Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga Hindu di Jatim Diharapkan Jadi Ikon Kerukunan Umat Beragama

Kompas.com - 17/10/2022, 21:25 WIB
Farid Assifa

Editor

KOMPAS.com - Umat Hindu di Jawa Timur diharapkan menjadi ikon kerukunan umat beragama agar tercipta keharmonisan di masyarakat.

Hal itu disampaikan Dirjen Bimas Hindu I Nengah Duija kepada Kompas.com dalam keterangan tertulis, Senin (17/10/2022).

Duija mengatakan, harapan itu juga disampaikan saat pihaknya menghadiri simakrama (dialog) Ditjen Bimas Hindu dengan pimpinan lembaga keagamaan Hindu Jawa Timur di gedung STAH Shantika Dharma, Malang, pada 13 Oktober 2022.

Baca juga: Ekskavasi Situs Samberan, Bukti Toleransi Masyarakat Hindu-Buddha di Sekitar Borobudur

Ia berharap umat Hindu Jatim menjadi ikon kerukunan umat, sekaligus mengapresiasi kondisi umat Hindu, khususnya Jatim yang guyub dan rukun.

"Umat Hindu di Jatim diharapkan jadi ikon kerukunan umat beragama," ujar Duija.

Selain itu, Duija juga menilai bahwa lembaga keagamaan Hindu memiliki peran penting dalam peningkatan perekonomian umat melalui pemanfaatan pura.

"Pura bukan hanya sebagai tempat persembahyangan tapi juga bisa dimaksimalkan dengan kegiatan ekonomi kreatif (wisata religi, UMKM dan Pura Ramah Anak)," tutur Duija.

Ia mengatakan, melalui simakrama ini diharapkan pembimas Jawa Timur, PHDI dan lembaga keagamaan Hindu Jawa Timur senantiasa tetap sinergis. Mereka mendapatkan perhatian khusus dari Ditjen Bimas Hindu dalam pengambilan kebijakan pembangunan umat Hindu Jatim dalam wujud penguatan kemandirian umat.

"Komitmen Ditjen Bimas Hindu untuk senantiasa turun ke kantong-kantong umat mendengar masukan-masukan guna dijadikan landasaan dalam pengambilan kebijakan untuk kemajuan umat Hindu Nusantara," kata Duija.

Baca juga: Cerita Ni Ketut Mayoni, Kepsek Beragama Hindu di Lombok Tengah yang Lulus Magister Pendidikan Islam

Ketua Sekolah Tinggi Agama Hindu (STAH) Shantika Dharma Malang Dr Ketut Sudiarta menilai, momen simakrama adalah kesempatan dalam menyampaikan masukan-masukan dari lembaga kepada Ditjen Bimas Hindu untuk menyuarakan aspirasi dalam memajukan umat Hindu Jatim.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Regional
Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Regional
Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Regional
Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Regional
Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Regional
Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Regional
Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Regional
Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Regional
Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Regional
Pria Misterius Ditemukan Penuh Lumpur dan Tangan Terikat di Sungai Babon Semarang

Pria Misterius Ditemukan Penuh Lumpur dan Tangan Terikat di Sungai Babon Semarang

Regional
Wali Kota Semarang Minta PPKL Bantu Jaga Kebersihan Kawasan Kuliner di Stadion Diponegoro

Wali Kota Semarang Minta PPKL Bantu Jaga Kebersihan Kawasan Kuliner di Stadion Diponegoro

Regional
Korban Tewas Tertimpa Tembok Keliling di Purwokerto Bertambah, Total Jadi 2 Anak

Korban Tewas Tertimpa Tembok Keliling di Purwokerto Bertambah, Total Jadi 2 Anak

Regional
Tingkatkan Pengelolaan Medsos OPD Berkualitas, Pemkab Blora Belajar ke Sumedang dan Pemprov Jabar

Tingkatkan Pengelolaan Medsos OPD Berkualitas, Pemkab Blora Belajar ke Sumedang dan Pemprov Jabar

Regional
Ingin Tiru Aplikasi Sapawarga, Pemkab Blora Lakukan Kunjungan ke Pemprov Jabar

Ingin Tiru Aplikasi Sapawarga, Pemkab Blora Lakukan Kunjungan ke Pemprov Jabar

Regional
Cerita Jadi Jemaah Haji Termuda di Semarang, Halima Ngaku Sudah Nabung sejak TK

Cerita Jadi Jemaah Haji Termuda di Semarang, Halima Ngaku Sudah Nabung sejak TK

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com