Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Amankan 19 Wanita yang Disekap Saat Gerebek Lokasi Penampungan PSK di Pasuruan

Kompas.com - 20/11/2022, 17:39 WIB
Maya Citra Rosa

Editor

KOMPAS.com - Sebanyak 19 wanita disekap telah diamankan pihak kepolisian Polda Jawa Timur saat menggerebek dua lokasi diduga tempat penampungan pekerja seks komersial (PSK) di Kabupaten Pasuruan, Senin (14/11/2022).

Belasan wanita itu hanya boleh keluar rumah untuk melayani pemesan layanan PSK, dan dilarang menggunakan ponsel.

Polisi menggerebek lokasi prostitusi ini di dua lokasi berbeda.

Penggerebekan pertama berada di Ruko Gempol 9 Avenue Mojorejo Kecamatan Gempol, Pasuruan, Jawa Timur, ada delapan perempuan, tiga di antaranya anak di bawah umur serta seorang penjaga ruko.

Lokasi lainnya berada sebuah rumah di Perumahan Pesanggrahan Anggrek Kecamatan Prigen, Pasuruan, diamankan 11 perempuan, satu diantaranya berusia di bawah umur.

Baca juga: Polisi Gerebek 2 Tempat Diduga Penampungan dan Penyekapan PSK di Pasuruan

Polisi juga menangkap dua orang diduga pemilik usaha praktik asusila tersebut yaitu DGP (29) dan RNA (30) pasangan suami istri, dan tiga pegawai berinisial A, C dan AS.

Kabid Humas Polda Jatim Kombes Dirmanto membenarkan aksi penggerebekan tersebut.

"Sekarang masih dikembangkan. Mohon waktu," katanya dikonfirmasi Sabtu (19/11/2022).

Kasubdit IV Ditreskrimum Polda Jatim AKBP Hendra Eko Triyulianto mengatakan, lokasi prostitusi itu disembunyikan berkedok warung kopi.

Kini lima orang pelaku telah ditahan di Polda Jatim, dan masih dilakukan penyidikan terhadap korban dan tersangka.

Baca juga: Penggembira Muktamar Muhammadiyah Asal Medan Meninggal Dunia karena Serangan Jantung

"Pelaku ditahan di RTP Polda Jatim," jelas Hendra Eko Triyulianto dikutip dari TribunJatim.com.

Sumber: Kompas.com (Penulis Kontributor Surabaya, Achmad Faizal | Editor Krisiandi)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Polisi Bongkar Prostitusi di Pasuruan, 19 Wanita Disekap dan Dijadikan PSK, Ada Anak di Bawah Umur

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cerita Luqman Nabung Sejak 2012 dari Hasil Jualan Bakso Bakar, Akhirnya Berangkat Haji Tahun Ini

Cerita Luqman Nabung Sejak 2012 dari Hasil Jualan Bakso Bakar, Akhirnya Berangkat Haji Tahun Ini

Regional
Diduga Malpraktik hingga Pasien Tewas, Lurah di Prabumulih Dinonaktifkan

Diduga Malpraktik hingga Pasien Tewas, Lurah di Prabumulih Dinonaktifkan

Regional
Pemkot Tangerang Raih WTP 17 Kali Berturut-turut, Pj Nurdin: Harus Koheren dengan Kualitas Pelayanan Publik

Pemkot Tangerang Raih WTP 17 Kali Berturut-turut, Pj Nurdin: Harus Koheren dengan Kualitas Pelayanan Publik

Regional
Rektor Laporkan Mahasiswa yang Kritik UKT, Unri Angkat Bicara

Rektor Laporkan Mahasiswa yang Kritik UKT, Unri Angkat Bicara

Regional
Ratusan Moge Mangkrak di Kantor Polisi, Disita dari Geng Motor dan Pengguna Knalpot Brong

Ratusan Moge Mangkrak di Kantor Polisi, Disita dari Geng Motor dan Pengguna Knalpot Brong

Regional
Ibu di Riau Coba Bunuh Anak Tirinya dengan Racun Tikus

Ibu di Riau Coba Bunuh Anak Tirinya dengan Racun Tikus

Regional
Rodjo Tater di Tegal: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Rodjo Tater di Tegal: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Regional
Datangi Gedung DPRD, Puluhan Tenaga Honorer Minta 4.222 Pegawai Diangkat Jadi ASN

Datangi Gedung DPRD, Puluhan Tenaga Honorer Minta 4.222 Pegawai Diangkat Jadi ASN

Regional
BPBD OKU Evakuasi Korban Banjir di 4 Kecamatan

BPBD OKU Evakuasi Korban Banjir di 4 Kecamatan

Regional
Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali Dibunuh Usai Hubungan Sesama Jenis, Ini Kronologi dan Motifnya

Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali Dibunuh Usai Hubungan Sesama Jenis, Ini Kronologi dan Motifnya

Regional
2 Tersangka Pemalsuan Surat Tanah yang Libatkan Pj Walkot Tanjungpinang Ditahan

2 Tersangka Pemalsuan Surat Tanah yang Libatkan Pj Walkot Tanjungpinang Ditahan

Regional
2 Mobil Mewah Milik Tersangka Kasus Investasi Bodong Berkedok Bisnis BBM di Kalsel Disita

2 Mobil Mewah Milik Tersangka Kasus Investasi Bodong Berkedok Bisnis BBM di Kalsel Disita

Regional
Pengerjaan Jalan di Purworejo Dikeluhkan Warga, DPUPR Sebut Proses Lama karena Ini

Pengerjaan Jalan di Purworejo Dikeluhkan Warga, DPUPR Sebut Proses Lama karena Ini

Regional
Gubernur Kepri Minta Malaysia Lepas Nelayan Natuna yang Ditahan

Gubernur Kepri Minta Malaysia Lepas Nelayan Natuna yang Ditahan

Regional
Banjir di Sumsel Meluas, Muara Enim Ikut Terendam

Banjir di Sumsel Meluas, Muara Enim Ikut Terendam

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com