Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Permudah Tilang Elektronik, Pelat Putih Mulai Diterapkan di Purworejo

Kompas.com - 22/08/2022, 20:32 WIB
Bayu Apriliano,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

PURWOREJO, KOMPAS.com - Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri berencana untuk mengganti warna tanda nomor kendaraan bermotor (TNKB) atau pelat nomor dari hitam menjadi putih.

Peraturan perubahan warna baru pelat nomor kendaraan tertuang dalam Peraturan Kepolisian Nomor 7 Tahun 2021 tentang Registrasi dan Identifikasi Kendaraan Bermotor Pasal 45.

Di Kabupaten Purworejo sendiri, pelat atau tanda nomor kendaraan bermotor (TNKB) berdasar warna putih mulai beredar pada awal Agustus 2022. Namun, pemberlakuan pelat putih ini baru berjalan untuk kendaraan bermotor roda empat.

Baca juga: Pelat Nomor Putih Mulai Berlaku di Sumenep, Prioritas bagi Kendaraan Roda Empat

Baur STNK, Satlantas Polres Purworejo, Aiptu Setyadi Laksono mengemukakan bahwa pelat putih sudah mulai diedarkan di Kabupaten Purworejo pada awal Agustus.

"Sudah, awal bulan sudah putih," katanya saat ditemui di kantor Samsat Purworejo, Senin (22/8/2022) siang.

Setyadi menambahkan, penerapan TNKB berwarna dasar putih ini juga bertujuannya untuk memudahkan penerapan Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE), atau tilang elektronik yang saat ini sudah mulai diberlakukan.

"Pelat putih itu sebenarnya supaya orang bisa lebih mudah melihat pelat itu. Kalau pelat hitam kan kurang nampak, kalau pelat putih itu biar nampak. Kalau ada tabrak lari atau pelanggaran itu mudah terlacak, terpantau CCTV juga lebih mudah, terpantau ETLE juga," jelasnya.

Untuk pemberlakuan pelat putih bagi kendaraan roda dua diperkirakan akan terlaksana pada September 2022. Secara nasional pemberlakuan pelat putih pada kendaraan pribadi ini mulai berlaku pada pertengahan Juni 2022.

"Itu berlaku untuk motor dan mobil (pribadi), kalau angkutan umum masih kuning," sebut Aiptu Setyadi.

Baca juga: Tukang Parkir Hafal Pelat Nomor, Pencurian Motor oleh Pelajar di Probolinggo Berhasil Digagalkan

Meski begitu, lanjut Aiptu Setyadi, pelat putih ini baru beredar untuk kendaraan roda empat. Untuk kendaraan roda dua saat ini masih menunggu stok material pelat hitam habis terlebih dahulu.

Menurutnya, pelat putih untuk roda dua bisa mulai diedarkan setelah menghabiskan stok material pelat hitam yang saat ini masih ada.

"Kalau sepeda motor masih hitam. Tapi kalau polres lain sepeda motor sudah ada yang putih," ungkapnya.

Sementara itu, Bagian TNKB Satlantas Polres Purworejo, Bripka Sugiyanto, mengatakan bahwa untuk stok material pelat hitam kendaraan bermotor roda empat telah habis sejak Juni, maka saat material pelat putih tiba di Purworejo langsung bisa terdistribusi.

Baca juga: Jambi Mulai Memberlakukan Pelat Nomor Putih

"Juni sudah habis. Stok material dapat 600 pasang, datang dari polda 5 Agustus 2022 untuk roda 4. Sampai tanggal 16 Agustus ada tambahan 800 pasang," terangnya.

Dari stok pelat putih bagi roda empat yang ada, lanjut Bripka Sugiyanto, saat ini sudah diedarkan sebanyak 387 pasang. Untuk sisa stok pelat putih bagi kendaraan roda empat saat ini tinggal 1.013 pasang. "Penggunaan yang terlaksana 387," lanjutnya.

Untuk roda dua, tambahnya, stok material pelat putih sebenarnya sudah ada sebanyak 3.900 pasang. Namun, untuk pemberlakuan pelat putih bagi kendaraan roda dua diperkirakan akan mulai dilakukan pada September 2022 karena stok material pelat hitam masih ada.

"Roda 2 ada 3900 pasang, belum digunakan menunggu stok (pelat hitam) habis, akhir bulan perkiraan sudah habis, bulan depan mulai pakai material pelat putih," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Regional
Gempa M 6,1 Guncang Bula

Gempa M 6,1 Guncang Bula

Regional
Suami di Karimun Bunuh Istri Pakai Batang Sikat Gigi

Suami di Karimun Bunuh Istri Pakai Batang Sikat Gigi

Regional
Maju Pilkada Maluku, Eks Pangdam Pattimura Daftar Cagub ke 5 Parpol

Maju Pilkada Maluku, Eks Pangdam Pattimura Daftar Cagub ke 5 Parpol

Regional
Ratusan Ribu Suara Pemilu 2024 di Bangka Belitung Tidak Sah, NasDem Gugat ke MK

Ratusan Ribu Suara Pemilu 2024 di Bangka Belitung Tidak Sah, NasDem Gugat ke MK

Regional
Maksimalkan Potensi, Pj Walkot Tangerang Minta Fasilitas Kawasan Kuliner Parlan Dilengkapi

Maksimalkan Potensi, Pj Walkot Tangerang Minta Fasilitas Kawasan Kuliner Parlan Dilengkapi

Kilas Daerah
Tim SAR Gabungan Kembali Temukan Jasad Korban Banjir Bandang Luwu

Tim SAR Gabungan Kembali Temukan Jasad Korban Banjir Bandang Luwu

Regional
Seorang Petani di Sikka NTT Dikeroyok hingga Babak Belur, 3 Pelaku Ditangkap

Seorang Petani di Sikka NTT Dikeroyok hingga Babak Belur, 3 Pelaku Ditangkap

Regional
KKB Ancam dan Rampas Barang Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang

KKB Ancam dan Rampas Barang Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang

Regional
Geng Motor Tawuran Tewaskan Pelajar SMA di Lampung, 2 Orang Jadi Tersangka

Geng Motor Tawuran Tewaskan Pelajar SMA di Lampung, 2 Orang Jadi Tersangka

Regional
Ayah Perkosa Putri Kandung di Mataram Saat Istri Kerja sebagai TKW

Ayah Perkosa Putri Kandung di Mataram Saat Istri Kerja sebagai TKW

Regional
Tanah Orangtua Dijual Tanpa Sepengetahuannya, Adik Bacok Kakak di Kampar

Tanah Orangtua Dijual Tanpa Sepengetahuannya, Adik Bacok Kakak di Kampar

Regional
Warga Cianjur Kaget Wanita yang Dinikahinya Ternyata Seorang Pria

Warga Cianjur Kaget Wanita yang Dinikahinya Ternyata Seorang Pria

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com