Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Tangkap 2 Penyerang Atlet Dayun di Porprov Sulsel, Ini Motif Pelaku

Kompas.com - 27/10/2022, 13:41 WIB
Hendra Cipto,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

SINJAI, KOMPAS.com - Aparat Kepolisian Resor (Polres) Sinjai menangkap dua pelaku penyerangan dan pengeroyokan atlet dayun asal Kabupaten Kepulauan Selayar.

Kejadian penyerangan di ajang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Sulawesi Selatan (Sulsel) yang digelar di Kabupaten Sinjai itu sebelumnya mengakibatkan 5 orang terluka. 

Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasat Reskrim) Polres Sinjai, AKP Syahruddin mengatakan, dua pelaku penganiayaan yakni SN (20) dan DN (24).

Keduanya ditangkap di rumah mereka di Jalan Halim Perdanakusuma, Larea-rea, Kelurahan Lappa, Kecamatan Sinjai Utara, Kabupaten Sinjai.

Baca juga: Atlet Dayung asal Selayar Diserang OTK di Sinjai, 5 Orang Luka

"Kedua pelaku melakukan pemukulan kepada korban usai berlaga pada pertandingan Porprov Sulsel di Kabupaten Sinjai. Kedua pelaku mengakui perbuatannya telah melakukan tindakan penganiayaan," ujar Syahruddin, saat dikonfirmasi, pada Kamis (27/10/2022).

Syahruddin mengungkapkan, motif penyerangan dan pengeroyokan dilatarbelakangi ketersinggungan. Di mana sebelumnya mereka terlibat saling ejek saat pertandingan.

"Masalah ketersinggungan, saling ejek," ungkap dia.

Sebelumnya diberitakan, sebanyak 8 atlet dayung asal Kabupaten Kepulauan Selayar diserang orang tidak dikenal (OTK) di Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Sulawesi Selatan (Sulsel) yang digelar di Kabupaten Sinjai, Selasa (25/10/2022) petang.

Baca juga: Ganjar Bersepeda Lagi Setelah Vakum 8 Bulan akibat Cedera, Begini Kondisi Tangannya Sekarang

Dari kejadian itu, 5 orang atlet terluka di kepala dan harus mendapat perawatan tim medis.

Ketua KONI Kabupaten Kepulauan Selayar Jonny Hidayah mengatakan, penyerangan tersebut secara tiba-tiba terjadi saat mereka menuju mobil setelah bertanding di arena dayung muara Sungai Tangka, Kelurahan Lappa, Kecamatan Sinjai Utara, Kabupaten Sinjai.

"Kami diserang secara tiba-tiba oleh kelompok OTK saat menuju ke mobil dan hendak pulang ke penginapan. Kami juga tidak tahu persoalannya. Diperkirakan jumlahnya mereka sekitar 10 orang," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Oknum HRD di Halmahera Selatan Diduga Pakai Data 45 Karyawan untuk Pinjol

Oknum HRD di Halmahera Selatan Diduga Pakai Data 45 Karyawan untuk Pinjol

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Ketum GP Ansor Gus Addin Sebut Haerul Amri Aktivis Sejati NU

Ketum GP Ansor Gus Addin Sebut Haerul Amri Aktivis Sejati NU

Regional
Polisi Buru Selebgram soal Arisan Bodong di Bengkulu, Kerugian Rp 2 Miliar

Polisi Buru Selebgram soal Arisan Bodong di Bengkulu, Kerugian Rp 2 Miliar

Regional
Hadi Santoso Gantikan Quatly Abdulkadir Alkatiri Jadi Wakil Ketua DPRD Jateng

Hadi Santoso Gantikan Quatly Abdulkadir Alkatiri Jadi Wakil Ketua DPRD Jateng

Regional
Terobos Palang Pintu, Motor Terserempet Kereta di Banyumas, 2 Orang Tewas

Terobos Palang Pintu, Motor Terserempet Kereta di Banyumas, 2 Orang Tewas

Regional
Laporkan Pelecehan Seksual, Mahasiswi PKL Jadi Tersangka UU ITE

Laporkan Pelecehan Seksual, Mahasiswi PKL Jadi Tersangka UU ITE

Regional
4 Selat Strategis Pelayaran Dunia yang Ada di Kawasan Indonesia

4 Selat Strategis Pelayaran Dunia yang Ada di Kawasan Indonesia

Regional
Bocah SD di Brebes Diduga Jadi Korban Pencabulan Tetangga, Modus Pelaku Pinjamkan Ponsel

Bocah SD di Brebes Diduga Jadi Korban Pencabulan Tetangga, Modus Pelaku Pinjamkan Ponsel

Regional
Pengangguran Terbanyak di Banten Lulusan SMK, BPS: Lulusan SD Paling Banyak Bekerja

Pengangguran Terbanyak di Banten Lulusan SMK, BPS: Lulusan SD Paling Banyak Bekerja

Regional
Kasus Ayah Perkosa Anak Terungkap saat Korban Ketakutan di Pojok Ruangan

Kasus Ayah Perkosa Anak Terungkap saat Korban Ketakutan di Pojok Ruangan

Regional
Ratusan Ribu Suara Pemilu di Babel Tidak Sah, KPU Siapkan Pengacara

Ratusan Ribu Suara Pemilu di Babel Tidak Sah, KPU Siapkan Pengacara

Regional
2.540 Ekor Burung Liar Diselundupkan ke Jawa, Diduga Hasil Perburuan Hutan Lampung

2.540 Ekor Burung Liar Diselundupkan ke Jawa, Diduga Hasil Perburuan Hutan Lampung

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com