KOMPAS.com - Syamsurizal, ayah seorang Pekerja Migran Indonesia (PMI) bernama Berlyanthi Kasih (24), mengaku sedih usai mendengar putrinya dianiaya majikannya.
Putrinya tersebut bercerita telah dianiaya memakai senjata tajam di bagian dada. Syamsurizal saat ini berharap dapat memulangkan buah hatinya itu.
"Barusan saya dapat telepon dari Berlyanthi. Katanya, tadi malam dia dikejar oleh majikan pakai pisau, sekarang kondisinya terluka di dada," kata Syamsurizal saat dikonfirmasi via telepon, Selasa (30/8/2022) petang.
Selain disiksa, kata Syamsurizal, putrinya juga diancam dibunuh dan disembunyikan oleh majikan.
Baca juga: 2 Pekerja Bangunan di Soreang Tewas Tertimbun Longsor Saat Bekerja
Penganiayaan itu berawal saat sang majikan mendengar kabar Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) akan menjemput pulang Berlyanthi.