Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Sita 209 Botol dan Lebih dari 25 Liter Arak dari Rumah Warga di Sumbawa

Kompas.com - 27/02/2023, 13:47 WIB
Susi Gustiana,
Krisiandi

Tim Redaksi

SUMBAWA, KOMPAS.com - Polres Sumbawa menyita 209 botol dan puluhan liter arak ilegal dari rumah seorang warga berinisial IWR di Dusun Bina Karya, Desa Sabedo, Kecamatan Utan Sumbawa, Minggu (26/2/2023).

Kapolres Sumbawa AKBP Henry Novika Chandra saat dikonfirmasi Senin (27/2/2023) membenarkan penggerebekan rumah IWR dan penyitaan miras ilegal tersebut. 

Henry mengatakan, pengungkapan adanya miras ilegal di rumah IWR berawal dari informasi masyarakat yang menyebutkan kerap terjadi transaksi jual beli miras di wilayah Desa Sabedo.

Baca juga: Korban Tewas Miras Oplosan di Makassar Bertambah Jadi 3 Orang, 2 Lainnya Masih Kritis

Kemudian Kasat Narkoba IPTU Malaungi, bersama Personel melakukan penyelidikan dalam beberapa hari.

Lalu, setelah alat bukti terkumpul, tim Opsnal bersama Kasat langsung melakukan penggerebekan di lokasi.

"Saat dilakukan penggerebekan dan penggeledahan, petugas menemukan ratusan botol miras jenis arak serta 3 jerigen ukuran 25 liter yang berisi arak yang disimpan di dalam gudang rumah pelaku" ungkap Kapolres.

Baca juga: Petaka Miras Oplosan, 3 Pemuda di Makassar Tewas Usai Tenggak Alkohol Murni 96 Persen Dicampur Minuman Lain

Setelah dilakukan pengecekan di dapati bahwa total arak yang ditemukan sebanyak 209 botol, dua jerigen ukuran 25 liter yang terisi penuh, dan satu jerigen 25 liter yang berisi setengah.

Guna proses pemeriksaan dan proses hukum lebih lanjut, IWR beserta barang bukti kemudian dibawa ke Mapolres Sumbawa.

"Dalam rangka penyidikan," kata Henry.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pencarian Pria yang Hilang Diterkam Buaya di Ende Berlanjut

Pencarian Pria yang Hilang Diterkam Buaya di Ende Berlanjut

Regional
WN Papua Nugini Ditangkap karena Membawa Dua Butir Amunisi

WN Papua Nugini Ditangkap karena Membawa Dua Butir Amunisi

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Regional
Gempa M 6,1 Guncang Bula

Gempa M 6,1 Guncang Bula

Regional
Suami di Karimun Bunuh Istri Pakai Batang Sikat Gigi

Suami di Karimun Bunuh Istri Pakai Batang Sikat Gigi

Regional
Maju Pilkada Maluku, Eks Pangdam Pattimura Daftar Cagub ke 5 Parpol

Maju Pilkada Maluku, Eks Pangdam Pattimura Daftar Cagub ke 5 Parpol

Regional
Ratusan Ribu Suara Pemilu 2024 di Bangka Belitung Tidak Sah, NasDem Gugat ke MK

Ratusan Ribu Suara Pemilu 2024 di Bangka Belitung Tidak Sah, NasDem Gugat ke MK

Regional
Maksimalkan Potensi, Pj Walkot Tangerang Minta Fasilitas Kawasan Kuliner Parlan Dilengkapi

Maksimalkan Potensi, Pj Walkot Tangerang Minta Fasilitas Kawasan Kuliner Parlan Dilengkapi

Kilas Daerah
Tim SAR Gabungan Kembali Temukan Jasad Korban Banjir Bandang Luwu

Tim SAR Gabungan Kembali Temukan Jasad Korban Banjir Bandang Luwu

Regional
Seorang Petani di Sikka NTT Dikeroyok hingga Babak Belur, 3 Pelaku Ditangkap

Seorang Petani di Sikka NTT Dikeroyok hingga Babak Belur, 3 Pelaku Ditangkap

Regional
KKB Ancam dan Rampas Barang Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang

KKB Ancam dan Rampas Barang Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang

Regional
Geng Motor Tawuran Tewaskan Pelajar SMA di Lampung, 2 Orang Jadi Tersangka

Geng Motor Tawuran Tewaskan Pelajar SMA di Lampung, 2 Orang Jadi Tersangka

Regional
Ayah Perkosa Putri Kandung di Mataram Saat Istri Kerja sebagai TKW

Ayah Perkosa Putri Kandung di Mataram Saat Istri Kerja sebagai TKW

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com