Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rusak Warung Nasi di Lampung, 3 Anggota Geng Motor Ditangkap Polisi, Pelaku Masih Pelajar

Kompas.com - 21/10/2022, 09:10 WIB
Tri Purna Jaya,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

LAMPUNG, KOMPAS.com - Tiga anggota geng motor yang merusak warung nasi uduk di Bandar Lampung ditangkap aparat kepolisian. Para pelaku masih berstatus pelajar.

Kepala Satreskrim Polresta Bandar Lampung Komisaris Polisi (Kompol) Dennis Arya Putra membenarkan anggota geng motor bersenjata tajam itu telah diamankan.

Ketiga pelaku disebut menjadi pelaku perusakan warung milik Suryati (56) yang berada di Jalan Sam Ratulangi, Kecamatan Kedaton pada Selasa (6/9/2022) sekitar pukul 03.00 WIB.

Baca juga: Video Geng Motor Bersenjata Tebar Ketakutan di Cileungsi Viral, Diburu Polisi

Dennis mengatakan, ketiga pelaku ditangkap di kediaman masing-masing pada Rabu (19/10/2022).

"Sudah diamankan, para pelaku masih di bawah umur," kata Dennis di Mapolresta Bandar Lampung, Jumat (21/10/2022) pagi.

Ketiga pelaku ini berinisial TR (17) dan JA (17) warga Jalan Durian Payung, serta EP (18) warga Jalan Imam Bonjol.

Berdasarkan hasil pemeriksaan, para pelaku melakukan perusakan bersama-sama pada hari kejadian.

Para pelaku ini terlibat cekcok dengan anak korban (pemilik warung) dan sempat hendak membacoknya dengan senjata tajam.

Tetapi anak pemilik warung yang melawan membuat para pelaku kabur menyelamatkan diri.

"Para pelaku lalu datang lagi ke warung itu dengan membawa sekitar 15 orang rekan mereka, dan langsung merusak warung milik korban," kata Dennis.

Anggota geng motor tersebut membawa berbagai senjata tajam seperti golok, celurit, golok, dan pedang. Usai merusak warung, para anggota geng motor ini melarikan diri.

Baca juga: Belasan Anggota Geng Motor yang Berulah di Banyumas Ditangkap, 6 Jadi Tersangka

Diberitakan sebelumnya, warung nasi uduk milik Suryati di Jalan Sam Ratulangi, Kecamatan Kedaton dirusak geng motor bersenjata tajam.

Menurut Suryati, sebelum perusakan terjadi dia sempat mendengar teriakan-teriakan bernada mengancam dan teriakan minta tolong dari arah jalan pada Selasa (6/9/2022) sekitar pukul 03.00 WIB.

Ketika itu Suryati sedang memasak nasi uduk dan beberapa makanan lain untuk dijual di warungnya itu.

“Ibu lagi masak, terus dengar ada yang minta tolong. Ibu keluarlah, mau lihat, ternyata udah ramai anak-anak dari arah bawah (arah RS Abdul Moeloek), lagi ngejar satu orang,” kata Suryati ditemui di warungnya, Selasa pagi.

Suryati menuturkan, para pemuda yang mengejar itu sebagian besar berusia remaja dan membawa sajam seperti parang dan celurit, beberapa orang juga terlihat membawa batu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Regional
Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Regional
Longsor di Pinrang, Batu Seukuran Mobil dan Pohon Tumbang Tutupi Jalan

Longsor di Pinrang, Batu Seukuran Mobil dan Pohon Tumbang Tutupi Jalan

Regional
Transaksi Seksual di Balik Pembunuhan Gadis Muda Dalam Lemari di Cirebon

Transaksi Seksual di Balik Pembunuhan Gadis Muda Dalam Lemari di Cirebon

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Regional
Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Regional
Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Regional
Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Regional
[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

Regional
Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Regional
Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Regional
Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com