Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kronologi Siswa SMA Bacok Pelajar SMP di Kupang, Bermula Sarankan Korban Tak Bergerombol

Kompas.com - 23/08/2022, 10:02 WIB
Sigiranus Marutho Bere,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

KUPANG, KOMPAS.com - Penyidik Kepolisian Sektor Kupang Tengah, mendalami kasus siswa SMA yang membacok pelajar SMP di Desa Penfui Timur, Kecamatan Kupang Tengah, Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT).

Kasus RDB alias R (15), siswa kelas X SMA, yang membacok Oktovianus Toinjaas (13), siswa SMP, menggunakan sebilah parang itu, terjadi pada Minggu (21/8/2022) malam.

"Kasus pembacokan ini terjadi di Matani, RT 021/RW 006, Dusun III, Desa Penfui Timur, Kecamatan Kupang Tengah, Minggu malam sekitar pukul 21.30 Wita," ujar Kepala Kepolisian Resor Kupang Tengah Iptu Elpidus Kono Feka, kepada Kompas.com, Selasa (23/8/2022).

Baca juga: Bacok Siswa SMP, Seorang Pelajar SMA di Kupang Ditangkap

Kronologi

Elpidus menuturkan, kejadian itu bermula ketika pelaku RDB bersama rekannya, Edon Naif alias Edon baru pulang membeli rokok di kios.

Ketika dalam perjalanan pulang, pelaku bersama Edon yang menggunakan sepeda motor bertemu korban Oktovianus dan teman-temannya sedang berdiri bergerombol di perempatan jalan Matani.

Pelaku kemudian turun dari sepeda motor dan bertanya kepada korban apa yang dilakukan korban bersama teman-temannya malam-malam.

Baca juga: Diduga Jadi Bandar Judi Online, Seorang IRT di Kupang Ditangkap

Pelaku lalu menyarankan korban, agar jangan berkumpul.

Sebab dikhawatirkan orang menduga korban dan teman-temannya hendak membuat kekacauan di acara pesta, dekat lokasi kejadian.

"Korban sempat menjawab, tetapi kurang jelas yang disampaikan sehingga pelaku menghampiri dan menampar korban sebanyak satu kali pada pipi kiri korban," kata Elpidus.

Baca juga: Hilang Saat Memancing di Laut, Kakak Adik di Kupang Ditemukan Selamat


Halaman:


Terkini Lainnya

'Bullying' Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

"Bullying" Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

Regional
50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

Regional
Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Regional
Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Regional
Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Regional
Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Regional
Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Regional
Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Regional
Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Regional
Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Regional
Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

Regional
115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

Regional
Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Regional
Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com