Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tabrakan Beruntun 5 Kendaraan di Lamongan, Tak Ada Korban Jiwa

Kompas.com - 22/09/2022, 20:08 WIB
Hamzah Arfah,
Krisiandi

Tim Redaksi

LAMONGAN, KOMPAS.com - Tabrakan beruntun yang melibatkan lima kendaraan terjadi di Kabupaten Lamongan, Jawa Timur, Kamis (22/9/2022).

Tepatnya, di Jalan Raya di wilayah Desa Plosowahyu, Kecamatan/Kabupaten Lamongan. 

Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasatlantas) Polres Lamongan AKP Aristianto Budi Sutrisno mengatakan, insiden tabrakan beruntun tersebut melibatkan tiga truk, satu sepeda motor, dan sebuah mobil minibus. Tak ada korban jiwa dalam peristiwa itu. 

"Semua kendaraan melaju dari arah yang sama, dari barat menuju ke timur atau dari arah Babat ke Lamongan. Tidak ada korban jiwa, hanya kerugian material karena banyak kendaraan yang rusak," ujar Aris-sapaan Aristianto Budi Sutrisno, saat dikonfirmasi, Kamis.

Baca juga: Penyebab Kecelakaan Beruntun di Tol Pejagan-Pemalang, 8 Kendaraan Tabrakan 1 Korban Tewas

Aris menjelaskan, tabrakan beruntun yang terjadi bermula ketika truk trailer dengan nomor polisi B 9457 BJ yang dikemudikan Asron (52) warga Mranggen, Demak, Jawa Tengah, mengalami masalah di bagian rem yang membuat truk tiba-tiba berhenti.

"Rem angin yang ada pada truk trailer bermasalah, sehingga truk berhenti mendadak," ucap Aris.

Dikarenakan berhenti mendadak, truk yang dikemudikan oleh Asron lantas ditabrak truk tronton dengan nomor polisi B 9661 SYM, yang dikemudikan oleh Agus Salim (49) warga Pengasinan, Bekasi, Jawa Barat.

Truk tronton kemudian ditabrak sepeda motor dengan nomor polisi S 5007 AB yang dikendarai oleh Rizki Ramadhan, warga Kapas, Bojonegoro, Jawa Timur.

Tidak berhenti di situ, sepeda motor yang dikendarai oleh Rizki lantas tertabrak truk engkel dengan nomor polisi AD 1368 LU yang dikemudikan Jumadi (43) warga Pamekasan, Madura.

Lalu, minibus dengan nomor polisi W 1646 CQ yang dikemudikan oleh Septian (32) warga Sidorukun, Gresik, Jawa Timur menabrak sepeda motor Jumadi.

"Sekali lagi, tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, hanya menyebabkan luka ringan dan (korban) sudah dilarikan ke rumah sakit," kata Aris.

Baca juga: Tabrakan Ambulans Angkut Jenazah Vs Bus di Madiun, 3 Luka-Luka

Guna melakukan evakuasi terhadap kendaraan yang terlibat tabrakan beruntun tersebut, petugas sampai mengerahkan mobil derek dan membuat arus lalu lintas di lokasi kejadian sempat tersendat.

Namun arus lalu lintas kembali normal dan lancar, setelah kegiatan evakuasi kendaraan selesai dilakukan.

"Kami mengimbau kepada semua pengendara, agar tetap tertib dalam berkendara dan menjaga jarak aman. Apabila merasa lelah, ada baiknya untuk istirahat. Jangan memaksakan diri untuk berkendara, termasuk bila merasa ada gangguan pada kendaraannya," tutur Aris.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jadi Tersangka Korupsi Dana Internet Desa, Mantan Wabup Flores Timur Diperiksa Pekan Depan

Jadi Tersangka Korupsi Dana Internet Desa, Mantan Wabup Flores Timur Diperiksa Pekan Depan

Regional
Marliah Tiba-tiba Jadi Warga Negara Malaysia, Kok Bisa?

Marliah Tiba-tiba Jadi Warga Negara Malaysia, Kok Bisa?

Regional
Terpeleset Tumpahan Oli, Mahasiswa Tewas Terlindas Truk di Kalibanteng Semarang

Terpeleset Tumpahan Oli, Mahasiswa Tewas Terlindas Truk di Kalibanteng Semarang

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang Cerah Berawan

Regional
Hanyut Terbawa Arus Sungai, Remaja 16 Tahun di Malinau Ditemukan Tewas

Hanyut Terbawa Arus Sungai, Remaja 16 Tahun di Malinau Ditemukan Tewas

Regional
3 Pelanggar Syariat Islam di Bireuen Dieksekusi Cambuk 17-100 Kali

3 Pelanggar Syariat Islam di Bireuen Dieksekusi Cambuk 17-100 Kali

Regional
Tiba-tiba Berstatus WN Malaysia, Marliah Akhirnya Kembali Jadi WNI

Tiba-tiba Berstatus WN Malaysia, Marliah Akhirnya Kembali Jadi WNI

Regional
Penyelundupan Miras di Atas Kapal Pelni KM Sinabung Digagalkan, 120 Liter Dimusnahkan

Penyelundupan Miras di Atas Kapal Pelni KM Sinabung Digagalkan, 120 Liter Dimusnahkan

Regional
Aniaya Siswa SMP di Kupang, 2 Pria Ditangkap Polisi

Aniaya Siswa SMP di Kupang, 2 Pria Ditangkap Polisi

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Gempa M 5,2 Lombok Barat, Warga Kaget Dengar Suara Gemuruh

Gempa M 5,2 Lombok Barat, Warga Kaget Dengar Suara Gemuruh

Regional
[POPULER NUSANTARA] Jateng Masuki Musim Kemarau | Caleg Batal Jadi Aggota DPRD meski Dapat Suara Terbanyak

[POPULER NUSANTARA] Jateng Masuki Musim Kemarau | Caleg Batal Jadi Aggota DPRD meski Dapat Suara Terbanyak

Regional
Ikut Pilkada 2024, Bos Properti Semarang Ambil Formulir Pendaftaran di PDI-P

Ikut Pilkada 2024, Bos Properti Semarang Ambil Formulir Pendaftaran di PDI-P

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com