Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bayi yang Diculik Saat Digendong Ayahnya Ditemukan Selamat, Pelakunya Kabur

Kompas.com - 06/01/2023, 10:42 WIB
Kiki Andi Pati,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

KENDARI, KOMPAS.com - Tim buru sergap (Buser) 77 Satuan Reskrim Polresta Kendari, berhasil menemukan bayi korban penculikan seorang pria bersenjata tajam pada Kamis (5/1/2023) pukul 23.30 WITA.

Bayi bernama Muhammad Aksa Ramadani dalam kondisi selamat dan langsung dibawa ke rumah sakit Bhayangkara Kendari untuk pemeriksaan kesehatan.

Kapolresta Kendari Muhammad Eka Faturahman mengatakan, bayi itu ditemukan tim Buser 77 di Jalan Boulevard, Kecamatan Kambu, Kota Kendari, Provinsi Sultra.

Baca juga: Sedang Digendong Ayahnya, Bayi 9 Bulan di Kendari Diculik Orang Tak Dikenal

Setelah menerima laporan penculikan, pihak kepolisian langsung melakukan penyelidikan dan berhasil menemukan istri dari terduga pelaku penculikan bayi itu.

"Tim Gabungan Buser 77 Satreskrim dan Satintelkam Polresta Kendari membawa istri pelaku menuju satu unit rumah yang diperkirakan tempat persembunyiam pelaku," kata Eka.

Setelah tiba di rumah tersebut Tim gabungan langsung memasuki rumah dan menemukan sang bayi dalam keadaan selamat. Sedangkan terduga pelaku sudah melarikan diri sebelum Tim tiba di rumah tersebut.

Selanjutnya, tim gabungan terus melakukan pengejaran kepada pelaku penculikan yang diperkirakan masuk dalam hutan Nanga Nanga Kendari.

Sementara bayi korban penculikan telah menjalani pemeriksaan kesehatan di Rumah Sakit Bhayangkara Kendari dan sudah dijemput kedua orangtuanya.

Sebelumnya, seorang bayi berjenis kelamin laki-laki usia 9 bulan diculik orang tak dikenal (OTK) di lorong Cendana Kelurahan Kendari Caddi, Kota Kendari pada Kamis (5/12023).

Baca juga: Teriak Minta Tolong, Gadis 10 Tahun di Salatiga Lolos dari Upaya Penculikan

Penculikan itu terjadi saat ayah sang bayi bernama Ali Al Maidi sedang berada di dalam rumah. Lalu anaknya tiba-tiba menangis.

Untuk menenangkan anaknya, Ali mengendong bayinya keluar rumah menuju teras.

"Saat di teras rumah datanglah si pelaku orang tak dikenal itu menghampiri korban, dan langsung merebutnya dari pelukan ayah balita itu," tutur Kaharuddin.

Ayah balita itu sempat melawan dan berusaha merebut bayinya. Namun, pelaku menggunakan senjata tajam dan hendak menyayat lehernya.

Ali sempat menghindar dan menangkis menggunakan tangannya. Sehingga tangannya sebelah kiri terluka dan harus diperban.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo, Gibran: Diundang Datang, Semua Teman

Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo, Gibran: Diundang Datang, Semua Teman

Regional
Kesaksian Pengelola Parkir Hotel Braga Purwokerto, Pelaku Menembak Setelah Mintai Karcis

Kesaksian Pengelola Parkir Hotel Braga Purwokerto, Pelaku Menembak Setelah Mintai Karcis

Regional
Buka Manasik Haji, Bupati Arief: Pemkab Blora Siap Dukung Jemaah dari Persiapan hingga Kepulangan

Buka Manasik Haji, Bupati Arief: Pemkab Blora Siap Dukung Jemaah dari Persiapan hingga Kepulangan

Regional
Bupati Dadang Supriatna Apresiasi Peran FKDT dan Fokus Sejahterakan Guru Mengaji

Bupati Dadang Supriatna Apresiasi Peran FKDT dan Fokus Sejahterakan Guru Mengaji

Regional
Gibran Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo

Gibran Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo

Regional
Mengenal Kain Tenun Motif Renda yang Dibeli Sandiaga Uno di Bima

Mengenal Kain Tenun Motif Renda yang Dibeli Sandiaga Uno di Bima

Regional
Asyik Judi Online, Oknum PNS di Aceh Timur Ditangkap Polisi

Asyik Judi Online, Oknum PNS di Aceh Timur Ditangkap Polisi

Regional
Maksimalkan Potensi Blora, Bupati Arief Minta Masukkan dari Kemenko Perekonomian dan Guru Besar Unnes

Maksimalkan Potensi Blora, Bupati Arief Minta Masukkan dari Kemenko Perekonomian dan Guru Besar Unnes

Regional
5 Tradisi Pacuan Tradisional di Indonesia, Tidak Hanya Karapan Sapi

5 Tradisi Pacuan Tradisional di Indonesia, Tidak Hanya Karapan Sapi

Regional
Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto yang Tewas Ditembak Baru Bekerja Seminggu

Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto yang Tewas Ditembak Baru Bekerja Seminggu

Regional
Gempa M 5,2 Guncang Maluku, BPBD: Tak Ada Kerusakan

Gempa M 5,2 Guncang Maluku, BPBD: Tak Ada Kerusakan

Regional
Bandara Supadio Hanya Layani Penerbangan Domestik, Warga Pontianak Merasa Dirugikan

Bandara Supadio Hanya Layani Penerbangan Domestik, Warga Pontianak Merasa Dirugikan

Regional
Gempa M 5,2 Guncang Tanimbar Maluku, Tak Berpotensi Tsunami

Gempa M 5,2 Guncang Tanimbar Maluku, Tak Berpotensi Tsunami

Regional
Deputi 1 KSP Febry Calvin Tetelepta Daftar Jadi Cagub Maluku dari PDI-P

Deputi 1 KSP Febry Calvin Tetelepta Daftar Jadi Cagub Maluku dari PDI-P

Regional
Speedboat Terbakar di Perairan Gili Trawangan, Kapten Alami Luka Bakar

Speedboat Terbakar di Perairan Gili Trawangan, Kapten Alami Luka Bakar

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com