Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bupati dan Wakil Bupati Lebak Mengundurkan Diri karena Daftar Caleg Pemilu 2024

Kompas.com - 15/05/2023, 13:37 WIB
Acep Nazmudin,
Reni Susanti

Tim Redaksi

LEBAK, KOMPAS.com - Bupati Lebak Iti Octavia Jayabaya dan wakilnya Ade Sumardi mengundurkan diri dari jabatannya karena daftar menjadi calon anggota legislatif (caleg) Pemilu 2024.

Iti mendaftar jadi caleg DPR RI, sementara Ade mencalonkan diri di DPRD Provinsi Banten.

Keduanya mengaku sudah mengirimkan surat pengunduran diri sebagai bupati dan wakil bupati kepada Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) dan ke Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Baca juga: Nilai Kekayaan Al-Muktabar yang Kembali Ditunjuk Jokowi Jadi Pj Gubernur Banten

“Surat sudah disampaikan ke KPU dan Kemendagri, itu berproses sampai nanti DCT (daftar calon tetap) KPU keluar,” kata Iti kepada wartawan di Pendopo Lebak di Rangkasbitung, Senin (15/5/2023).

Iti mengatakan, sesuai aturan KPU, dirinya akan resmi mundur sebagi Bupati Lebak jika dirinya sudah ditetapkan sebagai caleg DPR RI dalam DCT.

Penetapan tersebut kemungkinan jatuh pada November 2023. 

Baca juga: Siaga Bencana, Bupati Lebak Larang Pejabat Pemda Ambil Cuti Akhir Tahun

Peiode jabatan Iti-Ade sebagai Bupati dan Wakil Bupati Lebak sendiri seharusnya berakhir pada Januari 2024.

Serupa dengan Iti, Ade mengatakan, kepastian mundur dari jabatan wakil bupati akan terjadi setelah DCT keluar.

“Saya mencalonkan diri sebagai anggota DPRD Banten, karena sekarang masih menjabat sebagi wabup, maka ketika ditetapkan DCT akan mundur,” kata Ade.

Sementara Asisten Daerah 1 Lebak, Alkadri, mengkonfirmasi jika Iti-Ade sudah mengirimkan surat pengundurkan diri dari jabatannya masing-masing.

“Setelah ditetapkan DCT Legislatif, otomatis berhenti setelah ada SK Kemendagri,” kata Alkadri.

Sebagai penggantinya, kata Alkadri, Pemkab Lebak akan mengajukan pejabat sementara yang akan ditetapkan Gubernur Banten.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

50 Caleg Terpilih di Kabupaten Semarang Ditetapkan, Ini Rinciannya

50 Caleg Terpilih di Kabupaten Semarang Ditetapkan, Ini Rinciannya

Regional
Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Regional
Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Regional
Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Regional
Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Regional
Sepekan Pantura Sayung Banjir Rob dan Jalan Demak-Kudus Tersendat, Sopir Truk: Lelah, Boros Solar

Sepekan Pantura Sayung Banjir Rob dan Jalan Demak-Kudus Tersendat, Sopir Truk: Lelah, Boros Solar

Regional
Simpan Narkoba di Rumah Dinas, Oknum Camat Ditangkap Polisi

Simpan Narkoba di Rumah Dinas, Oknum Camat Ditangkap Polisi

Regional
Semarang Night Carnival, Lalu Lintas di Jalan Pemuda dan Jalan Pandanaran Dialihkan

Semarang Night Carnival, Lalu Lintas di Jalan Pemuda dan Jalan Pandanaran Dialihkan

Regional
PDI-P Solo Minta Cawalkot yang Diusung Bertanggung Jawab Sejahterakan Masyarakat dan Tak Pindah Parpol Lain

PDI-P Solo Minta Cawalkot yang Diusung Bertanggung Jawab Sejahterakan Masyarakat dan Tak Pindah Parpol Lain

Regional
Terima Penghargaan dari Pemprov Jateng, Kota Semarang Jadi yang Terbaik dalam Penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka

Terima Penghargaan dari Pemprov Jateng, Kota Semarang Jadi yang Terbaik dalam Penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka

Regional
APBD Kalteng Meningkat 2 Kali Lipat dalam 8 Tahun, Capai Rp 8,79 Triliun pada 2024

APBD Kalteng Meningkat 2 Kali Lipat dalam 8 Tahun, Capai Rp 8,79 Triliun pada 2024

Regional
Kehidupan Ekonomi Kerajaan Demak

Kehidupan Ekonomi Kerajaan Demak

Regional
Pegawai Bea Cukai Ketapang yang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Burung Dicopot

Pegawai Bea Cukai Ketapang yang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Burung Dicopot

Regional
Kelola Air Tanpa Izin di Gili Trawangan, 2 Direktur Perusahaan Jadi Tersangka

Kelola Air Tanpa Izin di Gili Trawangan, 2 Direktur Perusahaan Jadi Tersangka

Regional
Diprotes, Unsoed Keluarkan Aturan Baru soal UKT, Diklaim Terjangkau

Diprotes, Unsoed Keluarkan Aturan Baru soal UKT, Diklaim Terjangkau

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com