Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ibu dan Anak Tewas dalam Kebakaran 3 Rumah di Bima

Kompas.com - 06/10/2022, 09:15 WIB
Syarifudin,
Andi Hartik

Tim Redaksi

BIMA, KOMPAS.com - Tiga rumah di Desa Sari, Kecamatan Sape, Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB), dilaporkan terbakar, Kamis (6/10/2022) dini hari. Akibat kejadian itu, dua orang tewas terpanggang.

Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Sape, Kompol Muslih mengatakan, dua korban meninggal merupakan ibu dan anak, yakni Siti Martinah (40) dan Walda Juana Bisari (7).

"Kedua korban tersebut ditemukan meninggal saat api sudah dipadamkan. Korban diketahui bernama Siti Martinah (40), berstatus PNS dan anakanya berusia 7 tahun," kata Muslih.

Baca juga: Diduga akibat Kompor Gas Meledak, 11 Rumah di Bima Terbakar, Kerugian Capai Rp 1,2 M

Ia mengatakan, kebakaran yang melanda tiga unit rumah warga di Dusun Diwu Lanco ini terjadi sekitar pukul 02.20 Wita.

Muslih menyebutkan, tiga rumah yang terbakar milik Siti Martinah, Dahlan dan Ahmajid.

Kebakaran itu ketahui Abdul Akhir yang melihat api disertai asap keluar dari atap rumah Martinah, korban meninggal.

"Saksi kemudian berteriak dan memanggil penghuni rumah sambil berupaya mendobrak pintu dan jendela, namun tidak didengar," ujar Muslih.

Baca juga: Masuk Pancaroba, Warga Bima dan Dompu Diminta Waspada Cuaca Ekstrem

Abdul pun tak tinggal diam. Saat panik, saksi itu berteriak meminta pertolongan kepada warga sekitar.

Ia berteriak sembari memadamkan api dan berupaya mendobrak jendela rumah korban yang saat itu dalam keadaan terkunci.

Warga yang mendengar teriakan Abdul mulai berdatangan dan langsung berusaha memadamkan api dengan alat seadannya.

Namun, usaha warga tidak mampu menguasai api karena kobaran api semakin membesar hingga akhirnya menghanguskan seluruh rumah milik pegawai negeri sipil tersebut. Tidak hanya itu, kobaran api juga merembet ke dua rumah lainnya.

Halaman:


Terkini Lainnya

Saat Keluarga Dokter Wisnu Titip Surat untuk Presiden Jokowi, Minta Bantuan Pencarian

Saat Keluarga Dokter Wisnu Titip Surat untuk Presiden Jokowi, Minta Bantuan Pencarian

Regional
Dugaan Korupsi Lahan Hutan Negara, Kejati Sumbar Panggil Bupati Solok Selatan

Dugaan Korupsi Lahan Hutan Negara, Kejati Sumbar Panggil Bupati Solok Selatan

Regional
Mantan Walkot Tangerang Maju sebagai Calon Gubernur Banten

Mantan Walkot Tangerang Maju sebagai Calon Gubernur Banten

Regional
Jumlah Pengangguran di Banten Tertinggi se-Indonesia

Jumlah Pengangguran di Banten Tertinggi se-Indonesia

Regional
Konten Judi 'Online' dan Hoaks Pemilu Terdeteksi, Kapolda Lampung: Akun Palsu Cari Keuntungan Trafik

Konten Judi "Online" dan Hoaks Pemilu Terdeteksi, Kapolda Lampung: Akun Palsu Cari Keuntungan Trafik

Regional
Ditinggal Berkebun, Rumah Warga Kabupaten Semarang Ludes Terbakar

Ditinggal Berkebun, Rumah Warga Kabupaten Semarang Ludes Terbakar

Regional
Jateng Mulai Kemarau Bulan Mei, Pemprov Antisipasi Risiko Kekeringan

Jateng Mulai Kemarau Bulan Mei, Pemprov Antisipasi Risiko Kekeringan

Regional
Tingkatkan Kesejahteraan ASN-Pensiunan, Pemprov Sumut dan Taspen Sosialisasikan Program JKK hingga JKM

Tingkatkan Kesejahteraan ASN-Pensiunan, Pemprov Sumut dan Taspen Sosialisasikan Program JKK hingga JKM

Regional
Guru di Pontianak yang Cabuli Siswinya hingga Hamil Divonis 12 Tahun Penjara

Guru di Pontianak yang Cabuli Siswinya hingga Hamil Divonis 12 Tahun Penjara

Regional
Dukung Bupati Blora, FKDT Siap Laksanakan Program 'Sekolah Sisan Ngaji'

Dukung Bupati Blora, FKDT Siap Laksanakan Program "Sekolah Sisan Ngaji"

Regional
Misteri Kematian Dimas di Kayong Utara, Polisi Pastikan Kecelakaan Tunggal

Misteri Kematian Dimas di Kayong Utara, Polisi Pastikan Kecelakaan Tunggal

Regional
Pejabat DKP Banten Ditetapkan Tersangka Korupsi Breakwater Cituis

Pejabat DKP Banten Ditetapkan Tersangka Korupsi Breakwater Cituis

Regional
Ambil Formulir Pendaftaran PDI-P, Ketua DPRD Banyumas Siap Maju Pilkada Lagi

Ambil Formulir Pendaftaran PDI-P, Ketua DPRD Banyumas Siap Maju Pilkada Lagi

Regional
Viral, Video Anggota Satpol PP Makassar Dipukul Saat Razia 'Manusia Silver'

Viral, Video Anggota Satpol PP Makassar Dipukul Saat Razia "Manusia Silver"

Regional
Sepekan Banjir Rob Sayung Demak, 273 Hektar Sawah Terancam Gagal Panen

Sepekan Banjir Rob Sayung Demak, 273 Hektar Sawah Terancam Gagal Panen

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com