Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saat Kabag Ops Polres Jeneponto Minta Maaf karena Sebut 100 Oknum Anggota TNI Serang Mapolres

Kompas.com - 29/04/2023, 19:09 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Kabag Ops Polres Jeneponto Kompol Abdul Halim meminta maaf terkait informasi 100 oknum anggota TNI menyerang Mapolres Jeneponto, Sulwesi Selatan.

Diketahui, Polres Jeneponto diserang orang tak dikenal (OTK) pada Kamis (27/4/2023) dini hari dan mengakibatkan sejumlah kerusakan.

"Karena itu, saya atas nama Abdul Halim mohon maaf, semoga TNI-Polri sebagai tulang punggung negara selalu solid," kata Abdul Halim dalam video berdurasi 48 detik, Jumat (28/4/2023) yang didampingi prajurit TNI.

Kompol Abdul Halim menjelaskan, laporan yang ia buat bersifat internal dan dialamatkan ke Polda Sulsel.

Baca juga: Saat Kantor Polisi Diserang Lagi...

Namun, laporan tersebut bocor dan dimuat oleh media.

"Laporan yang kami buat dan kirim ke satuan atas Biro Ops Polda Sulsel terkait penyerangan yang diduga oknum TNI adalah sifatnya hanya laporan internal terhadap apa yang kami lihat dan alami malam itu yang sedang berjaga malam. Namun laporan tersebut bocor dan viral ke media sosial," ucapnya.

Ia pun meluruskan bahwa penyerangan tersebut hanya dilakukan oleh sekelompok Orang Tidak Dikenal (OTK) dan masih menunggu hasil penyelidikan oleh Polda Sulsel.

"Kami luruskan bahwa penyerangan tersebut dilakukan oleh sekelompok OTK bukan diduga 100 orang oknum TNI karena sifatnya yang masih dalam penyelidikan," jelasnya.

Saat penyerangan tersebut, tiga bangunan rusak dan pecah kaca di jendela dan pintu.

Baca juga: 2 Oknum Anggota TNI Cekcok dengan Polisi di Jeneponto, Pangdam Hasanuddin: Ada Kesalahpahaman

Diantaranya, Kantor Kasi Propam, Sat Intelkam dan Masjid Nur Asy Syurthi yang terletak di dalam Mapolres.

Selain itu, satu anggota personel dari Sat Reskrim Polres Jeneponto bernama Bripka Mus Mulyadi mengalami luka pada perut dan harus dilarikan ke Rumah Sakit Bhayangkara, Makassar.

Mus Mulyadi diketahui kena tembak pada perut hingga tembus.

Hal itu disampaikan Kapolda Sulsel Irjen Setyo Boedi Moempoeni Harso di ruang Binayuda Makodam XIV Hasanuddin Makassar, Kamis (27/4/2023) malam.

“Memang benar, dari anggota Polres Jeneponto mengalami luka tembak di perut kemudian tembus,” katanya.

Sementara itu, Pangdam XIV Hasanuddin Mayjen Totok Imam Santoso juga menegaskan bahwa pihaknya tidak ada kaitan dengan insiden penyerangan ke Polres Jeneponto.

Baca juga: Mapolres Jeneponto Diserang OTK, Kapolda Sulsel Minta Anggotanya Tak Reaktif

Hal ini disampaikan Mayjen Totok Imam dalam konferensi pers bersama Kapolda Irjen Setyo Boedi di Makodam.

"Penyerangan dan pelemparan itu sampai saat ini tidak ada dugaan kaitan (TNI), masih bicara Orang Tidak Dikenal (OTK) yang melakukan itu," tegasnya

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Kabag Ops Polres Jeneponto Minta Maaf Karena Sebut 100 Oknum TNI Serang Mapolres

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Terima Pendaftaran Pilkada Manokwari, PDI-P: Kami Tak Koalisi dengan PKS

Terima Pendaftaran Pilkada Manokwari, PDI-P: Kami Tak Koalisi dengan PKS

Regional
Sepasang Calon Perseorangan Mendaftar di Pilkada Pangkalpinang

Sepasang Calon Perseorangan Mendaftar di Pilkada Pangkalpinang

Regional
Telan Anggaran Rp 6,79 Miliar, Perbaikan Jembatan Sungai Babon Semarang-Demak Dikebut

Telan Anggaran Rp 6,79 Miliar, Perbaikan Jembatan Sungai Babon Semarang-Demak Dikebut

Regional
5 Orang Diperiksa, Penemuan Pria Berlumpur dan Tangan Terikat di Sungai Semarang Masih Misteri

5 Orang Diperiksa, Penemuan Pria Berlumpur dan Tangan Terikat di Sungai Semarang Masih Misteri

Regional
Rumah Terancam Disita Bank, Korban Penipuan Katering Buka Puasa Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Donasi

Rumah Terancam Disita Bank, Korban Penipuan Katering Buka Puasa Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Donasi

Regional
Cerobong Asap Terbakar, Pabrik Tahu di Kabupaten Semarang Ludes Dilalap Api

Cerobong Asap Terbakar, Pabrik Tahu di Kabupaten Semarang Ludes Dilalap Api

Regional
Pendaftaran PPS 301 Desa di Magelang Diperpanjang, Apa Penyebabnya?

Pendaftaran PPS 301 Desa di Magelang Diperpanjang, Apa Penyebabnya?

Regional
Kaesang Pangarep Tergetkan PSI Menang di Pilkada Solo

Kaesang Pangarep Tergetkan PSI Menang di Pilkada Solo

Regional
4 Hari Kandas, 2 Kapal Kargo di Pelabuhan Pangkalbalam Diselamatkan

4 Hari Kandas, 2 Kapal Kargo di Pelabuhan Pangkalbalam Diselamatkan

Regional
Gunung Ibu Meletus 2 Kali Kamis Petang, Status Siaga

Gunung Ibu Meletus 2 Kali Kamis Petang, Status Siaga

Regional
Makan Tanpa Bayar di Warung, 2 Preman Ngaku yang Punya Lampung

Makan Tanpa Bayar di Warung, 2 Preman Ngaku yang Punya Lampung

Regional
Jasad Pria Tanpa Identitas Ditemukan Mengambang di Muara Sungai Asemdoyong Pemalang

Jasad Pria Tanpa Identitas Ditemukan Mengambang di Muara Sungai Asemdoyong Pemalang

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Regional
Pilkada 2024, KPU Kabupaten Semarang Waspadai Dukungan Fiktif Calon Perseorangan

Pilkada 2024, KPU Kabupaten Semarang Waspadai Dukungan Fiktif Calon Perseorangan

Regional
Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik Pompa Air

Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik Pompa Air

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com