Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lumpuh Menahun, Pria di Cilacap Ditemukan Tewas di Kamar dengan Kaki Putus

Kompas.com - 14/10/2022, 18:00 WIB
Fadlan Mukhtar Zain,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

CILACAP, KOMPAS.com - Seorang pria ditemukan tewas dengan kondisi kedua kaki terputus di rumahnya Kelurahan Tritih Kulon, Kecamatan Cilacap Utara, Cilacap, Jawa Tengah, Jumat (14/10/2022) pagi.

Pria berinisial W (40) ini diduga memilih mengakhiri hidup dengan memotong kedua kakinya sendiri karena menderita kelumpuhan sejak enam tahun lalu.

Baca juga: Dititipkan ke RSJ, Tersangka Kasus Pembunuhan Ditemukan Tewas Gantung Diri

Kasi Humas Polresta Cilacap Iptu Gatot Tri Hartanto mengatakan, W ditemukan dalam kondisinya tidak bernyawa saat kakaknya akan mengantarkan kopi ke kamar.

"Korban ditemukan meninggal dunia sekitar pukul 06.10 WIB di dalam kamarnya saat kakaknya akan mengantarkan kopi," kata Gatot kepasa wartawan, Jumat.

Gatot mengatakan, awalnya kakak korban curiga karena pintu kamar tak kunjung dibukakan. Saat dibuka, korban ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa dengan posisi terlentang di kasur.

"Korban diduga bunuh diri dengan cara memotong kedua kaki menggunakan senjata tajam hingga terputus, sehingga kehabisan darah," jelas Gatot.

Menurut Gatot, dugaan bunuh diri itu menguat karena ditemukan sebilah golok di dalam kamarnya.

Sebelum kejadian, kata Gatot, W sempat meminta kakaknya untuk mengambilkan golok. W bilang golok tersebut akan digunakan untuk membuat layang-layang.

"Memang korban mengalami sakit lumpuh sudah enam tahun," ujar Gatot.

Baca juga: Sempat Dikira Istirahat, Kakek Asal Banyuwangi Ditemukan Tewas di Pinggir Jalan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Saat Keluarga Dokter Wisnu Titip Surat untuk Presiden Jokowi, Minta Bantuan Pencarian

Saat Keluarga Dokter Wisnu Titip Surat untuk Presiden Jokowi, Minta Bantuan Pencarian

Regional
Dugaan Korupsi Lahan Hutan Negara, Kejati Sumbar Panggil Bupati Solok Selatan

Dugaan Korupsi Lahan Hutan Negara, Kejati Sumbar Panggil Bupati Solok Selatan

Regional
Mantan Walkot Tangerang Maju sebagai Calon Gubernur Banten

Mantan Walkot Tangerang Maju sebagai Calon Gubernur Banten

Regional
Jumlah Pengangguran di Banten Tertinggi se-Indonesia

Jumlah Pengangguran di Banten Tertinggi se-Indonesia

Regional
Konten Judi 'Online' dan Hoaks Pemilu Terdeteksi, Kapolda Lampung: Akun Palsu Cari Keuntungan Trafik

Konten Judi "Online" dan Hoaks Pemilu Terdeteksi, Kapolda Lampung: Akun Palsu Cari Keuntungan Trafik

Regional
Ditinggal Berkebun, Rumah Warga Kabupaten Semarang Ludes Terbakar

Ditinggal Berkebun, Rumah Warga Kabupaten Semarang Ludes Terbakar

Regional
Jateng Mulai Kemarau Bulan Mei, Pemprov Antisipasi Risiko Kekeringan

Jateng Mulai Kemarau Bulan Mei, Pemprov Antisipasi Risiko Kekeringan

Regional
Tingkatkan Kesejahteraan ASN-Pensiunan, Pemprov Sumut dan Taspen Sosialisasikan Program JKK hingga JKM

Tingkatkan Kesejahteraan ASN-Pensiunan, Pemprov Sumut dan Taspen Sosialisasikan Program JKK hingga JKM

Regional
Guru di Pontianak yang Cabuli Siswinya hingga Hamil Divonis 12 Tahun Penjara

Guru di Pontianak yang Cabuli Siswinya hingga Hamil Divonis 12 Tahun Penjara

Regional
Dukung Bupati Blora, FKDT Siap Laksanakan Program 'Sekolah Sisan Ngaji'

Dukung Bupati Blora, FKDT Siap Laksanakan Program "Sekolah Sisan Ngaji"

Regional
Misteri Kematian Dimas di Kayong Utara, Polisi Pastikan Kecelakaan Tunggal

Misteri Kematian Dimas di Kayong Utara, Polisi Pastikan Kecelakaan Tunggal

Regional
Pejabat DKP Banten Ditetapkan Tersangka Korupsi Breakwater Cituis

Pejabat DKP Banten Ditetapkan Tersangka Korupsi Breakwater Cituis

Regional
Ambil Formulir Pendaftaran PDI-P, Ketua DPRD Banyumas Siap Maju Pilkada Lagi

Ambil Formulir Pendaftaran PDI-P, Ketua DPRD Banyumas Siap Maju Pilkada Lagi

Regional
Viral, Video Anggota Satpol PP Makassar Dipukul Saat Razia 'Manusia Silver'

Viral, Video Anggota Satpol PP Makassar Dipukul Saat Razia "Manusia Silver"

Regional
Sepekan Banjir Rob Sayung Demak, 273 Hektar Sawah Terancam Gagal Panen

Sepekan Banjir Rob Sayung Demak, 273 Hektar Sawah Terancam Gagal Panen

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com