Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mayat Dalam Karung yang Ditemukan di Curug Arca Bogor Diduga Korban Pembunuh, Leher Dijerat Kabel Ties

Kompas.com - 31/07/2022, 15:41 WIB
Afdhalul Ikhsan,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

KABUPATEN BOGOR, KOMPAS.com - Mayat laki-laki berinisial AH (35) yang ditemukan di bawah jembatan, di Kampung Arca, Desa Sukawangi, Kecamatan Sukamakmur, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, diduga menjadi korban pembunuhan.

Mayat tersebut diduga korban pembunuhan karena saat ditemukan jasad berada di dalam karung dan dijerat kabel ties pada bagian leher.

"Iya, diduga korban kekerasan, dilihat dari kondisinya jeratan (kabel ties) di leher, kemudian tangan terikat di belakang," kata Kasat Reskrim Polres Bogor AKP Siswo DC Tarigan saat dikonfirmasi, pada Minggu (31/7/2022).

Siswo mengatakan, saat ini, pihaknya masih melakukan otopsi untuk mengetahui penyebab kematian korban.

Baca juga: Identitas Mayat Dalam Karung di Dekat Curug Arca Bogor Terungkap

Karena itu, Siswo belum bisa menyimpulkan lebih jauh penyebab kematian serta motif dugaan pembunuhan itu.

"Iya, dugaannya menghilangkan nyawa (dibunuh), tapi kan kami belum tahu motifnya ya, apakah pencurian, apakah dendam. Nah, makanya hari ini kami masih laksanakan otopsi untuk mengetahui penyebabnya (kematian)," ungkap dia.

Sebelumnya diberitakan, identitas mayat laki-laki yang ditemukan di bawah jembatan Kampung Arca, Desa Sukawangi Kecamatan Sukamakmur, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, terungkap.

Mayat dalam karung itu adalah berinisial AH (35) warga Kalimantan Barat.

"Dari hasil olah TKP, sudah ditemukan identitasnya, inisial AH (35) asal Kalimantan Barat," kata Siswo, pada Minggu (31/7/2022).

Untuk memastikan identitas itu betul atau tidak, pihaknya pun juga sudah menghubungi keluarga di Kalimantan Barat.

Informasi yang didapat dari keluarganya, kemungkinan identitas itu sesuai. Sebab, belakangan ini korban memang tidak bisa dihubungi.

Karena itu, kata Siswo, polisi saat ini sedang menunggu kedatangan pihak keluarga ke RS Kramat Jati, Jakarta Timur.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KLB Diare di Pesisir Selatan Sumbar, Ada 150 Kasus dan 4 Orang Meninggal

KLB Diare di Pesisir Selatan Sumbar, Ada 150 Kasus dan 4 Orang Meninggal

Regional
Guru Honorer di Maluku Dipecat Setelah 11 Tahun Mengabdi, Pihak Sekolah Berikan Penjelasan

Guru Honorer di Maluku Dipecat Setelah 11 Tahun Mengabdi, Pihak Sekolah Berikan Penjelasan

Regional
Pikap Pelat Merah Angkut Ribuan Liter Miras di Gorontalo

Pikap Pelat Merah Angkut Ribuan Liter Miras di Gorontalo

Regional
Pengantin Wanita Tak Datang di Pernikahan, Pria di Lamongan Rugi Rp 24 Juta, Kenal di Medsos

Pengantin Wanita Tak Datang di Pernikahan, Pria di Lamongan Rugi Rp 24 Juta, Kenal di Medsos

Regional
Sempat Tertutup Longsor, Jalur Ende-Wolotopo NTT Sudah Bisa Dilalui Kendaraan

Sempat Tertutup Longsor, Jalur Ende-Wolotopo NTT Sudah Bisa Dilalui Kendaraan

Regional
Kronologi Pembunuhan Wanita PSK di Kuta Bali, Korban Ditikam dan Dimasukkan dalam Koper

Kronologi Pembunuhan Wanita PSK di Kuta Bali, Korban Ditikam dan Dimasukkan dalam Koper

Regional
7 Bacalon Bupati dan Wakil Bupati Daftar di PDI-P untuk Pilkada Pemalang

7 Bacalon Bupati dan Wakil Bupati Daftar di PDI-P untuk Pilkada Pemalang

Regional
Kades Terdakwa Kasus Pemerkosaan di Mamuju Divonis Bebas, Kejari Ajukan Kasasi

Kades Terdakwa Kasus Pemerkosaan di Mamuju Divonis Bebas, Kejari Ajukan Kasasi

Regional
Kakak Angkat di Ambon Bantah Telantarkan Adik di Indekos

Kakak Angkat di Ambon Bantah Telantarkan Adik di Indekos

Regional
7 Pria Perkosa Anak di Bawah Umur di Bangka, 5 Pelaku Masih Buron

7 Pria Perkosa Anak di Bawah Umur di Bangka, 5 Pelaku Masih Buron

Regional
Ibu dan Anak di Ende Tertimpa Material Longsor, 1 Tewas

Ibu dan Anak di Ende Tertimpa Material Longsor, 1 Tewas

Regional
Diduga Dipukuli Anak Kandung Pakai Kursi, Ibu di Palembang: Lama-lama Saya Bisa Mati karena Dia

Diduga Dipukuli Anak Kandung Pakai Kursi, Ibu di Palembang: Lama-lama Saya Bisa Mati karena Dia

Regional
Marliah Kaget Tiba-tiba Jadi WNA Malaysia, Padahal Tak Pernah ke Luar Negeri

Marliah Kaget Tiba-tiba Jadi WNA Malaysia, Padahal Tak Pernah ke Luar Negeri

Regional
Marliah Kaget Tiba-tiba Jadi WNA Malaysia, Padahal Tak Pernah ke Luar Negeri

Marliah Kaget Tiba-tiba Jadi WNA Malaysia, Padahal Tak Pernah ke Luar Negeri

Regional
Sebelum Mutilasi Istrinya, Tarsum Sempat Titipkan Anak dan Ingin Merantau ke Kalimantan

Sebelum Mutilasi Istrinya, Tarsum Sempat Titipkan Anak dan Ingin Merantau ke Kalimantan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com