Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

9 Spesialis Perampok Rumah Pengusaha di Lampung Ditangkap, 3 Orang Ditembak

Kompas.com - 03/10/2022, 19:26 WIB
Tri Purna Jaya,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

LAMPUNG, KOMPAS.com - Sembilan orang komplotan perampok di Lampung Timur ditangkap polisi. Komplotan ini spesialis mengincar rumah pengusaha.

Dalam penangkapan itu, aparat Polres Lampung Timur menembak tiga orang dari komplotan itu lantaran melawan.

Kapolres Lampung Timur AKBP Zaky Alkazar Nasution mengatakan, sembilan pelaku ini terlibat beberapa perampokan di wilayah Lampung Timur.

Baca juga: Eks Anggota TNI Jadi Spesialis Perampok Toko Emas, Suplai Senjata hingga Dugaan Danai Terorisme

Sembilan pelaku itu adalah AY, RD, SL, PA dan MS yang merupakan warga Kabupaten Lampung Selatan.

Kemudian, MR, HR, KM dan ND warga Kabupaten Lampung Timur.

Menurut Zaky, para pelaku yang sudah ditetapkan sebagai tersangka ini tergolong sadis dan menggunakan senjata api serta senjata tajam.

“Para tersangka saat beraksi menggunakan senjata api dan senjata tajam,” kata Zaky saat dihubungi, Senin (3/10/2022) sore.

Modus para perampok ini yakni masuk ke rumah korban kemudian mengancam menggunakan senjata api lalu mengikat korban dan keluarganya.

Menurut Zaky, para pelaku ditangkap di lokasi berbeda pada akhir September kemarin di Jawa Barat, Jawa Tengah, Lampung Selatan dan Lampung Timur.

Perampok spesialis pengusaha

Berdasarkan catatan Polres Lampung Timur, sejumlah perampokan yang telah dilakukan komplotan ini adalah merampok SU, seorang pengusaha di Kecamatan Pasir Sakti, Lampung Timur.

Baca juga: Dua Pekan Buron, Identitas Perampok Toko Emas di ITC BSD Terkuak lewat Sidik Jari

Dari perampokan ini para pelaku menggondol 3 unit motor, 6 ponsel, uang tunai Rp 20 juta serta beberapa dokumen kendaraan.

Lalu para pelaku juga merampok rumah RI, seorang pengusaha sarang burung walet di Lampung Timur dan menggondol uang sebesar Rp 15 juta.

Zaky menambahkan, para pelaku juga merampok seorang pengusaha pertanian di Lampung Timur dan menggondol 4 mesin traktor senilai lebih dari Rp 20 juta.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Korupsi Modal Bank, Mantan Kepala Bapedda Bireuen Divonis 3 Tahun Penjara

Korupsi Modal Bank, Mantan Kepala Bapedda Bireuen Divonis 3 Tahun Penjara

Regional
Ratusan Polisi Dikerahkan Amankan Krui World Surf 2024

Ratusan Polisi Dikerahkan Amankan Krui World Surf 2024

Regional
Eks Ketua DPRD Kota Semarang Jadi yang Pertama Ambil Formulir Pilkada di PDI-P

Eks Ketua DPRD Kota Semarang Jadi yang Pertama Ambil Formulir Pilkada di PDI-P

Regional
Oknum Petugas Bea Cukai Ketapang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Ekor Burung Dilindungi

Oknum Petugas Bea Cukai Ketapang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Ekor Burung Dilindungi

Regional
Terbongkar, Aksi Pelecehan Seksual Guru terhadap Anak 15 Tahun

Terbongkar, Aksi Pelecehan Seksual Guru terhadap Anak 15 Tahun

Regional
Gugatan Wanprestasi ke Gibran Ditolak Hakim, Almas Tak Akan Banding

Gugatan Wanprestasi ke Gibran Ditolak Hakim, Almas Tak Akan Banding

Regional
Citilink Awali Pelayanan di Bandara Rendani dengan Pesawat Cargo Airbus 320 Rute Manokwari-Jakarta

Citilink Awali Pelayanan di Bandara Rendani dengan Pesawat Cargo Airbus 320 Rute Manokwari-Jakarta

Regional
Polda Sumsel Turun Tangan, Jadi Mediator Konflik Sengketa Lahan

Polda Sumsel Turun Tangan, Jadi Mediator Konflik Sengketa Lahan

Regional
Banjir di Lebak Surut, Warga Mulai Bersihkan Sisa Lumpur dan Sampah

Banjir di Lebak Surut, Warga Mulai Bersihkan Sisa Lumpur dan Sampah

Regional
Truk Mebel Tabrak Truk Marmer di Turunan Bawen, Satu Orang Tewas

Truk Mebel Tabrak Truk Marmer di Turunan Bawen, Satu Orang Tewas

Regional
Pj Walkot Pekanbaru Sambut Anggota Komwil I Apeksi di Jamuan Makan Malam Bersama

Pj Walkot Pekanbaru Sambut Anggota Komwil I Apeksi di Jamuan Makan Malam Bersama

Regional
Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Istri Pembunuh Syok dan Pilih Batalkan Resepsi Pernikahan

Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Istri Pembunuh Syok dan Pilih Batalkan Resepsi Pernikahan

Regional
Jelang Pilkada, Dico Ganinduto Sebut Surveinya di Jateng Baik

Jelang Pilkada, Dico Ganinduto Sebut Surveinya di Jateng Baik

Regional
KPU Bangka Kurangi Jumlah TPS pada Pilkada 2024, dari 911 Jadi 600-an

KPU Bangka Kurangi Jumlah TPS pada Pilkada 2024, dari 911 Jadi 600-an

Regional
500-600 Ton Sampah Harian Kota Padang, 61 Persen Sisa Makanan

500-600 Ton Sampah Harian Kota Padang, 61 Persen Sisa Makanan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com