Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tari Maengket: Sejarah, Properti, dan Musik Pengiring

Kompas.com - 29/11/2022, 07:00 WIB
Dini Daniswari

Editor

KOMPAS.com - Tari Maengket berasal dari Minahasa, Sulawesi Utara.

Tari Maengket secara garis besar berarti seni bernyanyi sambil menari dengan mengungkapkan sastra daerah yang dilakukan oleh sekelompok orang.

Awalnya, fungsi Tari Maengket sebagai ucapan terima kasih kerpa Tuhan Yang Maha Esa atas panen yang baik.

Pada perkembangannya, tarian ini tidak hanya ditarikan usai panen melainkan juga di acara pernikahan, festival seni tari, dan lainnya.

Tari Maengket

Sejarah Tari Maengket

Belum ada keterangan pasti mengenai kemunculan Tari Maengket, namun sejarah maengket telah ada sejak abad ke-7.

Pendapat yang berkembang menerangkan bahwa suatu upacara ritual/sakral yang lahir dari suatu tradisi budaya gotong royong masyarakat di Minahasa, dalam kegiatan agraris yakni bercocok tanam.

Budaya gotong-royong ini dikenal dengan istilah Mapalus.

Pendapat lain menyebutkan bahwa Tari Maengket lahir dari ritual purba suku Malesung.

Baca juga: Tari Maengket, Ucapan Syukur khas Sulawesi Utara

Umumnya, masyarakat purba yang hidup primitif yang memiliki kebiasaan menyanyi sambil menari yang dipimpin oleh seseorang.

Sejak zaman dahulu, suku Malesung yang kemudian berganti nama Minaesa dan menjadi Minahasa ini terkenal dengan mata pencaharian bercocok tanam.

Salah satu kebiasaan suku Minahasa dalam mengerjakan suatu pekerjaan selalu dikerjakan secara bersama-sama secara bergiliran, mulai memetik padi, membuat rumah, maupun dalam kerja Mapalus.

Mereka bekerja sambil bernyanyi (untuk membangun semangat kerja) sambil berbalas-balasan.

Lagu yang dinyanyikan diikuti dengan gerakan-gerakan sederhana.

Versi lain menyebutkan bahwa awalnya Maengket bukan suatu tarian seperti yang dikenal saat ini. Maengket merupakan seni yang terdiri dari musik, vokal, dan tari (gerakan).

Maengket baru dikenal sebagai tarian pada awal abad ke-20.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Siang Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Siang Berawan

Regional
Setelah Nasdem, Bupati Solok Daftar ke Demokrat untuk Maju di Pilgub Sumbar

Setelah Nasdem, Bupati Solok Daftar ke Demokrat untuk Maju di Pilgub Sumbar

Regional
Anak Disabilitas di Ambon Ditemukan Kurus Penuh Air Kencing, Diduga Ditelantarkan Kakak Angkat

Anak Disabilitas di Ambon Ditemukan Kurus Penuh Air Kencing, Diduga Ditelantarkan Kakak Angkat

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
6 Kali Terpilih Jadi Anggota DPRD, The Hok Hiong: Pemilu 2024 yang Terakhir

6 Kali Terpilih Jadi Anggota DPRD, The Hok Hiong: Pemilu 2024 yang Terakhir

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Regional
PKS dan Golkar Kuasai Kursi DPRD Kabupaten Sumbawa 

PKS dan Golkar Kuasai Kursi DPRD Kabupaten Sumbawa 

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
'Bullying' Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

"Bullying" Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

Regional
50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

Regional
Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Regional
Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Regional
Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com