Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menguak Mayat Perempuan Dalam Tas "Laundry" di Jepara, Kondisi Korban Memprihatinkan, Gigi Palsu Jadi Petunjuk

Kompas.com - 30/10/2022, 17:00 WIB
Reza Kurnia Darmawan

Editor

KOMPAS.com - Penemuan mayat perempuan menghebohkan warga Desa Kepuk, Kecamatan Bangsri, Kabupaten Jepara, Jawa Tengah, Jumat (28/10/2022) siang.

Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasat Reskrim) Kepolisian Resor (Polres) Jepara AKP M Fachrur Rozi mengatakan, mayat tersebut berada dalam tas laundry berukuran besar.

Saat ditemukan, mayat perempuan berambut panjang itu sudah dalam kondisi memprihatinkan. 

Ciri-ciri mayat itu di antaranya mengenakan jam tangan pink, baju lengan panjang kuning, celana hitam, mempunyai dua gigi palsu bagian atas, dan tanda lahir pada kepala kiri.

Berdasarkan pemeriksaan, mayat tersebut diduga kuat adalah korban pembunuhan.

Fachrur Rozi menuturkan, saat ini anggotanya masih mengumpulkan informasi mengenai identitas korban.

Baca juga: Warga Jepara Temukan Mayat Perempuan Terbungkus Tas, Diduga Korban Pembunuhan

Polisi turut meminta keterangan Abdul Muiz warga Desa Ngabul, Kecamatan Tahunan, Jepara, yang kehilangan istrinya berinisial KR (38). KR merupakan tenaga kerja wanita (TKW) yang baru saja pulang dari Singapura pada Senin (17/10/2022).

Sebelum menghilang, KR sempat berpamitan untuk keluar rumah pada Minggu (23/10/2022) sore. Ia keluar rumah mengendarai motor Vario putih.

Dikutip dari Tribunnews, lantaran KR tak kunjung pulang, keluarga sempat meneleponnya. Namun, nomor telepon KR tak bisa dihubungi.

Keluarga sempat berusaha mencari keberadaan KR dengan mengumumkan kabar kehilangan KR melalui media sosial facebook. Akan tetapi, cara tersebut belum membuahkan hasil.

Baca juga: Geger, Mayat Perempuan Dalam Tas Laundry di Jepara, Sudah 4 Hari Meninggal hingga Ada Memar di Kepala dan Leher

Halaman:


Terkini Lainnya

Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Regional
Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Regional
Longsor di Pinrang, Batu Seukuran Mobil dan Pohon Tumbang Tutupi Jalan

Longsor di Pinrang, Batu Seukuran Mobil dan Pohon Tumbang Tutupi Jalan

Regional
Transaksi Seksual di Balik Pembunuhan Gadis Muda Dalam Lemari di Cirebon

Transaksi Seksual di Balik Pembunuhan Gadis Muda Dalam Lemari di Cirebon

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Regional
Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Regional
Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Regional
Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Regional
[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

Regional
Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Regional
Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Regional
Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com