Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga Banggai Ditemukan Tewas Terlilit Ular Piton Sepanjang 7 Meter

Kompas.com - 02/02/2023, 20:22 WIB
Mansur,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

BANGGAI KOMPAS.com - Warga Kabupaten Banggai, Provinsi Sulawesi Tengah, digegerkan dengan penemuan seorang pria paruh baya yang tewas terlilit ular piton yang panjangnya mencapai 7 meter.

Pria bernama Ning Kisa (53), warga Dusun Bina Tani, Desa Singkoyo, Kecamatan Toili, Kabupaten Banggai itu ditemukan tewas pada Rabu (1/2/2023) siang.

Kapolsek Toili Iptu Nanang Afrioko mengatakan korban ditemukan tewas oleh saksi bernama Ali Tengko (59) saat pulang mencari getah damar pada pukul 11.00 Wita. 

Baca juga: Petugas Evakuasi Ular Piton yang Masuk Area Pemandian di Banyuwangi

Saat melewati area perkebunan Nilam, Desa Singkoyo, saksi melihat tas tempat getah damar milik korban. Dari kejauhan saksi mencoba memanggil korban tapi tidak ada balasan. Sehingga saksi mendekat dan mendapati korban sedang dililit ular besar.

“Karena saksi takut dengan ular, dirinya pun lari mencari pertolongan dengan memanggil kakak korban dan sejumlah warga yang saat itu berada di sekitar lokasi,” ungkapnya, Kamis (2/2/2023).

Saksi berserta kakak korban dan warga langsung berupaya menolong Ning Kisa dengan terlebih dahulu membunuh ular piton tersebut. Walaupun ular piton berhasil dibunuh, korban didapati telah meninggal dunia dengan kondisi tulang rusuk telah remuk akibat lilitan ular.

Selanjutnya jenazah korban dibawa ke rumah duka untuk dimakamkan dengan menggunakan sarung dengan berjalan kaki.

"Jarak antara area perkebunan atau TKP ke permukiman penduduk,atau rumah korban sekitar 4 km ditempuh dengan jalan kaki untuk proses evakuasi jenazah,” jelasnya.

Setelah berhasil dievakuasi dan disemayamkan dirumah duka, pada Kamis (2/2/2023) sekitar pukul 09.30 Wita, jenazah korban telah dimakamkan di pemakaman umum Dusun Bina Tani, Desa Singkoyo.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Regional
Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Regional
Longsor di Pinrang, Batu Seukuran Mobil dan Pohon Tumbang Tutupi Jalan

Longsor di Pinrang, Batu Seukuran Mobil dan Pohon Tumbang Tutupi Jalan

Regional
Transaksi Seksual di Balik Pembunuhan Gadis Muda Dalam Lemari di Cirebon

Transaksi Seksual di Balik Pembunuhan Gadis Muda Dalam Lemari di Cirebon

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Regional
Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Regional
Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Regional
Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Regional
[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

Regional
Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Regional
Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Regional
Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com