Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ribuan Mahasiswa, Aktivis, dan Buruh Berkumpul di Jalan Pemuda, Akan Kepung Kantor Gubernur Jateng Terkait Harga BBM

Kompas.com - 08/09/2022, 13:12 WIB
Muchamad Dafi Yusuf,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Ribuan mahasiswa kembali berkumpul di Jalan Pemuda, Kota Semarang tepatnya di dekat Jembatan Blerok.

Hingga pukul 12.20 WIB, sekelompok mahasiswa dari berbagai kampus masih terus berdatangan.

Mereka memakai jas almamater kampus masing-masing. Hal itu membuat sepanjang Jalan Pemuda menjadi warna-warni. Selain para mahasiswa, elemen buruh dan aktivis juga ikut berdatangan.

Baca juga: BBM Naik, Ribuan Orang Direncanakan Demo di DPRD Solo

Ribuan massa yang tergabung dalam Gerakan Rakyat Jawa Tengah Menggugat (Geram) akan menuju Kantor Gubernur Jawa Tengah.

Salah satu koordinator lapangan (Korlap), Syaiful Amin mengatakan, ribuan massa aksi yang telah berkumpul menuntut harga bahan bakar minyak (BBM) yang tengah naik.

"Kita menuntut kenaikan harga BBM saat ini" jelasnya saat ditemui di titik kumpul massa aksi Jalan Pemuda, Kota Semarang, Kamis (8/9/2022).

Berdasarkan rapat koordinasi, aksi demonstrasi kali ini tidak hanya dihadiri oleh mahasiswa melainkan beberapa elemen seperti buruh, tani dan aktivis juga datang.

"Jadi ini aksi gabungan tidak hanya dari mahasiswa Kota Semarang saja," ujarnya.

Nantinya, massa demonstrasi akan melakukan aksi long march dari titik kumpul di Jalan Pemuda, Wisata Wonderia dan Kantor Gubernur Jateng.

Baca juga: Ribuan Ojol Makassar Demo Tolak Kenaikan Harga BBM

"Nanti lokasi tujuannya ada di Kantor Gubernur Jateng," imbuhnya.

Salah satu peserta aksi dari Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang, Indra mengaku tertarik ikut demonstrasi karena naiknya BBM menjadi masalah bersama.

"BBM itu menyangkut hidup orang banyak, kalau naik yang dirugikan banyak," jelasnya.

Baca juga: Mahasiswa Akan Demo Tolak Kenaikan Harga BBM, Rekayasa Lalu Lintas di Patung Kuda Situasional

Dia mengaku rela tak masuk kuliah demi mengikuti aksi demonstrasi kali ini. Menurutnya, belajar tak hanya di alam ruang kelas saja.

"Ikut demontrasi juga belajar tentang kepekaan sosial terhadap harkat martabat orang banyak. Ini bagian dari demokrasi," paparnya.

Dia berharap, dengan aksi demonstrasi tersebut harga BBM bisa segera diturunkan oleh pemerintah. "Kita berharap pemerintah mendengar aspirasi dari masyarakat," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Regional
Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Regional
Longsor di Pinrang, Batu Seukuran Mobil dan Pohon Tumbang Tutupi Jalan

Longsor di Pinrang, Batu Seukuran Mobil dan Pohon Tumbang Tutupi Jalan

Regional
Transaksi Seksual di Balik Pembunuhan Gadis Muda Dalam Lemari di Cirebon

Transaksi Seksual di Balik Pembunuhan Gadis Muda Dalam Lemari di Cirebon

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Regional
Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Regional
Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Regional
Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Regional
[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

Regional
Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Regional
Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Regional
Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com