Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Tersangka Kasus "Illegal Logging" di Dompu Dilimpahkan ke Jaksa, 1 Masih Buron

Kompas.com - 24/11/2022, 20:45 WIB
Junaidin,
Andi Hartik

Tim Redaksi

DOMPU, KOMPAS.com - Kepolisian Resor (Polres) Dompu, Nusa Tenggara Barat (NTB), akhirnya melimpahkan tiga tersangka kasus illegal logging ke Kejaksaan Negeri (Kejari) Dompu, Kamis (24/11/2022) sore.

Tiga tersangka itu berinisial KH (32), AB (45) dan NA (48). Mereka dilimpahkan bersama ratusan batang kayu olahan hasil pembalakan liar.

"Tiga tersangka illegal logging ini telah dilimpahkan bersama barang bukti, kini sudah di tangan Kejari Dompu," kata Kasat Reskrim Polres Dompu, Iptu Adhar, saat dikonfirmasi, Kamis.

Baca juga: Risiko Bencana di Dompu Tinggi, Stok Logistik di Gudang BPBD Malah Kosong

Adhar mengatakan, tiga tersangka itu ditangkap dalam pengungkapan kasus illegal logging yang terjadi pada Agustus hingga September 2022. Sebenarnya ada empat pelaku dalam kasus itu, namun satu orang masih buron, yakni pelaku berinisial JU (32).

Sementara itu, terhadap ketiga pelaku itu, penyidik menjeratnya dengan Pasal 83 ayat 1 huruf a juncto Pasal 87 ayat 1 huruf a juncto Pasal 12 huruf d dan k Undang-undang Nomor 18 Tahun 2013 tentang Pencegahan dan Pemberantasan Perusakan Hutan.

Baca juga: Angin Puting Beliung di Dompu, Rumah dan Mushala Rusak

Dengan sangkaan pasal tersebut, mereka terancam hukuman maksimal 5 tahun penjara dan denda Rp 500 juta.

"Ketiganya mendapat ancaman pidana penjara paling lama 5 tahun serta pidana denda paling banyak Rp 500 juta," ungkapnya.

Adhar menjelaskan, pengungkapan kasus dilakukan di lokasi yang berbeda, seperti di jalan lintas Kelurahan Monta Baru, Kecamatan Woja.

Saat itu, petugas berhasil mencegat dan mengamankan satu unit truk bermuatan 111 batang kayu sonokeling olahan yang diduga hasil illegal logging. Pemiliknya yakni KH dan JU, namun saat itu JU berhasil melarikan diri.

Sementara itu, polisi menyita 56 batang kayu olahan dan satu unit truk milik AB dan 34 batang kayu olahan dan satu unit truk pengangkut milik NA.

"Tiga kasus ini hasil pengungkapan selama Agustus sampai September 2022 kemarin," kata Adhar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Dituding Jadi Penyebab Banjir, Perumahan di Lampung Digeruduk Emak-emak

Dituding Jadi Penyebab Banjir, Perumahan di Lampung Digeruduk Emak-emak

Regional
Purwakarta Kejar Posisi sebagai Daerah Penghasil Ikan Air Tawar

Purwakarta Kejar Posisi sebagai Daerah Penghasil Ikan Air Tawar

Regional
DPRD Minta Pemkot Bandar Lampung Segera Realisasikan BLK

DPRD Minta Pemkot Bandar Lampung Segera Realisasikan BLK

Regional
Suami Istri di Gresik Mencuri Sambil Bawa Balita, Uangnya Digunakan Beli Minuman Keras

Suami Istri di Gresik Mencuri Sambil Bawa Balita, Uangnya Digunakan Beli Minuman Keras

Regional
Pilkada Bangka Belitung, PDI-P dan Gerindra Jajaki Koalisi

Pilkada Bangka Belitung, PDI-P dan Gerindra Jajaki Koalisi

Regional
2 Warga Sikka Ditangkap karena Edarkan Uang Palsu

2 Warga Sikka Ditangkap karena Edarkan Uang Palsu

Regional
Mayat Tak Dikenal Telungkup di Pinggir Jalan, Jadi Tontonan Warga

Mayat Tak Dikenal Telungkup di Pinggir Jalan, Jadi Tontonan Warga

Regional
Warga Semarang, Ini Rangkaian Acara untuk Sambut HUT Ke-477 Kota Semarang

Warga Semarang, Ini Rangkaian Acara untuk Sambut HUT Ke-477 Kota Semarang

Regional
Tabrakan 2 Sepeda Motor di NTT, Seorang Guru Tewas

Tabrakan 2 Sepeda Motor di NTT, Seorang Guru Tewas

Regional
Peringatkan Pelaku Hoaks Perampokan Klinik di Padang, Polisi Siap Tempuh Jalur Hukum

Peringatkan Pelaku Hoaks Perampokan Klinik di Padang, Polisi Siap Tempuh Jalur Hukum

Regional
Saat Pimpinan Partai di Jateng Halalbihalal Usai Bersaing dalam Pemilu

Saat Pimpinan Partai di Jateng Halalbihalal Usai Bersaing dalam Pemilu

Regional
Anggota Brimob Akan Dikirim untuk Amankan Intan Jaya dari Gangguan KKB

Anggota Brimob Akan Dikirim untuk Amankan Intan Jaya dari Gangguan KKB

Regional
Peringatan HUT Ke-477 Kota Semarang, Mbak Ita: Kami Buat Meriah

Peringatan HUT Ke-477 Kota Semarang, Mbak Ita: Kami Buat Meriah

Regional
Inovasi Daun Kelor Turunkan Angka Stunting, Penyuluh KB di Sumbawa Tembus Tingkat Nasional

Inovasi Daun Kelor Turunkan Angka Stunting, Penyuluh KB di Sumbawa Tembus Tingkat Nasional

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Malam Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Malam Hujan Ringan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com