2 Korban Bus Terjun ke Sungai di Guci Tegal Masih Kritis

TEGAL, KOMPAS.com - Dua korban bus yang masuk ke sungai di Objek Wisata Guci, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah, dilaporkan masih kritis. Diketahui bus rombongan peziarah masuk ke sungai di Guci tegal mengakibatkan satu penumpang tewas dan 36 lainnya mengalami luka-luka, Minggu (7/5/2023).

Saat ini dua korban yang kritis sedang menjalani perawatan di RSUD dr. Soeselo Slawi, Kabupaten Tegal.

"Dua korban luka informasinya masih kritis dan ditangani di ICU," kata Wali Kota Tanggerang Selatan Benyamin Davnie didampingi Bupati Tegal Umi Azizah, di RSUD dr. Soeselo Slawi, Kabupaten Tegal, Minggu (7/5/2023) petang.

Baca juga: Selidiki Penyebab Bus Masuk Sungai di Guci Tegal, Polisi Dalami Informasi soal Anak Kecil Mainkan Rem Tangan

Dia mengatakan telah menyiapkan 29 ambulans bagi korban luka yang sudah diperbolehkan pulang.

"Semua sedang ditangani baik luka ringan maupun berat. Saya serahkan ke tim dokter di sini. Kalau memang direkomendasi dan bisa dibawa pulang, kita sudah siapkan 29 ambulans. Namu ketika rekomendasinya harus ditangani di sini maka kita serahkan ke tim dokter di sini," kata Benyamin.

Sementara seorang korban meninggal telah diambil pihak keluarga dari RSUD dr. Soeselo Slawi Kabupaten Tegal, Jawa Tengah, Minggu (7/5/2023) petang.

Korban tewas diketahui bernama Maja (60) dibawa menggunakan ambulans menuju kampung halaman di Kelurahan Pakujaya, Kecamatan Serpong Utara, Kota Tanggerang Selatan, Provinsi Banten.

Sebelumnya diberitakan, sebuah bus pariwisata berisi peziarah asal Tangerang Selatan terjun ke Sungai Awu di kawasan Objek Wisata Guci, Desa Rembul, Kecamatan Bojong, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah Minggu (7/5/2023).

Dalam peristiwa itu, puluhan penumpang dilaporkan mengalami luka-luka hingga harus dilarikan ke RSUD Dr. Soeselo Slawi dan Puskesmas Bumijawa. Seorang korban dilaporkan meninggal dunia. Video insiden detik-detik bus meluncur ke sungai sempat viral di media sosial