Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BMKG Prediksi Kemarau Datang Lebih Awal, BPBD Jateng Minta Warga Bersiap Tampung Air

Kompas.com - 07/03/2023, 23:16 WIB
Titis Anis Fauziyah,
Khairina

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com-Merespon prediksi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) soal kemarau 2023 di Jateng akan tiba lebih awal pada Mei mendatang, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jateng meminta masyarakat menyiapkan cadangan air.

Hal itu disampaikan oleh Kepala BPBD Jateng Bergas Catursasi di sela rapat koordinasi perencanaan penanggulangan banjir yang digelar Kementrian PUPR di Hotel Gumaya, Selasa (7/3/2023).

Baca juga: Masuki Musim Kemarau, Pekanbaru dan Bengkalis Tetapkan Siaga Karhutla

Bergas mengatakan, pihaknya masih terus menyebarluaskan informasi dari BMKG itu terhadap masyarakat. Sehingga, mereka memahami Mei nanti ada hidrometrologi kering yang terjadi akibat muson elnino.

“Kalau elnino ini laki-laki, biasanya terjadi kering, berarti akan terjadi kemarau panjang. Dampak yang pasti terjadi pasti kekurangan air bersih, kalau sudah seperti ini, pertama warga diinformasikan dan kedua menyiapkan warga untuk menampung air, bukan berarti tidak ada hujan sama sekali ya,” kata Bergas.

Meski tidak banyak, tapi Bergas mengimbau agar air hujan tetap ditampung dan dimanfaatkan seefisien mungkin sebagai sumber persediaan air.

“Lakukan penyaringan dan pemfilteran terhadap air yang ada dengan memberdayakan masyarakat berkaitan filterisasi air kebutuhan sehari-hari,” tandasnya.

Sementara itu, Staf Khusus Menteri PUPR Bidang Sumber Daya Air Arie Setiadi Moerwanto mengatakan pihaknya mulai mengatur bendungan untuk menampung air menghadapi kemarau Mei mendatang.

“Kita harus mulai mengatur tampungan air di bendungan yang ada. Lalu akan merevitalisasi sumur-sumur air tanah yang ada. Dalam kondisi tertentu, direktorat jenderal cipta karya juga akan memasok mobil tangki,” kata Arie.

Baca juga: Musim Kemarau di Jateng Diprediksi Terjadi Bulan Maret dan April 2023

Akan tetapi, pihaknya tetap meminta masyarakat berhemat agar tidak mengalami krisis air bersih. Kemudian Bersiap menyesuaikan pola tanam untuk mencegah kerugian dan gagal panen.

“Tapi kita harus mulai berhemat. Kemudian pola tanamnya kita siap. Menjelang musim kemarau jangan menanam padi misalnya dan mulai nanam palawija pada kondisi tersebut,” pungkasnya.

Sebagai informasi, BMKG memprediksi Jateng, Yogyakarta, sebagian besar Jabar, sebagain besar Banten, Pulau Sumatera bagian selatan, dan Papua bagian selatan akan mengalami kemarau pada Mei mendatang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

8 Orang di Dompu Dilarikan ke Puskesmas Usai Digigit Anjing Diduga Rabies

8 Orang di Dompu Dilarikan ke Puskesmas Usai Digigit Anjing Diduga Rabies

Regional
Kapal Terbakar dan Terdampar di Wakatobi, Polisi: Kami Sudah Menghubungi Owner-nya

Kapal Terbakar dan Terdampar di Wakatobi, Polisi: Kami Sudah Menghubungi Owner-nya

Regional
Daftar 50 Caleg DPRD Kabupaten Serang Terpilih, KPU: Wajib Lapor Harta Kekayaan Sebelum Dilantik

Daftar 50 Caleg DPRD Kabupaten Serang Terpilih, KPU: Wajib Lapor Harta Kekayaan Sebelum Dilantik

Regional
Siswa SMP di Aceh Curi Sepeda Motor Polisi, 'Sparepart' Dibongkar lalu Dijual

Siswa SMP di Aceh Curi Sepeda Motor Polisi, "Sparepart" Dibongkar lalu Dijual

Regional
Presiden Jokowi Cek Harga Sembako Saat Kunjungi Pasar Seketeng Sumbawa

Presiden Jokowi Cek Harga Sembako Saat Kunjungi Pasar Seketeng Sumbawa

Regional
Copot Pegawai yang Terlibat Perdagangan Satwa Ilegal di Kalimantan, Bea Cukai: Ini Tidak Terkait Instansi

Copot Pegawai yang Terlibat Perdagangan Satwa Ilegal di Kalimantan, Bea Cukai: Ini Tidak Terkait Instansi

Regional
Janjikan Rp 200.000 ke Pemilih, Caleg di Dumai Divonis 8 Bulan Penjara

Janjikan Rp 200.000 ke Pemilih, Caleg di Dumai Divonis 8 Bulan Penjara

Regional
Sah! Ini Daftar Nama Anggota DPRD Kabupaten Purworejo 2024-2029

Sah! Ini Daftar Nama Anggota DPRD Kabupaten Purworejo 2024-2029

Regional
Hakim Tolak Gugatan Wanprestasi Almas Tsaqibbirru kepada Gibran

Hakim Tolak Gugatan Wanprestasi Almas Tsaqibbirru kepada Gibran

Regional
Gelora Tak Ingin PKS Gabung Koalisi Prabowo, Gibran: Keputusannya Tunggu Pak Presiden Terpilih

Gelora Tak Ingin PKS Gabung Koalisi Prabowo, Gibran: Keputusannya Tunggu Pak Presiden Terpilih

Regional
Sukseskan PON 2024, Pemprov Sumut Manfaatkan TI untuk Pendaftaran hingga Logistik

Sukseskan PON 2024, Pemprov Sumut Manfaatkan TI untuk Pendaftaran hingga Logistik

Regional
2 Caleg PDI-P Magelang Mengundurkan Diri meski Terpilih Pemilu, Siapa Mereka?

2 Caleg PDI-P Magelang Mengundurkan Diri meski Terpilih Pemilu, Siapa Mereka?

Regional
Daftar 100 Caleg DPRD Banten Terpilih Hasil Pemilu 2024

Daftar 100 Caleg DPRD Banten Terpilih Hasil Pemilu 2024

Regional
Bupati dan Wabup Daftar Pilkada Ogan Ilir 2024 di 7 Partai Politik

Bupati dan Wabup Daftar Pilkada Ogan Ilir 2024 di 7 Partai Politik

Regional
Saat Pratama Arhan Kembali Tersenyum Usai Indonesia Ditekuk Uzbekistan...

Saat Pratama Arhan Kembali Tersenyum Usai Indonesia Ditekuk Uzbekistan...

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com