Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Lacak CCTV hingga Rekan Korban Mutilasi yang Potongannya Ditemukan di Solo-Sukoharjo

Kompas.com - 24/05/2023, 14:15 WIB
Fristin Intan Sulistyowati,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Kepolisian Resor Kota (Polresta) Solo, melakukan penyelidikan penyebab kematian identitas korban mutilasi berinisial R, warga Kelurahan Keprabon, Kecamatan Banjarsari, Kota Solo, Jawa Tengah (Jateng), yang potongan tubuhnya ditemukan di Solo dan Sukoharjo.

Penyelidikan setelah pemeriksaan di beberapa sidik jari korban melalui ilmu pengenalan sidik jari. Dari beberapa sidik jari polisi berhasil mencocokkan dengan KTP.

Baca juga: Potongan Tubuh yang Ditemukan di Solo dan Sukoharjo Warga Keprabon, Terakhir Terlihat Saat Ambil Raskin

Kepala Kepolisian Resor Kota (Kapolresta) Solo, Kombes Pol Iwan Saktiadi, mengatakan selanjutnya melakukan konfirmasi ke Pihak Keluarga. Kemudian, hasilnya tanda khusus memiliki kesamaan dengan R.

"Dari keluarga juga mengkonfirmasi kebenarannya dari tanda khusus, yaitu tato," kata Kapolresta Solo, Rabu (27/5/2023).

Langkah penyelidikan selanjutnya, Iwan mengatakan akan berkerja sama dengan Kepolisian Resor (Polres) Sukoharjo dan Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Jateng.

"Kami akan mencari alat bukti yang lainnya CCTV. Kami juga mengonfirmasi teman-temannya jika betul saudara R," ucapnya.

Iwan menjelaskan, informasi awal R belum berkeluarga artinya belum menikah serta belum mempunyai pekerjaan tetap atau serabutan.

Oleh karenanya, pihaknya berharap rekan-rekan korban yang mengetahui keberadaan terakhir bertemu dengannya diharapkan untuk melaporkan ke Pihak Kepolisian.

"Keluarga tidak mengetahui aktivitas dari korban, karena selama ini tidak dalam satu rumah. Sehingga, kami masih keterangan utamanya dari teman-temannya. Mungkin harapan kita ada yang mendengar, melihat, kemudian memberikan informasi kami," ujarnya.

Baca juga: Identitas Potongan Tubuh Manusia yang Ditemukan di Solo dan Sukoharjo Terungkap Lewat Sidik Jari

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

500-600 Ton Sampah Harian Kota Padang, 61 Persen Sisa Makanan

500-600 Ton Sampah Harian Kota Padang, 61 Persen Sisa Makanan

Regional
Panik Ular Masuk Dapur, Ibu di Salatiga Tidak Telepon Damkar tapi Ojek Online

Panik Ular Masuk Dapur, Ibu di Salatiga Tidak Telepon Damkar tapi Ojek Online

Regional
Pria di NTT Diduga Cabuli Anak 9 Tahun di Kebun

Pria di NTT Diduga Cabuli Anak 9 Tahun di Kebun

Regional
BEM Unnes Kritik Biaya Sumbangan Pengembangan Kampus Tembus Ratusan Juta, Ini Kata Kampus

BEM Unnes Kritik Biaya Sumbangan Pengembangan Kampus Tembus Ratusan Juta, Ini Kata Kampus

Regional
Satu Rumah dan 2 Sepeda Motor Ludes Terbakar di Sebatik, Diduga Akibat Korsleting Listrik

Satu Rumah dan 2 Sepeda Motor Ludes Terbakar di Sebatik, Diduga Akibat Korsleting Listrik

Regional
Partai di Brebes Buka Penjaringan Pilkada, Mantan Wakil Bupati dan Sejumlah Petani Bawang Ambil Formulir

Partai di Brebes Buka Penjaringan Pilkada, Mantan Wakil Bupati dan Sejumlah Petani Bawang Ambil Formulir

Regional
Jasad Korban Penembakan KKB Belum Dipindahkan karena Pesawat Takut Terbang ke Homeyo

Jasad Korban Penembakan KKB Belum Dipindahkan karena Pesawat Takut Terbang ke Homeyo

Regional
Klaim Dapat Dua Rekomendasi Golkar, Dico Bisa Pilih Maju di Pilkada Jateng atau Kendal

Klaim Dapat Dua Rekomendasi Golkar, Dico Bisa Pilih Maju di Pilkada Jateng atau Kendal

Regional
Cegah PMK Jelang Idul Adha, Pedagang di Solo Diminta Tak Datangkan Sapi dari Luar Daerah

Cegah PMK Jelang Idul Adha, Pedagang di Solo Diminta Tak Datangkan Sapi dari Luar Daerah

Regional
Raker Konwil I Apeksi Pekanbaru Dimulai, Ini Rangkaian Kegiatannya

Raker Konwil I Apeksi Pekanbaru Dimulai, Ini Rangkaian Kegiatannya

Kilas Daerah
Jadi Narsum HTBS, Pj Nurdin Paparkan Upaya Pemkot Tangerang Tanggulangi Tuberkulosis

Jadi Narsum HTBS, Pj Nurdin Paparkan Upaya Pemkot Tangerang Tanggulangi Tuberkulosis

Regional
Promosikan Produk Unggulan Koperasi dan UMKM, Pemkot Semarang Gelar SIM

Promosikan Produk Unggulan Koperasi dan UMKM, Pemkot Semarang Gelar SIM

Regional
Ingin Tetap Oposisi, PKS Solo Tolak Bergabung ke Prabowo-Gibran

Ingin Tetap Oposisi, PKS Solo Tolak Bergabung ke Prabowo-Gibran

Regional
Balihonya Bermunculkan Jelang Pilkada, Ketua PPP Magelang Beri Penjelasan

Balihonya Bermunculkan Jelang Pilkada, Ketua PPP Magelang Beri Penjelasan

Regional
Warga Pesisir Lampung Ikuti Sekolah Lapang Iklim

Warga Pesisir Lampung Ikuti Sekolah Lapang Iklim

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com