Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Warga TTS Dilarikan ke Puskesmas Usai Makan Daging Babi

Kompas.com - 09/05/2023, 05:48 WIB
Sigiranus Marutho Bere,
Farid Assifa

Tim Redaksi

KUPANG, KOMPAS.com - Sebanyak enam warga Kecamatan Amanuban Selatan, Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS), Nusa Tenggara Timur (NTT), dilarikan ke puskesmas usai memakan daging babi.

Setelah mendapat perawatan, akhirnya mereka pulih dan diperbolehkan pulang.

"Enam warga ini sembuh setelah dirawat di Puskemas (Pusat Kesehatan Masyarakat) Panite," kata Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Amanuban Selatan Inspektur Polisi Dua (Ipda) Maks Tameno kepada Kompas.com, Senin (8/5/2023) malam.

Enam warga yang keracunan daging babi itu, lanjut Maks, yakni Ameri Saluk (39), Viktoria Olla (13), serta Imel Olla (3), keduanya asal Desa Batnun. Lalu Apris Tallo (45) dan Mirna Kristina Tallo, keduanya asal Desa Pollo; dan Yohanis Panab (54), warga Desa Bena.

Baca juga: Balai Karantina Pertanian Kupang Musnahkan 500 Kg Daging Babi dari Sulawesi Tenggara

Maks menuturkan, kejadian itu bermula pada Selasa (2/5/2023) sekitar pukul 15.30 Wita.

Awalnya, Apris Tallo membeli daging babi sebanyak dua kilogram yang dijual oleh Maksi Boimau.

Setelah membeli, Apris lalu membawa ke rumahnya dan diolah oleh anaknya Mirna Kristina Tallo.

Daging yang telah diolah itu kemudian dibagikan kepada kerabat mereka.

Kemudian, pada Rabu (3/5/2023) sekitar pukul 10.00 Wita, warga yang memakan daging itu mulai merasakan pusing, mual, muntah, disertai demam.

Selanjutnya, pada pukul 20:00 Wita para korban dilarikan ke Puskesmas Panite dan menjalani perawatan medis.

Maks bersama anggotanya yang mendapat informasi kejadian itu, kemudian mendatangi Puskesmas Panite untuk meminta keterangan sejumlah pihak terkait.

Baca juga: 13 Pelajar SMA di Kabupaten TTS Keracunan Usai Ikut Perayaan Hardiknas

"Setelah dirawat, mereka akhirnya mulai sembuh dan baru keluar Puskemas tadi," kata Maks.

Pihaknya, kata Maks, telah mengirim sampel daging kepada instansi teknis terkait untuk diperiksa.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dilaporkan Warga, Tukang Nasi Goreng dan Ojol di Serang Ditangkap Edarkan Sabu

Dilaporkan Warga, Tukang Nasi Goreng dan Ojol di Serang Ditangkap Edarkan Sabu

Regional
Polres OKI Tangkap 3 Begal Sopir Truk di Mesuji

Polres OKI Tangkap 3 Begal Sopir Truk di Mesuji

Regional
Di Hadapan Peserta Upacara Hardiknas, Bupati Blora Sampaikan Pidato Mendikbud Ristek

Di Hadapan Peserta Upacara Hardiknas, Bupati Blora Sampaikan Pidato Mendikbud Ristek

Kilas Daerah
Sungai Cibereum Meluap, Warga Lebak Siap-siap Mengungsi

Sungai Cibereum Meluap, Warga Lebak Siap-siap Mengungsi

Regional
Kisah Kakak Adik di Pelosok Manggarai Timur NTT, Hidup Telantar Ditinggalkan Orangtua

Kisah Kakak Adik di Pelosok Manggarai Timur NTT, Hidup Telantar Ditinggalkan Orangtua

Regional
Curhat ke Presiden Jokowi, Pedagang Pasar Seketeng: Kasihan Anak Saya, Sudah Lama Mengabdi

Curhat ke Presiden Jokowi, Pedagang Pasar Seketeng: Kasihan Anak Saya, Sudah Lama Mengabdi

Regional
Usia 81 Tahun, Zalia Jadi Calon Jemaah Haji Tertua di Belitung

Usia 81 Tahun, Zalia Jadi Calon Jemaah Haji Tertua di Belitung

Regional
Puluhan Caleg di Jateng Protes karena Terancam Tak Dilantik, PDI-P: Silakan Tempuh Mekanisme yang Ada

Puluhan Caleg di Jateng Protes karena Terancam Tak Dilantik, PDI-P: Silakan Tempuh Mekanisme yang Ada

Regional
Babel Latih Juru Sembelih Hewan Kurban Se-Pulau Bangka

Babel Latih Juru Sembelih Hewan Kurban Se-Pulau Bangka

Regional
Gunung Ruang Kembali Alami Erupsi, Warga: Anak-anak Saya Panik, Tanya Kenapa Gunung Kita Keluarkan Api?

Gunung Ruang Kembali Alami Erupsi, Warga: Anak-anak Saya Panik, Tanya Kenapa Gunung Kita Keluarkan Api?

Regional
Kapal Wisata Terbakar di Perairan Pulau Penga Labuan Bajo, 4 Orang Luka dan Sesak Napas

Kapal Wisata Terbakar di Perairan Pulau Penga Labuan Bajo, 4 Orang Luka dan Sesak Napas

Regional
Jelang 'Turun', 65 Anggota DPRD Sumbar Gagas Perjalanan ke Luar Negeri

Jelang "Turun", 65 Anggota DPRD Sumbar Gagas Perjalanan ke Luar Negeri

Regional
Nobar Piala Asia U-23 di Balai Kota, DLH Solo Sebut Banyak Sampah Berserakan dan Tanaman Diinjak-injak

Nobar Piala Asia U-23 di Balai Kota, DLH Solo Sebut Banyak Sampah Berserakan dan Tanaman Diinjak-injak

Regional
Motor Tersangkut di Atap Rumah akibat Rem Blong, Dua Wisatawan Terselamatkan Jemuran Selimut

Motor Tersangkut di Atap Rumah akibat Rem Blong, Dua Wisatawan Terselamatkan Jemuran Selimut

Regional
Dituding Jadi Penyebab Banjir, Perumahan di Lampung Digeruduk Emak-emak

Dituding Jadi Penyebab Banjir, Perumahan di Lampung Digeruduk Emak-emak

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com