Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ribuan Warga Solo Laksanakan Shalat Idul Fitri di Pura Mangkunegaran

Kompas.com - 21/04/2023, 12:12 WIB
Fristin Intan Sulistyowati,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Ribuan Muslim telah melaksanakan Shalat Idul Fitri 1444 H di Pamedan Pura Mangkunegaran, Jumat (21/4/2023). Mereka tiba sejak pukul 06.00 WIB.

Shalat Idul Fitri yang digelar Pemuda Muhammadiyah Ranting Keprabon itu, dipimpin langsung oleh Ustaz KH Mas Ahmad Dimyati selaku imam dan khatib shalat.

Baca juga: Perjuangan Warga Shalat Idul Fitri di Pondok Kopi, Datang Pagi Tetap Tak Dapat Tempat

Terpantau, Shalat berlangsung aman dan lancar hingga pukul 07.30 WIB. Selama khotbahnya, KH Dimyati menyampaikan makna Hari Raya Idul Fitri sebagai hari kemenangan melawan hawa nafsu.

"Puasa itu jangan hanya menjadi formalitas, sekadar menahan lapar dan dahaga, tetapi juga bisa menahan hawa nafsu. Dari puasa itu menjadi orang-orang yang ihsan," ujar Ahmad Dimyati.

Terkait perbedaan waktu Shalat, ia menegaskan bahwa perbedaan waktu pelaksanaan Salat Idul Fitri 1444 H yang terjadi tidak menjadi perselisihan atau persoalan.

"Kami menghormati, yang dinamakan toleransi itu menghormati bukan memaksakan. Insyaallah tidak ada masalah, kalau ada pemaksaan ini bukan lagi toleran," bebernya.

Lanjut, Ketua Majelis PKU dan Pelayanan Sosial (MPKUPS) Pimpinan Daerah Muhammadiyah Solo itu menambahkan, tercatat ada sekitaran 80 titik lokasi pelaksanaan Salat Idul Fitri yang diprakarsai oleh Muhammadiyah.

Ketua Ranting Muhammadiyah Keprabon Solo, Muhammad Rohmadin Mansyur mengatakan, jumlah warga yang melaksanakan Shalat Idul Fitri di kawasan Pamedan tahun ini lebih banyak dari biasanya.

"Sekitar 5.000-an lah. Yang jelas ini lebih banyak dari biasanya. Karena shaf biasanya tidak pernah dari Selatan ke Utara. Ya ini dua kali lipatnya," tutupnya.

Baca juga: Praktik Toleransi, Masjid Al Mujahidin di Semarang Gelar Shalat Idul Fitri Dua Kali

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kebakaran Kilang Pertamina Balikpapan, Api Berasal dari Unit Distilasi Minyak Mentah

Kebakaran Kilang Pertamina Balikpapan, Api Berasal dari Unit Distilasi Minyak Mentah

Regional
Anak yang Terseret Ombak di Pantai Jetis Cilacap Ditemukan Tewas

Anak yang Terseret Ombak di Pantai Jetis Cilacap Ditemukan Tewas

Regional
Polisi Selidiki Penyebab Kebakaran Kilang Pertamina Balikpapan

Polisi Selidiki Penyebab Kebakaran Kilang Pertamina Balikpapan

Regional
Cari Rumput, Pria di Ambarawa Temukan Mayat Tanpa Identitas di Sungai Panjang

Cari Rumput, Pria di Ambarawa Temukan Mayat Tanpa Identitas di Sungai Panjang

Regional
15 Nama Ikuti Penjaringan Pilkada di PKB Brebes, Hanya Satu Kader Internal

15 Nama Ikuti Penjaringan Pilkada di PKB Brebes, Hanya Satu Kader Internal

Regional
Tutup FBIM dan FKN, Gubernur Kalteng: Penyelenggaraan Dua Festival Gerakkan Ekonomi Masyarakat

Tutup FBIM dan FKN, Gubernur Kalteng: Penyelenggaraan Dua Festival Gerakkan Ekonomi Masyarakat

Regional
Kebakaran di Kilang Pertamina Balikpapan Berhasil Dipadamkan

Kebakaran di Kilang Pertamina Balikpapan Berhasil Dipadamkan

Regional
Bus 'Study Tour' Siswa SD Tabrak Truk di OKI, 2 Orang Tewas

Bus "Study Tour" Siswa SD Tabrak Truk di OKI, 2 Orang Tewas

Regional
Naik ke Candi Borobudur, Jokowi Hanya Sampai Lantai 3 karena Cape

Naik ke Candi Borobudur, Jokowi Hanya Sampai Lantai 3 karena Cape

Regional
Detik-detik Kawah Wisata di Lampung Barat Erupsi, Dentuman Keras Pertama Kali Terjadi

Detik-detik Kawah Wisata di Lampung Barat Erupsi, Dentuman Keras Pertama Kali Terjadi

Regional
Pria Ditemukan Tewas di Saluran Drainase, Diduga Korban Kecelakaan

Pria Ditemukan Tewas di Saluran Drainase, Diduga Korban Kecelakaan

Regional
Sempat Terputus, Jembatan Penghubung 3 Kabupaten di Pulau Seram Maluku Kini Sudah Bisa Dilewati Kendaraan

Sempat Terputus, Jembatan Penghubung 3 Kabupaten di Pulau Seram Maluku Kini Sudah Bisa Dilewati Kendaraan

Regional
2 Tahun Lalu, Ganti Akmal Tewas Saat Ditangkap Polisi, Proses Hukum Mandek, Keluarga Diajak Berdamai

2 Tahun Lalu, Ganti Akmal Tewas Saat Ditangkap Polisi, Proses Hukum Mandek, Keluarga Diajak Berdamai

Regional
Banjir Landa 2 Desa di Tanggamus, 7 Warga yang Terjebak Berhasil Dievakuasi

Banjir Landa 2 Desa di Tanggamus, 7 Warga yang Terjebak Berhasil Dievakuasi

Regional
Cycling de Jabar 2024 Dihelat, 202 Peserta Tempuh 213 Kilometer Penuh Tantangan dan Keindahan Alam

Cycling de Jabar 2024 Dihelat, 202 Peserta Tempuh 213 Kilometer Penuh Tantangan dan Keindahan Alam

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com