Replika Stupa Candi hingga Lampion Warna-warni Hiasai Kawasan Balai Kota Solo Sambut Perayaan Waisak

SOLO, KOMPAS.com - Kawasan Balai Kota Solo, tepatnya di sepanjang Jalan Jenderal Sudirman hingga depan Pasar Gede Solo dihiasi dengan ornamen khas perayaan Hari Raya Waisak 2567 TB/2023.

Berdasarkan pantauan Kompas.com, Senin (29/5/2023), ornamen terpasang di sepanjang Jalan Jensud hingga Pasar Gede berupa penjor lengkap dengan hiasan bendera berwarna-warni, replika stupa candi, hingga lampion.

Adapun lampion-lampion tersebut terpasang di atas jembatan Pasar Gede, dan di pohon-pohon Plaza Balai Kota Solo.

Baca juga: 6 Tradisi Perayaan Waisak di India, Tanah Kelahiran Sang Buddha 

Ornamen khas perayaan Hari Raya Waisak bakal menghiasai pusat pemerintahan di Kota Solo selama 27 hari dimulai hari ini hingga 24 Juni 2023 mendatang.

Diketahui, perayaan Hari Raya Waisak 2023 di Soloraya akan dipusatkan di Balai Kota Solo. Hari Raya Waisak akan jatuh pada Kamis (1/6/2023).

Sebelumnya, Wakil Ketua Panitia Waisak 2023 Solo, Sunarbawa Irwan Setiawan mengatakan, diperkirakan ada ribuan umat Buddha dari Soloraya datang ke Solo merayakan Hari Raya Waisak 2023.

"Kita mengundang (umat Buddha) se-Soloraya. Kita sendiri sebagai panitia kalau bisa mendatangkan 1.000 umat," kata Sunarbawa.

Selain penjor, stupa candi, lampion, juga dipasang Buddha tidur sepanjang 3 meter lengkap dengan lima murid sang Buddha.

Lalu dibelakang patung Buddha tidur terdapat stupa-stupa candi. Stupa candi yang terpasang di Plaza Balai Kota berwarna hitam.

Baca juga: Dukung Waisak 2023, Batik Air Sediakan 63.360 Kursi Menuju Yogya dan Solo

"Rencana tanggal 29 Mei sudah terpasang semua ornamennya. Jadi kita diberi kesempatan Pemkot itu memang dari tanggal 29 Mei sampai 24 Juni," ungkap dia.

Menurut dia perayaan Hari Raya Waisak dipusatkan di Balai Kota Solo bukan kali pertama dilakukan. Pada 2019 umat Buddha Solo pernah merayakan di Balai Kota. Perayaan tahun ini merupakan yang paling besar.

Sunarbawa menerangkan perayaan Hari Raya Waisak di Solo akan dimulai pada 4 Juni 2023 dengan pentas kesenian. Ada wayang kulit, drama ketoprak, tarian, paduan suara di Balai Kota.

Baca juga: Candi Borobudur Bersiap Gelar Waisak 2567 BE, Pastikan Layanan Wisata Tetap Normal

Kemudian pada 10 Juni 2023 dilaksanakan acara Pindapata dimulai pukul 08.00 WIB hingga selesai.

Pindapata inu adalah kegiatan di mana para Bhikkhu berjalan kaki memberikan kesempatan umat untuk berdana (makanan, minuman atau obat-obatan) di sepanjang Jalan Jenderal Sudirman sampai halaman Balai Kota.

Adapun puncak perayaan Hari Raya Waisak jatuh pada 18 Juni 2023. Umat Buddha melaksanakan perayaan bersama Trisuci Waisak 2023 di Pendapi Gede Balai Kota Solo.