Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Revitalisasi Taman Peninggalan Era Mangkunegara VII Adopsi Gaya Barat

Kompas.com - 08/11/2022, 11:15 WIB
Labib Zamani,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Revitalisasi Taman Pracimasono Kompleks Pura Mangkunegaran Solo, Jawa Tengah mengadopsi gaya barat.

Taman Pracimasono merupakan bekas peninggalan era Pemerintahan Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Arya (KGPAA) Mangkunegara VII sekitar tahun 1920.

"Kombinasi ya, akulturasi (gaya barat) ya," ungkap Penguasa Pura Mangkunegara Solo, KGPAA Mangkunegara X di Solo, Jawa Tengah, Selasa (8/11/2022).

Bangunan yang berdiri di atas tanah sekitar 1.000 meter persegi tersebut akan digunakan sebagai tempat berinteraksi Pura Mangkunegaran Solo dengan masyarakat.

Baca juga: Tinjau Taman Peninggalan Era Mangkunegara VII, Gibran: Kita Pengin Mangkunegaran Bisa Dinikmati Banyak Wisatawan

Mengenai aturan penggunaan taman tersebut, kata Mangkunegara X masih akan dibahas setelah revitalisasi taman selesai.

"Peraturan khusus nanti kita bicarakan lagi. Sementara kita masih fokus dipembangunan dulu nanti setelah itu detail-detailnya kita susulkan nanti," ungkap Mangkunegara X.

Dijelaskan Mangkunegara X bahwa Taman Pracimasono sudah lama tidak difungsikan. Kemudian dijadikan sebagai lapangan tenis.

Setelah itu dengan gagasan mengembalikan fungsi taman seperti pada era Mangkunegara VII, akhirnya dilakukan revitalisasi. Ini dilakukan dengan harapan bisa lebih produktif.

"Dulu ini bekas lapangan tenis dulunya. Terus tentu dengan pemikiran supaya kita buat lebih preoduktif lagi kita kembalikan fungsinya seperti dulu. Jadi ini pembangunan kembali taman yang harapannya bisa jadi ruang publik untuk bertemu antara interaksi dan kebudayaan," kata dia.

Proses revitalisasi Taman Pracimasono ini dilakukan melalui kajian dan pendampingan cagar budaya. Artinya, revitalisasi ini tidak dilakukan dengan asal.

"Jadi tamannya ini terinspirasi dari era Mangkunegara VII. Jadi dari kajian-kajian yang kita lakukan dengan pendampingan dari cagar budaya juga. Jadi semuanya kita lakukan berdasarkan kajian-kajian dan gambar kerja bahkan untuk beberapa hal seperti tamannya, air mancurnya," ungkap Mangkunegara X.

Revitalisasi Taman Pracimason Pura Mangkunegaran Solo dilakukan dengan menggunakan dana berbagai sumber seperti CSR perusahaan, sponsor dan dari kementerian.

"Jadi ini (anggaran revitkombinasi dari beberapa perusahaan yang support kita dalam bentuk CSR, sponsorship. Nanti bisa lihat ya setelah jadi siapa saja yang support termasuk dukungan dari pak menteri juga. Sehingga bisa pembangunannya berjalan dengan lancar sampai hari ini," terang Mangkunegara X.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Nobar Piala Asia U-23 di Bali Kota, DLH Solo Sebut Banyak Sampah Berserakan dan Tanaman Diinjak-injak

Nobar Piala Asia U-23 di Bali Kota, DLH Solo Sebut Banyak Sampah Berserakan dan Tanaman Diinjak-injak

Regional
Motor Nyangkut di Atap Rumah akibat Rem Blong, Dua Wisatawan Terselamatkan Jemuran Selimut

Motor Nyangkut di Atap Rumah akibat Rem Blong, Dua Wisatawan Terselamatkan Jemuran Selimut

Regional
Dituding Jadi Penyebab Banjir, Perumahan di Lampung Digeruduk Emak-emak

Dituding Jadi Penyebab Banjir, Perumahan di Lampung Digeruduk Emak-emak

Regional
Purwakarta Kejar Posisi sebagai Daerah Penghasil Ikan Air Tawar

Purwakarta Kejar Posisi sebagai Daerah Penghasil Ikan Air Tawar

Regional
DPRD Minta Pemkot Bandar Lampung Segera Realisasikan BLK

DPRD Minta Pemkot Bandar Lampung Segera Realisasikan BLK

Regional
Suami Istri di Gresik Mencuri Sambil Bawa Balita, Uangnya Digunakan Beli Minuman Keras

Suami Istri di Gresik Mencuri Sambil Bawa Balita, Uangnya Digunakan Beli Minuman Keras

Regional
Pilkada Bangka Belitung, PDI-P dan Gerindra Jajaki Koalisi

Pilkada Bangka Belitung, PDI-P dan Gerindra Jajaki Koalisi

Regional
2 Warga Sikka Ditangkap karena Edarkan Uang Palsu

2 Warga Sikka Ditangkap karena Edarkan Uang Palsu

Regional
Mayat Tak Dikenal Telungkup di Pinggir Jalan, Jadi Tontonan Warga

Mayat Tak Dikenal Telungkup di Pinggir Jalan, Jadi Tontonan Warga

Regional
Warga Semarang, Ini Rangkaian Acara untuk Sambut HUT Ke-477 Kota Semarang

Warga Semarang, Ini Rangkaian Acara untuk Sambut HUT Ke-477 Kota Semarang

Regional
Tabrakan 2 Sepeda Motor di NTT, Seorang Guru Tewas

Tabrakan 2 Sepeda Motor di NTT, Seorang Guru Tewas

Regional
Peringatkan Pelaku Hoaks Perampokan Klinik di Padang, Polisi Siap Tempuh Jalur Hukum

Peringatkan Pelaku Hoaks Perampokan Klinik di Padang, Polisi Siap Tempuh Jalur Hukum

Regional
Saat Pimpinan Partai di Jateng Halalbihalal Usai Bersaing dalam Pemilu

Saat Pimpinan Partai di Jateng Halalbihalal Usai Bersaing dalam Pemilu

Regional
Anggota Brimob Akan Dikirim untuk Amankan Intan Jaya dari Gangguan KKB

Anggota Brimob Akan Dikirim untuk Amankan Intan Jaya dari Gangguan KKB

Regional
Peringatan HUT Ke-477 Kota Semarang, Mbak Ita: Kami Buat Meriah

Peringatan HUT Ke-477 Kota Semarang, Mbak Ita: Kami Buat Meriah

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com