KOMPAS.com - Penyebab insiden kebakaran mal Malang Plaza di Jalan KH. Agus Salim masih masih terus diselidiki.
Kebakaran mal Malang Plaza yang terjadi pada Selasa (2/5/2023) dini hari sekitar pukul 01.00 WIB ini mengakibatkan semua bagian mal hangus dilalap api.
Tidak hanya itu, petugas pemadam kebakaran (damkar) turut kesulitan berjibaku memadamkan api selama kurang lebih 12 jam.
Kepala Satpol PP Kota Malang Heru Mulyono mengungkap, kebakaran itu diperkirakan mengakibatkan kerusakan hampir 100 persen.
"Untuk kondisi kerusakan, mencapai hampir 100 persen. Karena di dalamnya terdapat barang-barang yang mudah terbakar. Yang jelas, paling berat (saat proses pemadaman dan pendinginan) adalah lantai tiga terutama di bagian bioskop," ungkapnya.
Heru menegaskan, dalam insiden itu tidak ada korban jiwa. Namun, beberapa petugas pemadam sempat alami sesak napas.
Sebanyak 102 pemilik stan di Mal Malang Plaza melapor di posko pengaduan yang berada di Lantai 4, Mini Block Office, Balai Kota Malang.
Baca juga: Kebakaran Mal Malang Plaza, 102 Pemilik Stan Lapor ke Posko Pengaduan
Para pelapor mengaku mengalami kerugian yang beragam, dari nilai terkecil Rp 6 juta sampai Rp 7 miliar, berdasarkan data sementara. Namun, nilai kerugian itu masih belum pasti.
Titik api baru terlihat muncul kembali di bangunan Mal Malang Plaza yang terbakar. Terdapat dua titik api yang muncul dari bagian lantai dua sisi barat, Selasa (2/5/2023) malam.
Heru menyebut titik api kembali muncul sekitar pukul 20.00 WIB dan dibutuhkan waktu 15 menit untuk pemadaman.
Personel BPBD Kota Malang dan UPT Pemadam Kebakaran (PMK) Kota Malang yang telah bersiaga di lokasi bergerak melakukan pemadaman. Menurut Heru, titik api terbilang kecil.
"Proses pemadaman berlangsung cepat, karena di lokasi telah kami tempatkan dan siagakan satu unit mobil pemadam. Dugaan kami dari tumpukan karton atau toko kain, dengan api yang kecil," kata Heru, Rabu (3/5/2023).
Untuk mengantisipasi agar titik api tidak muncul kembali, pihaknya telah menyiagakan satu unit mobil pemadam berikut personel.
"Sebagai langkah antisipasi, kami siagakan satu unit mobil PMK berikut lima personel," katanya.
Baca juga: Saat Petugas Cium Bau Menyengat dan Hampir Pingsan Ketika Padamkan Kebakaran Mal Malang Plaza...
Wali Kota Malang Sutiaji mengatakan, dugaan awal kebakaran berasal dari lantai tiga Malang Plaza.