga: Cerita Guru Honorer Jadi Marshal di Sirkuit Mandalika: Bersyukur Dapat Penghasilan Tambahan

"Kalau sekolah ini diambruke (dirobohkan untuk direnovasi total) harus ada tempat pengganti sementara. Apakah rumahnya njenengan yang mau dipakai ?" tanya Ganjar kepada Aulia, Kamis.

Tanpa pikir panjang, Aulia pun mengamini dan berkenan jika rumahnya difungsikan sebagai sekolah darurat jika bangunan SDN 1 Karangwader diperbaiki. Bahkan, jika kapasitas dirasa tak mencukupi, warga Desa Karangwader itu juga mempersilakan mempergunakan rumah neneknya yang telah meninggal dunia.

"Kalau dipakai untuk sekolahan, njenengan mau sewa berapa?" Ganjar memastikan.

Baca juga: Cerita Guru Honorer Bergaji Rp 325.000 Bisa Naik Haji setelah 11 Tahun Menabung

Lagi-lagi, jawaban Aulia membuat Gubernur berambut putih itu terkesima. Guru honorer yang mulai mengabdi sejak tahun 2021 itu mengaku ikhlas tanpa meminta uang sewa. Sebagai bentuk apresiasi, Ganjar pun menawarkan pilihan hadiah kepada Aulia yakni motor atau laptop.

"Iya, pilihannya motor dan beliau ini seorang honorer, kami kasih motor," terang Ganjar.

Sementara itu Aulia mengaku senang karena menerima hadiah sepeda motor dari Gubernur Jateng. Setidaknya motor dapat menunjang kinerjanya dan menggairahkan semangatnya dalam mencerdaskan siswa.

"Tadi ditawari laptop atau motor, saya pilih motor. Karena laptop sudah punya. Rasanya senang sekali," ungkap Aulia.

Menurut Aulia, renovasi sekolah menjadi harapan besar bagi guru dan siswa SDN 1 Karangwader akibat kondisi bangunan sekolah yang sudah sangat memprihatinkan.

"Sekilas tidak terlihat tapi kalau dari belakang rusak dan nyaris roboh. Harapannya memang direnovasi," lanjutnya.

Aulia pun tak sampai hati melihat para muridnya menempuh ilmu di tengah bangunan yang rusak.

"Iya, nanti kalau dilakukan renovasi rumah saya biar jadi tempat belajar-mengajar," pungkasnya.

Kedatangan Ganjar di SDN 1 Karangwader merupakan tindak lanjut adanya laporan di kanal LaporGub terkait sekolah rusak.

Rencananya, tahun ini sekolah tersebut mulai direnovasi. Pemerintah Provinsi Jawa Tengah akan berkolaborasi dengan Pemerintah Kabupaten Grobogan.

 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Regional
Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Regional
Pria Misterius Ditemukan Penuh Lumpur dan Tangan Terikat di Sungai Babon Semarang

Pria Misterius Ditemukan Penuh Lumpur dan Tangan Terikat di Sungai Babon Semarang

Regional
Wali Kota Semarang Minta PPKL Bantu Jaga Kebersihan Kawasan Kuliner di Stadion Diponegoro

Wali Kota Semarang Minta PPKL Bantu Jaga Kebersihan Kawasan Kuliner di Stadion Diponegoro

Regional
Korban Tewas Tertimpa Tembok Keliling di Purwokerto Bertambah, Total Jadi 2 Anak

Korban Tewas Tertimpa Tembok Keliling di Purwokerto Bertambah, Total Jadi 2 Anak

Regional
Tingkatkan Pengelolaan Medsos OPD Berkualitas, Pemkab Blora Belajar ke Sumedang dan Pemprov Jabar

Tingkatkan Pengelolaan Medsos OPD Berkualitas, Pemkab Blora Belajar ke Sumedang dan Pemprov Jabar

Regional
Ingin Tiru Aplikasi Sapawarga, Pemkab Blora Lakukan Kunjungan ke Pemprov Jabar

Ingin Tiru Aplikasi Sapawarga, Pemkab Blora Lakukan Kunjungan ke Pemprov Jabar

Regional
Cerita Jadi Jemaah Haji Termuda di Semarang, Halima Ngaku Sudah Nabung sejak TK

Cerita Jadi Jemaah Haji Termuda di Semarang, Halima Ngaku Sudah Nabung sejak TK

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Mantan Bos PSIS dan Ketua Citarum Jogging Club Kompak Dukung Mbak Ita Maju di Pilwalkot Semarang 2024

Mantan Bos PSIS dan Ketua Citarum Jogging Club Kompak Dukung Mbak Ita Maju di Pilwalkot Semarang 2024

Regional
Begini Kondisi Anak yang Diracuni Ibu Tiri di Rokan Hilir

Begini Kondisi Anak yang Diracuni Ibu Tiri di Rokan Hilir

Regional
Demi Curi Mobil, Sindikat Ini Beli GPS Rp 1,2 Juta Tiap Beraksi

Demi Curi Mobil, Sindikat Ini Beli GPS Rp 1,2 Juta Tiap Beraksi

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Banjir Bandang Rendam Ratusan Rumah di Melawi Kalbar, Jembatan Putus

Banjir Bandang Rendam Ratusan Rumah di Melawi Kalbar, Jembatan Putus

Regional
Polisi Gagalkan Peredaran 145 Bungkus Jamur Tahi Sapi di Gili Trawangan

Polisi Gagalkan Peredaran 145 Bungkus Jamur Tahi Sapi di Gili Trawangan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com