Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terlalu Posesif dan Cemburu, Suami di Lampung Kurung Istri dan 4 Anaknya di Kamar Kontrakan

Kompas.com - 29/01/2023, 19:37 WIB
Maya Citra Rosa

Editor

KOMPAS.com - Pria berinisial RD (43) mengurung istri dan empat anaknya di kamar rumah kontrakan di Jalan Mekar Sar, Gang Mekar Indah, Kecamatan Kedamaian, Bandar Lampung.

Sebelumnya viral video seorang tetangga menunggah video suami kurung istri dan empat anaknya itu ke media sosial TikTok.

Kronologi kejadian

Kapolsek Tanjung Karang Timur Kompol Doni Aryanto mengatakan, pihaknya sudah melakukan pemeriksaan terhadap RD terkait kasus ini.

Berdasarkan penyidikan, pelaku mengunci istri dan empat anaknya di dalam kamar, Selasa (24/1/2023).

"Yang dikunci di dalam kamar adalah korban dan empat anaknya, sedangkan empat anaknya yang lain tidak di dalam kamar," kata Doni saat dihubungi, Minggu (29/1/2023).

Baca juga: Dikira Hilang, Remaja Putri di Lampung Ternyata Kabur karena Sering Diperkosa Bapak Tiri

Pelaku RD mengaku hendak pergi ke Menggala, Kabupaten Tulang Bawang dan meminta istrinya, PRW (40) untuk tidak sama sekali keluar rumah kontrakan.

"Pelaku RD posesif dan cemburu berlebihan terhadap korban sehingga dia berpesan seperti itu," kata Doni.

Kemudian dia memerintahkan anak tertuanya, RDW (14) untuk mengunci pintu jika hendak keluar rumah selama RD pergi ke luar kota.

"Kemudian pelaku pergi dan memberikan uang sebesar Rp 140.000 kepada korban (RDW)," kata Doni.

Korban rela dikunci karena takut dengan suami

Kasus penguncian ini dilakukan saat RDW, dan dua adiknya YS (12) dan JN (11) pergi sekolah. Sedangkan adiknya GD (6) diam di depan pintu kamar.

"Karena takut dengan suaminya, korban bersedia dikunci di dalam kamar kontrakan oleh anaknya itu," kata Doni.

Baca juga: Polisi Sebut Suami di Lampung Kunci Istri dan 4 Anak di Kamar karena Posesif dan Cemburu

Saat RDW sekolah, para tetangga baru mengetahui bahwa korban dikunci di dalam kamar bersama empat anaknya yang masih kecil.

Warga pun melapor ke Bhabinkamtibmas kemudian membongkar gembok yang mengunci kamar, mengevakuasi korban serta empat anaknya yang berusia 1 hingga 4 tahun.

Sumber: Kompas.com (Penulis Kontributor Lampung, Tri Purna Jaya | Editor Pythag Kurniati)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

50 Caleg Terpilih di Kabupaten Semarang Ditetapkan, Ini Rinciannya

50 Caleg Terpilih di Kabupaten Semarang Ditetapkan, Ini Rinciannya

Regional
Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Regional
Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Regional
Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Regional
Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Regional
Sepekan Pantura Sayung Banjir Rob dan Jalan Demak-Kudus Tersendat, Sopir Truk: Lelah, Boros Solar

Sepekan Pantura Sayung Banjir Rob dan Jalan Demak-Kudus Tersendat, Sopir Truk: Lelah, Boros Solar

Regional
Simpan Narkoba di Rumah Dinas, Oknum Camat Ditangkap Polisi

Simpan Narkoba di Rumah Dinas, Oknum Camat Ditangkap Polisi

Regional
Semarang Night Carnival, Lalu Lintas di Jalan Pemuda dan Jalan Pandanaran Dialihkan

Semarang Night Carnival, Lalu Lintas di Jalan Pemuda dan Jalan Pandanaran Dialihkan

Regional
PDI-P Solo Minta Cawalkot yang Diusung Bertanggung Jawab Sejahterakan Masyarakat dan Tak Pindah Parpol Lain

PDI-P Solo Minta Cawalkot yang Diusung Bertanggung Jawab Sejahterakan Masyarakat dan Tak Pindah Parpol Lain

Regional
Terima Penghargaan dari Pemprov Jateng, Kota Semarang Jadi yang Terbaik dalam Penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka

Terima Penghargaan dari Pemprov Jateng, Kota Semarang Jadi yang Terbaik dalam Penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka

Regional
APBD Kalteng Meningkat 2 Kali Lipat dalam 8 Tahun, Capai Rp 8,79 Triliun pada 2024

APBD Kalteng Meningkat 2 Kali Lipat dalam 8 Tahun, Capai Rp 8,79 Triliun pada 2024

Regional
Kehidupan Ekonomi Kerajaan Demak

Kehidupan Ekonomi Kerajaan Demak

Regional
Pegawai Bea Cukai Ketapang yang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Burung Dicopot

Pegawai Bea Cukai Ketapang yang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Burung Dicopot

Regional
Kelola Air Tanpa Izin di Gili Trawangan, 2 Direktur Perusahaan Jadi Tersangka

Kelola Air Tanpa Izin di Gili Trawangan, 2 Direktur Perusahaan Jadi Tersangka

Regional
Diprotes, Unsoed Keluarkan Aturan Baru soal UKT, Diklaim Terjangkau

Diprotes, Unsoed Keluarkan Aturan Baru soal UKT, Diklaim Terjangkau

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com